-
-
-
-
-Happy reading
.
.
.1 tahun berlalu....
Phuwin kini mendapat banyak sekali penggemar, Jimmy's Company benar-benar menepati janjinya membuat Phuwin terkenal dan menguntungkan untuk Phuwin.
Hanya dalam waktu satu bulan setelah novel Hate to Love Phuwin rilis. Novel itu sudah sold out dimana-mana, banyak penggemar yang menyukai cerita Phuwin. Bahkan cerita yang Phuwin buat ditawarkan untuk dirilis menjadi film oleh seorang sutradara.
Dan hari ini tepat satu bulan lebih setelah Jimmy's Company merilis cerita milik Phuwin, mereka kini mengadakan Fanmeeting untuk fans-fans Phuwin yang ingin bertemu dengan Phuwin secara langsung.
Phuwin tentu saja senang, dia ingin menyapa para penggemar yang mendukung dan mencintainya.
Terlihat dari wajah bahagia Phuwin menyambut hangat banyak penggemar yang datang ke Fanmeeting nya. Dia menandatangani novel Hate to Love yang fansnya bawa, dia mengobrol santai dengan fansnya, sesekali dia membuat beberapa pose kearah fans sesuai request dari fansnya.
Sementara tak jauh dari tempat Phuwin duduk, ada Pond yang setia memantau pacarnya. Dia membiarkan Phuwin bahagia berjumpa dengan fansnya, tapi dia juga harus tetap mengawasi Phuwin.
Melihat senyum Phuwin yang mengembang sempurna itu membuat Pond ikut tersenyum, hatinya benar-benar menghangat setiap kali melihat senyum indah milik Phuwin.
Menurutmu siapa yang lebih beruntung...
Phuwin yang dicintai Pond, atau Pond yang dicintai Phuwin?
Keduanya terlihat sama-sama sangat mencintai dan enggan melepaskan satu sama lain. Jelaslah, siapa yang akan melepaskan begitu saja setelah apa yang mereka alami dulu.
Kini hubungan mereka sudah berjalan satu tahun, bahkan mereka sudah tunangan sebelum Jimmy's Company merilis novel Phuwin.
Hanya ada beberapa orang saja yang datang ke acara tunangan mereka, itu karna mereka berdua ingin tetap merahasiakan hubungan mereka berdua.
Biarlah hanya beberapa orang saja yang tau, sampai nanti mereka berdua siap, pasti mereka akan mempublish hubungan mereka.
⭐⭐⭐
Sekitar 1 jam yang lalu, Phuwin baru saja selesai dengan acaranya. Dia kini berkumpul bersama para sahabatnya, dia janjian dengan para sahabatnya di restoran tempat dia bekerja paruh waktu dulu.
Kini dia tak perlu bekerja paruh waktu lagi, jadwalnya sangat padat setelah novelnya rilis.
Phuwin bersama Pond datang lebih dulu ke restoran, mereka menunggu yang lainnya sampai.
Pond melihat wajah Phuwin nampak kelelahan, dia lalu menawarkan pundaknya untuk tempat Phuwin bersandar.
"Pasti kau lelah kan? Saya akan jadi tempat bersandarmu saat kau lelah sayang" bisik Pond mengelus lembut wajah Phuwin.
Phuwin mungkin tak mendengar itu, dia sudah kelelahan dan tertidur di bahu Pond dengan nyaman.
Disisi lain, Neo datang membawa nampan berisi dua gelas minuman pesanan Pond dan Phuwin.
Neo meletakkan dua gelas itu keatas meja, lalu dia menatap PondPhuwin bergantian.
"Oh, apa dia tidur?" Tanya Neo menatap Pond.
Pond mengangguk. "Jadwalnya padat hari ini, setidaknya biarkan dia tertidur sebentar" jawab Pond.
"Ah oke, kalo gitu gue mau buat pesenan yang lainnya dulu" ucap Neo kini memelankan suaranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE LOVE OF A MONEYLENDER'S CHILD (PONDPHUWIN) *COMPLETED
Short StoryWarning!! cerita hanya khusus penggemar BL bxb BL boyslove sebuah cerita yang bermula ketika seorang anak rentenir menagih hutang kepada keluarga seorang mahasiswa baru. bagaimana kelanjutan kisahnya? baca ceritanya>>>