Kedatangan - (Season 5)

213 8 1
                                    

                          2 Hari setelah meninggalnya orang tua Juan, seperti kata bibi. Keluarga mereka akan mengunjungi Juan. Padahal belum siang, bibi sudah tiba kerumah Juan pada jam 8 pagi. 
Jam 8 pagi tentu saja Juan belum bangun, sedangkan lelaki yang tidur satu ranjang dengannya itu sudah bangun sebelum jam delapan. Hingga saat mendengar suara bel rumah berbunyi, Reyhan yang akan membukakan pintu untuk tamu yang datang di pagi hari itu. 
''Loh, ini rumah Juan kan?'' Perempuan yang bernama 𝐀𝐥𝐥𝐞𝐭𝐡𝐚 𝐉𝐞𝐬𝐬𝐢𝐜𝐚 𝐋𝐮𝐩𝐢𝐭𝐚 itu bertanya pada Reyhan. ''Iya, kenapa ya?'' Reyhan mengernyitkan dahinya kebingungan melihat perempuan itu. ''Kirain salah rumah saya, saya bibinya Juan. Mau berkunjung karena orang tuanya baru meninggal  dua hari yang lalu.'' Kata perempuan itu yang membawa 2 anaknya.


                               ''Ohh bibinyaa.. Yaudah tante, masuk aja'' Reyhan sambil membuka jendela yang masih tertutup rapat. ''Wahh.. Rumah kak Juan gede ya bun?'' Kata anak sulung yang berusia 18 tahun itu. ''Sebentar ya tan, aku bangunin Juan dulu'' Kata Reyhan. Bibi Juan pun menganggukan perkataan Reyhan itu. Suara gesekan selimut di kasur terdengar dari luar akibat Reyhan, sambil menepuk pelan pipi Juan. ''Juann,  bangun yuk? ada bibi Juan didepan.'' Tak pakai lama, Juan bangun dari tidurnya.
Lelaki yang masih terbaring di kasur itu mengedip-ngedip kan matanya. Lalu perlahan turun dari kasur. Sementara Reyhan, dia masih akan membereskan kasur yang baru saja ditinggalkan Juan.

                                    ''Kak Juan!'' Anak  paling muda berusia 5 tahun itu berlari kearah Juan, Juan pun menekuk lututnya untuk meng-gendong anak perempuan berusia 9 tahun itu. ''Haii, kangen ga?'' Juan bertanya kepada anak perempuan yang digendongnya, dengan senyum lebar. Perempuan kecil itu bernama 𝐀𝐥𝐥𝐞𝐭𝐡𝐚 𝐂𝐚𝐢𝐭𝐡𝐥𝐲𝐧 𝐀𝐲𝐲𝐚𝐫𝐚. Caithlyn pun mengangguk-anggukan kepalanya dengan malu. ''Oh iya Juan, cowok tadi siapa?'' Jessica bertanya.
''Ohh itu.. Ehehe'' Juan tertawa kecil mendengar pertanyaan bibinya itu. ''Siapa kaak? aku kepo lohh'' Anak sulung yang bernama 𝐑𝐚𝐞𝐭𝐡𝐚𝐧𝐢𝐚 𝐀𝐦𝐞𝐟𝐭𝐚 𝐀𝐲𝐲𝐚𝐫𝐚 itu bertanya Juga kepada kakak sepupunya. ''Tanya sendiri bi, aku gabisa jelasin'' Juan berkata kepada Jessica, lalu duduk di sofa yang ada. Kemudian, Reyhan keluar dari kamar Juan yang sudah rapi.

                                      ''Nah sip.. Eh siapa, mas? kamu siapanya Juan?''  Tanya Jessica. ''Saya? Yang ngejaga Juan akhir akhir ini, atau pacarnya'' Jawab Reyhan dengan senyum lebar. ''Kak!'' Juan menoleh kearah Reyhan, lalu memberi sinyal untuk tidak menyebar hal itu. ''Ya gimana, bibimu nanya?'' Reyhan menjawab dengan nada canggung. ''Loh sejak kapan kamu punya pacar kak?'' Thania alias anak sulung itu bertanya. ''Gak lama banget sih, cuman beberapa minggu yang lalu'' Jawab Juan.


-𝐆𝐚𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐚𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐚𝐥𝐚𝐡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-𝐆𝐚𝐚𝐝𝐚 𝐫𝐚𝐬𝐚 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐚𝐥𝐚𝐡



MARGA. | JAYWON 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang