HAI, HAIII. APA KABAR NIHH?
SEMOGA SELALU BAIK, YAH.
❤️❤️JANGAN LUPA ⭐ NYA DIPENCET BIAR AKU NAMBAH SEMANGAT UP-NYA, KOMEN JUGA YAH.
TYPO NYA, DITANDAI JUGA!!!
MAKLUM, MASIH BELAJAR HEHEH😭😭Selamat membaca 📍
~°¶un©ak°°~
Setelah mendapat kabar dari Dinda, bahwa Keila hilang, Nanda, Juni, Adit dan Diga langsung segera menyusul mereka. Mereka terkejut mendengar bahwa Keila hilang.
Mereka ber-empat berlari dengan tergesa-gesa menuju ketempat dimana temannya itu berada. Mereka melihat Dinda, Fadlyy dan Yoga yang sedang duduk dikursi kayu. Dengan segera mereka menghampiri nya.
"DINDA, FADLYY, YOGAA!!" Teriak Nanda sambil berlari kearah mereka.
Sedangkan Dinda yang ingin melanjutkan ucapannya tadi langsung menghentikan ucapannya. "Nanda!" Dinda langsung saja berhamburan kepelukan Nanda. Menumpahkan tangisannya.
"Nan, Keila... Nan. Keila hilangg. G-gue takut Nan, gue khawatir sama Keila." Ucapnya sambil sesenggukan.
Nanda langsung mengusap punggung Dinda, menenangkan nya. "Din, tenang yahh. Keila bakalan baik-baik aja. Lo gak usah khawatir."
Dinda langsung melepaskan pelukannya dan menatap Nanda dengan air mata yang membasahi pipinya itu. Nanda mengulurkan tangannya dan mengusap air mata Dinda. "Jangan nangis Din."
Nanda langsung melirik kearah Fadlyy, menyuruh untuk mengajak Dinda duduk dikursi. "Yang, duduk dulu." Titah Fadlyy pada pacarnya itu. Ia langsung merangkul Dinda dan mendudukkan nya dikursi.
Juni, Adit dan Diga yang baru sampai langsung mengatur nafasnya yang masih terengah-engah. Mereka tertinggi dibelakang, saat mendapat kabar Nanda langsung berlari dengan cepat menyusul temannya itu. Sedangkan mereka yang masih shock, tidak melihat Nanda yang sudah berlari jauh. Langsung saja mereka mengejar Nanda yang sudah jauh didepan.
"Hah..hah... Nan, Lo lari cepet banget." Ucap Diga yang masih mengatur nafasnya.
"Huh....b-bener bangett." Imbuh Juni yang sedang membungkukkan badan dan menjadikan tangannya sebagai tumpuan.
Sedangkan Nanda hanya mengacuhkan bahunya, "kalian aja yang lama!" Ketusnya.
"Sekarang kita harus gimana?" Tanya Adit yang sedang menatap kearah Yoga yang hanya diam sedari tadi sambil menatap kosong kearah depan.
"Kita harus nyari Keila, dan pergi dari sini secepatnya." Ucap Nanda.
"Pergi dari sini? Secepatnya!" Ulang Fadlyy. "Maksudnya?!" Ia menaikkan satu alisnya.
"Iya, kita harus pergi dari sini." Sahut Juni juga.
"Tadi......." Nanda menjelaskan kepada mereka. Menjelaskan apa yang terjadi. Menceritakan tentang seseorang yang tiba-tiba menghampiri mereka dan menyuruh mereka pergi dari sini secepatnya.
Yang lainnya hanya diam sambil mencerna ucapan yang keluar dari mulut Nanda.
"Terus, orang itu dimana?" Tanya Yoga yang langsung berdiri dari duduknya.
![](https://img.wattpad.com/cover/328735607-288-k60874.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
PUNCAK
Misterio / Suspenso⚠️ WARNING ⚠️ CERITA UNTUK DIBACA BUKAN DIJIPLAK! Menceritakan tentang empat orang remaja yang sudah memiliki pasangan masing-masing. Mereka berdelapan. Mereka merencanakan untuk berlibur sebab ujian kelulusan sudah berakhir. Jadi mereka merencanaka...