Bukti ?? 21+

3.1K 132 50
                                    

Rose terkaget kaget saat memasuki kamar nya, terlihat lisa merapikan semua pakaian, memasukan nya kedalam lemari.

"Lisa? Apa yang kau lakukan? Kau membawa pakaian mu kemari?" Tanya chaeyoung dengan terheran heran.

"Aku akan tinggal disini, bersamamu!!" Ucap lisa memandang wajah chaeyoung dan tersenyum manis.

"Tidak lisa, jangan gila!! Argghhh shit!!" Umpat chaeyoung memegang pelipis yang tidak pening.

"Jika kau keberatan aku tinggal disini, aku bisa menyewa penginapan terdekat dari sini chaeng, tapi aku akan setiap hari mengunjungi mu disini sampai kau tertidur, baru aku akan pergi!!"

"Oh... Dan memasukan jennie unnie ketempat mu menginap setelah aku tidur?" Sinis chaeyoung.

Lisa mendesah berat, entah kenapa sekarang chaeyoung sangat sulit diatasi. Dia selalu membawa bawa jennie dalam setiap kalimat nya.
"Sayang, bisakah kita lupakan semua yang terjadi?"

"Tidak.. aku tidak bisa melupakan nya, kau menginginkan jennie unnie, kau meninggalkan ku, kau menanam benih kepadanya, kau jahat lisa..." Tangis chaeyoung pecah dan lisa segera memeluk nya.

"Maafkan aku chaeng, maafkan aku. Aku .. aku tidak tau dengan apa yang ku ucapkan saat itu, aku sangat kesal saat membayangkan kau bercinta dengan orang lain, aku tidak menanamkan benih pada orang lain, aku tidak sengaja, aku memikirkanmu dan ... keluar didalam.." jawab lisa pelan dan hati hati juga malu mengakuinya.

"APA?" mata chaeyoung membulat, melepaskan pelukan lisa.
"Kau bisa memikirkan... Oh shit!!! Apa saat bercinta denganku kau juga bisa memikirkan bercinta dengan orang lain?" Tanya chaeyoung tegas.

"Tidak!!"

"Bohong!!"

"Tidak chaeng... Aku tidak bohong.."

"Apa buktinya??"

Lisa gelagapan.. dia memang tidak pernah memikirkan orang lain saat bercinta dengan chaeyoung tapi bukti? apa yang harus dikatakan nya? apa yang harus dibuktikan nya kepada chaeyoung..?

"Chaeng, aku tidak pernah memikirkan siapapun saat bercinta denganmu.." ucap lisa lirih.

"Buktinya?" Tantang chaeyoung kembali dengan semakin berani.

"Apa kau tidak bisa merasakan nya? Apa aku pernah mendesahkan nama orang lain?"

"Kau mendesahkan namaku saat bersama jennie unnie?" Tanya chaeyoung membalikan pertanyaan.

"Ya!!" Jawab lisa singkat. Muka lisa sangat memerah. Dia malu pada perbuatannya sendiri, malu pada pengakuan nya sendiri, dan malu kepada chaeyoung

Chaeyoung terkekeh, "Kau benar benar menyakiti selingkuhanmu .." ucap chaeyoung mengejek dan lisa diam menerima setiap kata kata tajam dari mulut chaeyoung.

"Lisa, lisa, ternyata aku menikah dengan orang yang sangat lucu. Kau bilang menginginkan jennie unnie, tapi kau bercinta dengan membayangkan aku!! Jangan jangan saat kau bercinta denganku, kau membayangkan jennie unnie? Iya??? Kau tidak bisa membuktikan apa apa!!"

"CHAENG!!!, hentikan!! Kau keterlaluan!!!" Teriak lisa.

"Kau yang keterlaluan lisa!!"

"Kau yang keterlaluan, kau kira aku juga tidak sakit hati kau bercinta dengan orang lain, kau bisa bayangkan aku juga sakit chaeng, milik mu, yang seharusnya hanya untuk ku tapi suzy bisa mencicipi nya, dia menikmatimu dan kau juga menikmati setiap sentuhan orang lain, selain aku . Atau siapa lagi teman teman mu yang pernah kau ajak one night stand?" Airmata lisa mulai tak terbendung.

CHAELISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang