Sequel 2 kosong?

868 60 8
                                    

Sudah lebih dari seminggu haechan keluar dari rumah sakit . Yang haechan lakukan akhir akhir ini adalah terapi pada kakinya yang sekarang lumpuh walaupun dokter bilang itu hanya sementara.

" sayang jangan bengong kamu udah di jemput minju tuh dia bener bener rajin ya bantuin kamu terapi "ucap sang ibu pada haechan.

Haechan menjalankan kursi rodanya melihat minju yang tersenyum semangat membuat haechan merasa bersalah.

Padahal sekarang haechan bisa di sebut cacat tapi primadona kampus ini masih menyukai nya padahal pasti banyak laki laki yang mau bersama minju tapi kenapa perempuan ini malah memilihnya, memilih orang yang bahkan sekarang sudah tidak straight lagi.

" kau tau doktermu terus meneror ku untuk tak lupa membawamu terapi hyuck" ucap minju yang langsung mendorong kursi roda milik haechan.

" mama minju pergi dulu mau terapidate" ucap minju yang membuat mama haechan tersenyum pada gadis yang begitu tulus mencintai putranya.

Haechan menghela nafas setelah ia hampir mati dan sekarang dia cacat anak itu tak menyerah untuk menyukai nya ternyata.

" ouh iya hyuck nanti ke dua kakakku akan pulang ia meminta ku mengenal kan mu" ucap minju dengan girang

" kau punya kakak" tanya lembut haechan

" hmm" aku punya dua kakak laki laki kau pasti baru tau ya, mereka sekolah di luat negeri mereka sangat bersemangat mengetahui calon adik iparnya bangun hahahah" ucap minju ia sebenarnya malu mengatakan itu tapi ia ingin mencintai haechan secara terang terangan, biarlah haechan merasakan bahwa ia telah menyukai haechan begitu dalam.

" kau pasti banyak bercerita ya " respon haechan canggung tapi mencoba untuk menghargai orang yang berada di samping nya kini.

" kau selaluuu menjadi topik utamanya, aku sangat mencintaimu hyuck aku harap kamu mencoba terima aku mengerti tidak" ucap minju sambil memberanikan diri melihat mata haechan yang masih sayu.

" aku akan mencobanya" lirih haechan yang masih tetap di dengar oleh minju

" harus hyuck harus harus harus harus " semangat minju sambil tersenyum indah















Haechan baru sampai di kediaman keluarga kim bukan bodyguard yang menyambutnya tapi ibu dan ayah minju langsung yang menunggu di gerbang dan membukakan nya dengan tangan mereka. sudah di pastikan bahwa keluarga minju memang fans nomor satu haechan .

" terimakasih ayah" ucap haechan saat ayah minju membantu nya untuk duduk di kursi rodanya, keluarga minju dan haechan sudah sepakat untuk menganggap keluarga satu sama lain terlepas dari cinta minju itu sendiri

" ayah sangat senang saat ada kabar kamu bangun " ucap ayah Minju sambil berkaca kaca , sudah tersebar di khalayak umum bahwa ayah minju ini adalah orang yang cengeng.

" benar ayah menangis setiap mendengar namamu di sebutkan" ucap minju sambil terkekeh kecil.

Rasanya senang bisa di Terima dengan baik oleh keluarga terpandang seperti keluarga kim tapi mengingat haechan bahkan tak bisa membalas sedikit pun rengkuhan yang di berikan oleh keluarga ini membuat dirinya di liputi rasa bersalah apalagi keluarga ini sama sekali tidak memaksa kan kemauannya bahkan sangat sabar dan gigih untuk mendapatkan hati kecil dari haechan.

" masuk dulu kasihan calon mantu ibu ini kepanasan kalo di sini terus, ibu udah masak banyak semua kesukaan donghyuck" ibu minju berbicara dengan nada yang terlihat sedang menyambut anaknya sendiri .

"Kakak udah di dalam ma? " tanya minju yang dari tadii lupa bahwa tujuan membawa haechan adalah mengenalkan nya dengan kedua kakaknya.

" kakak mu ketinggalan pesawat jadi mereka beli tiket lagi , penerbangan nya siang jadi mungkin sore baru sampai " jawab ayah minju dengan sedikit menyesal

" aku akan bermalam di sini" ucap haechan langsung dia memang sering di tawari untuk bermalam dan sering sering untuk mendatangi kediaman keluarga kim ini tapi haechan selalu sok sibuk dan menolak mentah mentah tawaran itu dan sekarang tak apa kan jika ia menginap sekali kali.

" baguslah ibu menyiapkan kamar untuk mu jadi tidak sia sia" lagi lagi dengan tersenyum sangat tulus ibu dari minju menjawab.

******

Tebak kakaknya minju itu siapa?
Yang tebakannya bener ku kasih up an pagi pagi tapi cuman sekali tebak ya awaskalo berkali kali

pellet man ( Lee Haechan X All) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang