H a p p y R e a d i n g
•
•
•
Beberapa menit kemudian, mobil Aran dan Chika pun mulai memasuki halaman luas mansion Chika.
Freya dan Christy yang sedang bermain bersama ditempat bermain Freya yang ada di halaman rumah, langsung melihat ke arah dua mobil yang baru saja masuk. Freya yang melihat Mamanya yang duluan keluar dari mobil pun langsung melepaskan mainan yang dipegangnya dan langsung berlari ke arah Chika."Mamahhh" teriak Freya sambil memanggil Chika
"Awas sayang, jangan lari nanti jatuh" ucap Chika memperingati Anaknya agar tidak lari-larian
Chika pun langsung menangkap tubuh munggil Freya saat Freya sampai di depannya.
"Freya udah mandi?" tanya Chika
"udah, onty mandiin" ucap Freya pada Chika
tak lama kemudian, seseorang pun keluar dari mobil satunya membuat Freya juga langsung berlari ke arahnya.
"Papahhh" panggil Freya dan berlari ke arah Aran
Aran pun langsung berlutut dan menangkap tubuh Freya untuk masuk ke dalam pelukannya.
"halooo anak cantiknya Papa" ucap Aran
"Fleya kangen ama Papahh" ucap Freya dan melepaskan pelukannya pada Aran
"Papa juga kangen banget sama anak cantiknya Papa" ucap Aran dan mencubit pelan pipi Freya
"Ayo Papahh kita masuk, kita main di dalem" ucap Freya dan menarik tangan Aran untuk masuk ke dalam
Aran yang tak enak pada Chika, ia pun langsung menatap Chika seolah meminta ijin. Chika yang paham pun langsung membalasnya.
"gapapa kok Kak, masuk aja biar sekalian Aku bikinin minum" ucap Chika
"ayo Papahhh, kita main di dalem" ucap Freya yang terus menarik tangan Aran
"iyaiyaa sayang, yaudah ayo" ucap Aran dan langsung mengikuti Freya masuk ke dalam
Christy yang sedari tadi melihat interaksi Mereka, ia pun langsung berjalan menghampiri Kakaknya yang masik berdiri disamping mobilnya.
"Kayaknya Freya udah kasih lampu hijau Kak, udah sama Kak Aran aja. Kakak sama Kak Aran juga cocok kok, Kak Aran juga keliatan sayang banget sama Freya" ucap Christy
"udah ah dek, ayo masuk" ucap Chika dan langsung menyusul Freya dan juga Aran meninggalkan Christy
"Kak Chika, tungguin" ucap Christy dan langsung menyusul Chika
sesampainya di dalam, Freya pun langsung mengajak Aran ke ruang keluarga yang disana ada beberapa mainan Freya yang sangat disukainya.
"Papahh main ini yuk, Fleya susah susunnya" ucap Freya sambil memonyongkan bibirnya ke depan membuat Aran gemas
"yaudah ayo sini Papa bantuin" ucap Aran dan mulai membantu Freya menyusun mainan legonya
KAMU SEDANG MEMBACA
Promise (End)
RandomMenceritakan seorang Wanita single parents, yang sudah memiliki anak yang baru berusia 3 tahun. Wanita tersebut adalah Yessica Tamara Atmajaya, CEO dari perusahaan Tamara Corp yang merupakan anak perusahaan dari perusahaan besar yaitu Atmajaya Corp...