1. Kegelisahan Semu

6.2K 487 26
                                    

Halo~! Setelah sekian lama akhirnya aku buat cerita baru. Cerita kali ini punya tema yang beda jauh dari ceritaku sebelumnya. Mungkin ga semua orang akan tertarik dengan tema Past Life, tapi aku buat cerita ini sesuai dengan kata hati, jadi memang cerita ini aku buat untuk memenuhi keinginan pribadi.

 Mungkin ga semua orang akan tertarik dengan tema Past Life, tapi aku buat cerita ini sesuai dengan kata hati, jadi memang cerita ini aku buat untuk memenuhi keinginan pribadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jika kalian suka cerita ini, jangan lupa tinggalkan komen dan like~!^^ 

Selamat membaca!♥


[•••••• OUR PAST LIFE ••••••]
Story of Nomin
-CheonsAegi-


@ Tahun 2022

Akhir-akhir ini Jeno sering merasa gelisah ketika ia sedang jauh dengan Jaemin karena perbedaan jadwal. Hal ini membuatnya tidak tenang, suka mengeluh dan ingin cepat-cepat pulang untuk bertemu Jaemin kembali. Jeno sengaja tidak menceritakan perasaannya ini pada Jaemin karena menurutnya sangat konyol. Jaemin bisa saja menjadikan ini sebagai guyonan mengingat kekasihnya itu cukup jahil. Selain itu, ia tidak ingin membuat Jaemin khawatir karena masalah yang sepele ini.

Selama beberapa waktu, Jeno hanya memendam kegelisahannya ini sendiri. Bahkan saat menghadiri New York Fashion Week ia mengeluh sulit tidur. Bukan hanya karena jetlag dengan perbedaan waktu yang jauh, tapi juga dikarenakan khawatir saat jauh dari Jaemin. Begitu pula saat Jaemin harus pergi lebih dulu bersama Chenle ke London dan meninggalkannya bersama member lain. Ia juga tidak tahu mengapa hal ini terjadi padahal dulu tidak seperti ini. Walau begitu, Lee Jeno tetaplah seorang profesional yang dapat menyelesaikan pekerjaan dengan sangat baik.

Selama beberapa bulan kegelisahan dan kekhawatirannya ini terus menumpuk sampai tidak tertahankan lagi. Pada akhirnya Jeno memberanikan diri untuk bercerita pada Jaemin. Ia pikir tidak ada salahnya Jaemin tahu karena ini menyangkut tentang dirinya. Di luar dari bayangan, ternyata Jaemin merespon kegelisahan Jeno dengan baik. Kekasihnya itu memberikan Jeno pengertian dan kepastian, bukan guyonan seperti yang dia khawatirkan.

"Apa yang kau takutkan, hm?" tanya Jaemin dengan suara yang lembut dan pelan.

"Lihat, aku di sini, aku selalu di sampingmu. Jika kita jauh, kita selalu bertukar pesan atau saling berkabar melalui bubble agar tahu apa yang kau lakukan atau aku lakukan. Bahkan aku lebih sering berkomunikasi denganmu dibanding dengan Mama." jelas Jaemin agar Jeno ingat bahwa dirinya selalu menempel dengan Jaemin setiap hari, meski sesekali harus berkabar melalui pesan saat jadwal mereka terpisah.

"Ya, aku tahu itu. Aku juga tidak mengerti dengan diriku dan apa yang salah denganku. Apa aku sudah gila?"

"Hei! Hei! Ck! Jangan asal bicara, Lee Jeno!" omel Jaemin lucu, setelah itu ia mengambil tangan Jeno untuk digenggam.

OUR PAST LIFE √NominTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang