Setelah satu minggu di rawat di rumah sakit haechan pulang, mereka pulang ke kontrakan mereka yang ada di kota, jessica begitu trauma atas kejadian waktu itu yang hampir merenggut nyawa anaknya, jadi jessica mengajukan perpindahan tugasnya menjadi ke kota.
Di sana semua makin mahal, untuk memenuhi kebutuhan sehari hari mereka per orang bisa menghabiskan 2 juta itu pun sudah sangat berhati hati membelanjakan sesuatu sedangkan gaji dari jessica hanya 5 juta.
Ia benar benar binggung, ia ceroboh karna tak memikirkan bagaimana nanti, jessica tak masalah ia hidup sederhana tapi haechan ia perlu sekolah , sekolah di sini bisa menghabiskan berpuluh puluh juta padahal untuk membayar kontrakan dan makan sehati hari saja jessica masih bingung.
" mom " panggil haechan ia khawatir dengan ibunya karna sedari tadi hanya melamun.
" maafin mommy chan, mommy kayaknya salah ambil jalan " ucap jessica sambil menangis.
Haechan hanya menghela nafas pasrah kenapa orang orang di sini terlalu berdrama apa mungkin karna ia berada di dunia yang berbeda jadi sikap mereka telalu belebihan.
Haechan juga yang salah karna tidak mencegah ibunya padahal dia sudah menebak dengan pasti akan terjadi hal seperti ini krisis ekonomi.
" menyebalkan, baru ke sini saja sudah membuatku pusing apalagi nanti masalah sebenarnya " batin haechan sambil menenangkan mommy nya yang terisak.
" mom denger haechan, haechan bakal sekolah di sekolah terbaik,bakal bantuin mommy cari uang juga, mommy nggak usah khawatir ya, mommy percayakan sama haechan " haechan mengatakan itu setelah melepaskan pelukan dari mommy nya dan memandang mata mommy nya serius.
Waktu di dunia nya hal itulah yang akan menandakan bahwa seseorang serius atau tidak atau orang itu bohong atau jujur yaitu dari matanya.
" anak mommy sudah besar, anak mommy paling baik sedunia " bagi jessica haechan hanya membual agar dia menjadi sedikit tenang, tapi sekarang ia benar benar tenang putranya sangat lucu, bahkan untuk berfikir bisa menginjakkan kaki kecil haechan di lapangan neo high school sekolah terbaik di negara ini yang kebetulan ada di kota ini pun tidak pernah jessica bayangkan, apalagi untuk membiarkan anak usia 15 tahun bekerja, mau jadi apa.
Tapi jessica benar benar merasa beruntung di tenang kan oleh haechan ia merasa bebannya agak sedikit ringan, ia ingin mengabulkan apapun yang haechan inginkan tanpa terkecuali, haechan adalah semangat nya selama ini.
" tapi mom, daddy nya haechan meninggal ya mom sampai mommy harus jadi tukang punggung keluarga dan memerankan peran 2 orang tua sekaligus" tanpa perasaan haechan menanyakan hal yang mungkin sensitif dengan wajah watadosnya, haechan hanya berfikir jika mommy bercerai pasti akan ada yang membiayai haechan karna memang itu kewajiban seorang ayah.
Dari banyak kemungkinan haechan memilih pilihan yang paling umum dari sebuah kehidupan dari pada ia bilang hal yang akan menyakitkan lainnya.
" haechan punya daddy tapi daddymu nggak percaya kamu anaknya jadi mommy nggak berani buat tinggal bareng sama daddy mu " ucap jessica tanpa sadar melupakan bahwa yang bertanya mungkin akan menjadi orang yang paling terluka.
" ada ya cowok bajingan kayak suami mommy" kesal haechan, haechan tau ia terlahir premature dan bodoh, haechan juga tak bisa melakukan apa apa yang membebani fisik dan pikiran nya tapi kenapa sampai dalam tahap menelantarkan.
" maafin mommy chan, ini salah mommy karna nggak menjaga mu dengan baik " sesal jessica
" nggak papa mom haechan bakal buat mommy bisa banggain haechan di depan suami mommy nanti" semangat haechan.Jessica tersenyum sepertinya walau sampai tua haechan akan membebaninya dan tak bisa mandiri, ia mungkin takkan masalah, anaknya ini sangat hebat menenangkan.
⫸ᑎᑕT⫷⫸ᑎᑕT⫷⫸ᑎᑕT⫷
" mom haechan mau cari sesuatu pinjam laptop mommy boleh kan " ucap haechan.
Jessica hanya mengangguk dari setelah makan malam tadi haechan sama sekali tak membuka pintu kamar nya.
Padahal dahulu haechan selalu susah kalo di tinggal di kamarnya sendiri ia sering menahan jessica agar tak meninggal kan ya di kamar sendiri an dengan alasan ia takut jika ada hantu tapi apa yang di lihatnya sekarang haechan hanya menghampiri nya untuk meminjam laptop tanpa meminta pelukan elusan atau ciuman seperti biasa. Jessica hanya menghela nafas pasrah, anaknya ini amnesia mungkin hal seram dan perbedaan nya ini di karenakan memorinya yang terhapus.
Haechan begadang ia menjalani perbaikannya nilai ijazah nya di SMP dengan cara pengajuan nya yang baru saja di setujui.
Yaitu perbaikannya adalah nilai asli yang haechan peroleh. Jelas sangat sulit apalagi target haechan adalah 99 ke atas.
Nilai itu akan cukup untuk mendapatkan beasiswa utama di neo high school.
Haechan mengerjakan soal yang sukar nya minta di geplak soalnya haechan pikir akan muncul soal seperti ujiannya saat di dunianya tapi sepertinya authornya bukan orang besar jadi hanya mencantumkan soal soal anak SD kelas 4 yang jelas haechan dengan lancar mengerjakan nya bahkan jika haechan hanya di beri setengah otak pun mungkin dengan mata menutup ia mampu meraih nilai sempurna.
Haechan menyelesaikan banyak nya soal setiap mata pelajaran pada pukul 3 dini hari, walau soalnya seperti soal sd tetap saja haechan kelelahan. Haechan memandang hasil yang tadi ia kerjakan dan langsung mengirim nya ke pusat dan haechan pun memilih tidur.
⫸ᑎᑕT⫷⫸ᑎᑕT⫷⫸ᑎᑕT⫷
Jam 9 pagi jessica yang khawatir karna haechan belum makan pun terpaksa membangunkan haechan,.
Jessica mengelus surai haechan sayang " sayangnya mommy makan dulu yuk nih mommy dah ambilkan " ucap jessica
Bagaimana bisa mommy nya sampai di sini apa ia lupa mengunci pintu atau apa.
" cuci muka gih nanti mommy suapin, pesawat nya mau terbang cepet nanti ketinggalan " ucap sang mommy dulu saat haechan belum di isi jiwa donghyuck, haechan begitu polos dan lugu, haechan juga berfikir seperti anak kecil.
Akhirnya haechan keluar dari kamar mandi degan muka yang lebih segar.
Ia pun menerima suapan jessica dan berseluncur d internet
Haechan sebenarnya kaget, hampir semua nilai haechan di ijazah 100 , haechan langsung mengirim katnya ke neo high school berharap ia akan di Terima nanti.
####
nulis ini sambil nahan ngantuk dan tangan dah lemes bgt penting istirahatSuka sama gmbar ini haechan cantik bgt
KAMU SEDANG MEMBACA
pellet man ( Lee Haechan X All)
Fanfictionhaechan seorang mahasiswa semester akhir di bidang kedokteran bertranmigrasi ke dalam novel karena menjadi korban perampokan di cafe milik sang bunda Jiwa nya menjadi figuran siswa tahun pertama di sekolah menengah atas dengan wajah yang sama dengan...