26

12.9K 665 69
                                    

Pagi ini becky terbangun dari tidurnya dia mulai mengecek suhu badan freen yang ada di pelukannya saat ini "sepertinya sudah mendingan".

Kemarin malam freen menarik becky untuk menemaninya tidur setelah meminum obatnya dia merasakan kantuk.

Freen pun memeluk tubuh becky erat dan menenggelamkan wajahnya di ceruk leher becky seolah becky tak boleh jauh darinya.

Freen bakal manja jika sedang sakit seperti ini,dan becky pun sudah tahu dengan sifat freen jika dia sakit.

Becky dengan perlahan melepaskan pelukan freen. Tapi sepertinya freen mulai terusik dengan gerakan tubuh becky, sehingga dia mulai menarik tubuh becky dan memeluknya erat tak membiarkan becky untuk beranjak.

"Aku mau mandi dulu aku harus kerja hari ini babe" ucap becky lembut.

"Kamu tega ninggalin aku" ucap freen masih memeluk erat tubuh becky.

"Bukan begitu babe" ucap becky mengusap punggung freen.

"Sayang kamu berhenti kerja aja ya"ucap freen membuat becky terkejut.

"Kenapa begitu gak bisa dong" ucap becky.

"Jika kamu kerja di sini terus aku bagaimana" ucap freen dia mendongak menatap wajah becky dengan cemberut.

"Ya kamu di sana, kan bisa hubungan lewat telpon babe" ucap becky tersenyum.

Becky tahu freen sangat posesif padanya dan tak mau jauh dari becky. Terkadang becky juga sebal dengan sifat freen yang terlalu posesif padanya tapi dia sadar freen melakukan itu karena dia mencintai nya.

"Gak mau nanti kalau aku kangen gak bisa peluk kamu langsung dong" ucapnya cemberut menatap becky.

" Dasar manja udah ya entar aku telat ini babe" ucap becky

Dia mulai melepaskan pelukan freen sedang kan freen cemberut dia mulai duduk bersandar dan tersenyum tipis pada becky, membuat becky memicingkan matanya melihat freen. Becky tahu jika freen bisa melakukan apa aja hal gila jika kemauannya tidak di kabulkan.

" jangan melakukan hal gila atau mendatangi kantorku yah awas aja kamu" ucap becky.

Sedangkan freen tersenyum lebar karena becky tahu dengan pikirannya dia hanya menaikkan bahunya, seolah tak takut dengan ucapan becky.

" Sayang mau mandi bersama" ucap freen tiba-tiba.

" Tidak" ucap becky singkat

Becky berjalan cepat masuk ke kamar mandi meninggalkan freen yang tertawa puas melihat ekspresi wajah becky.

.
.
.

Freen pov.

Hari ini aku sudah tidak merasakan pusing dan sekarang aku berada di mobilku untuk perjalanan pulang. Dan aku melirik wanitaku yang sedang marah padaku.

"Sayang" ucapku meraih tangannya tapi ditepis olehnya.

Aku tersenyum melihatnya marah padaku karena aku benar-benar melakukan hal gila itu, aku mendatangi kantornya untuk bertemu dengan atasannya dan menyuruhnya untuk memecat becky.

Karena itu sangat mudah bagiku dan aku tersenyum puas dengan hasil kerja kerasku. Aku Pun tersenyum melihat Becky cemberut.

"Sayang sudah ya marahnya"ucapku mengelus kepalanya dan mataku masih fokus melihat ke depan.

" Kamu benar-benar ya, keterlaluan babe sudah aku katakan jangan melakukan hal gila" ucapnya cemberut.

"Maaf ya kamu kan tahu sifat aku sayang" ucapku.

MY NIGHT BUTTERFLY (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang