"Apa nama susu nya? Aku yang akan masuk, kau tunggu saja didalam mobil"
Steve memarkirkan mobilnya didepan minimarket ~ setelah tadi kurang lebih 2 jam mereka menghabiskan sarapan dan juga bersiap-siap kini mereka sudah pergi meninggalkan apartemen.
"Biar aku saja"
"Berdua saja kalau begitu"
Steve membuka sabuk pengaman nya lalu turun dari mobil, begitu juga dengan mia. Ingatan nya masih begitu jelas tentang kejadian mia yang dibawa lari oleh dominik ~ tentu saja dia tidak akan membiarkan Mia pergi sendirian. Meskipun dominik masih berada didalam genggaman nya yang selalu diawasi oleh markos tapi steve tetap tidak akan membiarkan mia pergi seorang diri.
Kini Steve tengah menunggu mia yang sedang melihat-lihat beberapa susu hamil yang tersusun dengan rapi diatas rak, tiba-tiba saja steve merasa seperti ada seseorang yang tengah memperhatikan dirinya.
Steve mengarahkan pandangannya ke semua arah didalam minimarket, dia memperhatikan semua orang yang berada didalam sana. Tapi nihil dia tidak melihat sesuatu yang mencurigakan tapi anehnya dia selalu merasa sedang diperhatikan oleh seseorang.
"Belum menemukan nya?" Steve mendekat kearah mia, dia menjulurkan tangannya lalu meletakkan nya dipinggang mia.
"Rasanya sama semua, aku ingin yang coklat tapi tidak ada" Mia masih melihat-lihat kardus susu.
"Ambil saja dulu yang ada disini, nanti kita cari yang coklat ditempat lain. Yang penting kau bisa minum susu dulu sekarang"
"Lalu bagaimana dengan sisanya jika aku hanya meminumnya sekali?"
"Buang saja. Cepat ambillah satu dulu"
Jujur saja hati steve sedikit khawatir, dia tidak tenang. Dia sedikit menyesal tidak mengajak Arric dan yang lainnya pergi bersamanya. Steve takut jika sesuatu yang buruk kembali terjadi lagi pada mia.
"Ya sudah aku ambil yang ini saja, sama seperti yang selalu ibumu belikan"
Steve mengangguk "Ayo ke kasir"
Steve menggandeng tangan mia, menuntun nya kearah kasir. Tapi saat melewati tumpukkan berbagai buah-buahan mia menghentikan langkahnya.
"Steve bolehkah aku membeli stroberi itu?"
"Kau mau?"
Mia mengangguk.
"Tunggu disini aku akan mengambilnya"
Mia diam berdiri ditempat menuruti apa kata steve. Sedangkan steve dia berjalan kearah tumpukan buah yang tidak jauh dari mia.
Setelah mengambil 1 pack stroberi steve berbalik kembali berjalan kearah mia, namun tiba-tiba saja dia melihat seseorang berpakaian serba hitam yang dengan sengaja mendorongkan troli berisi banyak barang belanjaan kearah mia yang tengah berdiri dengan sangat kencang."Sialan!"
Dengan cepat steve berlari menarik tangan mia, dengan gerakan cepat mia kini sudah berada di pelukannya ~ steve menendang troli itu saat melintas dengan cepat di depan nya dan semua barang-barang yang ada didalamnya kini berserakan semua dilantai.
"Kau tak apa?" Steve membalikkan tubuh mia untuk menghadap dirinya.
Mia memegangi perutnya ~ Sepertinya dia masih syok dengan kejadian yang baru saja terjadi.
"Apa tadi mengenai perutmu?"
Mia mengangguk "Jika kau tidak menarik ku mungkin akan mengenai perutku"
Steve menghela nafasnya lega.
"Ayo kita bayar ini dulu" Steve kembali menggandeng tangan mia.
Saat tengah mengantri untuk membayar steve merogoh ponselnya, dia sedikit menjauh dari mia dan menghubungi sang ayah beberapa kali namun tidak ada jawaban. Kemudian dia menghubungi Arric dan beberapa detik kemudian arric menjawab panggilan dari steve.
KAMU SEDANG MEMBACA
SLIGHTLY DARKER
Romance~ STEVE MORRIS MILTON ~ Pewaris selanjutnya kekayaan dan semua bisnis keluarganya, anak dan cucu satu-satunya dalam keluarga Milton. Dia mendaratkan hatinya pada seorang gadis sederhana cantik bernama Mia, tapi Steve membawa Mia masuk kedalam hidupn...