HAPPY SATNIGHT!
HAPPY 1K Kalis & Karsa 🥳Terima kasih sudah membaca dan menjadi bagian dari saksi kisah uwu
Mas Karsa dan Kalis 🥹Mari, pantau mereka sampai akhir
Aku sayang kalian 🫶🏻Hayuk lah!
Kita ramaikan malam ini komen dan votenya yaa biar makin seruu✨Putar lagunya juga biar makin uwuu
Selamat membaca!
EnjoyyyKALIS & KARSA ; 11
Kalis membuka kedua matanya dan sedikit menguap sebelum akhirnya terlonjak kaget ketika melihat punggung seseorang yang ada di balkon kamarnya.
Cewek cantik dengan wajah bangun tidurnya itu menatap tak percaya seseorang yang mulai membalikan badannya itu dan benar saja dugaannya pasti Karsa karena yang tahu sandi Apartemennya hanya cowok itu, Khai, dan Tantenya.
"Manusia dari planet mana lo jam segini udah nangkring di rumah orang," celetuk Kalis dengan mengucek matanya.
"Cepat bangun. Gue buatin sarapan," kata Karsa sebelum keluar dari kamar dengan dominasi warna putih itu.
Namun, seakan tahu kebiasaan Kalis yang selalu menunda untuk turun dari kasurnya Karsa pun kembali membuat Kalis menatap cowok itu dengan mata sayunya, "Kalau kamu bangun cepat kita bakal cepat juga main ke aquariumnya," lanjut Karsa yang langsung membuat kedua mata Kalis membuka sempurna.
"Serius?" sahut Kalis yang diangguki Karsa.
Kalis pun langsung loncat dari kasur yang menjadi tempat ternyamannya itu untuk keluar kamar membuat Karsa yang melihatnya terkekeh dan menggelengkan kepalanya sebelum mengacak rambut halus milik Kalis dan mencium kepala gadisnya singkat.
"Morning, Mon amour." Karsa berucap lembut.
"Morning," balas Kalis dengan suara khas bangun tidurnya.
Kemudian, keduanya pun berjalan menuju dapur untuk membuat sarapan atau lebih tepatnya Karsa yang membuat sarapan sedangkan Kalis kembali ke ruang tengah untuk memindahkan lukisannya dan memisahkan antara lukisan tugas serta lukisan yang sedang cewek itu kerjakan untuk salah satu proyeknya.
"Kamu mau aku lukis nggak?" tanya Kalis ketika sudah duduk di pantry.
"Mau. Kapan?" tanya balik Karsa.
Kalis tertawa pelan, "Becanda, sayang."
Karsa sedikit mengerutkan keningnya, "Ada hal yang aku nggak tahu, ya?"
"Nothing. Tapi, mungkin belum waktunya kali, ya. Aku bakal kasih tahu kalau udah hampir selesai." Kalis berucap dengan menunjukan jari kelingkingnya, "I'm promise."
KAMU SEDANG MEMBACA
K (Kalis & Karsa)
Teen Fiction"Emang lo nggak takut abadi di karya gue?" "Nggak. Bukannya itu udah jadi resiko mencintai seorang seniman, ya." Jawaban malam itu di dalam mobil yang baru dilunasinya dua minggu lalu rupanya menjadi awal kisah cinta mereka dimulai. Aeleasha Kalista...