Happy Reading
Malam Minggu Ayla sedang melakukan zoom bersama teman teman nya. Ayla menatap layar laptop nya sembari memakan cemilan yang sempat ia beli tadi sore.
"Ay Aldo nanyain Lo mulu" ucap Tania.
"Kayak nya dia nanya ke kita semua" semua teman Ayla mengangguk mendengar perkataan Dina.
"Gue jadi ngerasa kasihan sama Aldo" ucap Naya, karena ia benar benar sangat ingat bagaimana perjuangan Aldo saat ingin bertemu dengan Ayla secara diam diam.
"Guys, Leon udah nyesel dan dia minta kesempatan kedua. Tapi gue masih bingung harus jawab apa" gumam Ayla.
"Demi apa? Anak itu minta maaf ke Lo" suara Tania terdengar sangat besar.
"Ada dua pilihan buat Lo, pertama kasih Leon kesempatan, kedua Lo tinggalin Leon" ucap Zela.
"Aldo nya gimana?" tanya Aurel.
"Aldo pantas dapat yang lebih baik dari gue, dia itu lelaki yang benar benar baik dan menghargai wanita. Masa dia dapet nya modelan gue janda anak satu nanti nya"
"Iya juga" balas Aurel.
"Keluarga Lo sama keluarga Leon udah tau tentang kehamilan Lo?" tanya Naya.
Ayla mengangguk "Udah, Leon yang kasih tau ke mereka"
"Lo masih sayang sama Aldo?" tanya Zela.
Pertanyaan Zela membuat Ayla termenung lalu tidak lama kemudian ia mengangguk.
"Gue masih sayang Aldo"
"Pilihan ada di tangan Lo Ay, tapi saran gue mending Lo kasih kesempatan ke Leon, Lo bisa liat dari mata dia kalau emang dia bener bener nyesel sama perbuatan nya" ucap Tania.
"Gue setuju sama Lo Tan. Anak Lo butuh sosok ayah kandung Ayla" saran Zela.
"Tapi Aldo gimana?" tanya Ayla.
"Beberapa Minggu lagi udah mulai masuk kuliah pasti disana banyak cewek yang naksir sama Aldo, kalau Lo susah di hubungi dan banyak cewek yang ngejar Aldo, kemungkinan Aldo perlahan bakal lupain Lo" jelas Dina.
Leon mengetuk pintu kamar Ayla, tujuannya datang adalah untuk menanyakan jawaban Ayla. Awal nya Leon sangat yakin bahwa Ayla akan memaafkan nya tetapi kenapa saat ini ia berfikir Ayla mungkin saja memaafkan nya tetapi tidak akan memberi nya kesempatan dan akan meninggalkan nya.
"Guys gue udah dulu ya, Leon dateng"
"Ambil keputusan yang tepat menurut Lo Ayla" ucap Naya sebelum Ayla mengakhiri zoom nya.
"Masuk" ucap Ayla.
Mendapat persetujuan Leon pun membuka pintu dan masuk ke dalam kamar tersebut.
"Lo pasti tau tujuan gue kesini buat apa" ucap Leon.
Ayla mengangguk "Gue tau"
"Jadi gimana?"
Tatapan Leon membuat Ayla sangat gugup untuk memilih jawaban. Apakah Ayla akan menerimanya kembali atau tidak?
"Leon, gue tau Lo salah besar sama gue tapi gue udah maafin semua kesalahan Lo"
"Makasih banyak"
"Gue gak mau anak gue lahir tanpa sosok ayah"
"Jadi Lo kasih kesempatan kedua?" tanya Leon menyakinkan.
Ayla mengangguk "Iya Leon"
Leon langsung memeluk tubuh Ayla dengan erat "Makasih banyak Ayla makasih" ucap nya sangat senang.
![](https://img.wattpad.com/cover/333742647-288-k551102.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE LATER [SEGERA TERBIT]
Fiksi RemajaCaroline Ayla Agatha gadis cantik yang terpaksa menikah di usia 18 tahun. Orang tua nya menjodohkan dia dengan Ravanza Leon Arkatama yang memiliki sikap dingin di luar tetapi sebenarnya sikap dia sangat hangat. Ayla adalah murid pindahan dari asrama...