𝐨𝐮𝐫 𝐚𝐝𝐨𝐫𝐚𝐛𝐥𝐞 𝐦𝐚𝐧𝐚𝐠𝐞𝐫 [ ᵇˡᵘᵉ ˡᵒᶜᵏ ˣ ᶠᵉᵐ ʳᵉᵃᵈᵉʳ ]

17

“Bagaimana, Sakura? Sudah menentukan pilihanmu ingin menjadi manajer di tim mana?”

Gadis itu menggeleng, ia sudah melihat kelima liga dari negara asing itu dan semuanya memang sangat bagus dan setiap tim dari berbagai negara memiliki tingkat kemampuan lainnya.

“Sebenarnya Noel Noa memintaku untuk merekrutmu sebagai manajer dari tim Jerman. Kau bersedia?” tanya pria berkacamata itu, Ego Jinpachi.

“Eh? T-Tunggu dulu, Noel Noa master striker itu?!” sahut Sakura.

Ego mengangguk, “Dia cukup tertarik denganmu, ini adalah kesempatan emas bagimu dan aku yakin dia pasti akan senang karena kau setuju untuk bergabung dengan tim Jerman” ujar Ego.

“Apa itu berarti aku tidak akan menjadi bagian dari Blue Lock lagi?”

Ego menggeleng, “Kau tetaplah manajer dari Blue Lock hanya saja kau memiliki kesempatan untuk dapat lebih berkembang lagi. Coba kau datangi saja dan bicarakan bagaimana keputusanmu, aku akan sangat menghargai keputusanmu” ujar Ego.

Sakura menghela nafas kasar lalu ia menganggukkan kepalanya kemudian keluar dari ruangan Ego. Ia pun segera mencari ruangan tepat dimana pria bernama Noel Noa itu berada, ini juga pertama kalinya ada seseorang yang sangat ingin merekrut dirinya.

Dan disinilah Sakura sekarang, ia sempat terdiam di depan pintu ruangan itu kemudian mengetuk pintu ruangannya.

“Masuk” ujarnya dari dalam ruangan.

Sakura menghela nafas, sebelumnya Sakura hanya mendedikasikan dirinya untuk Jepang namun siapa yang tahu jika dirinya akan direkrut oleh salah satu striker dari tim Jerman secara tiba-tiba.

“Selamat malam, maaf mengganggumu” ujar Sakura.

“Kau sudah memutuskannya?” tanya Noa.

“Sumimasen tapi mengapa kau memilihku? Aku benar-benar masih belajar dan tidak tahu apa tugasku sebagai manajer sudah baik atau tidak” ujar Sakura yang sejak awal memang sudah merasa tidak percaya diri dengan kemampuannya.

Noa menatap Sakura kemudian ia menghampiri Sakura lalu memegang bahunya. Karena Noa yang tinggi akhirnya membuat Sakura mendongkak, ia terlihat kecil saat berada di depan Noel Noa.

“Aku percaya pada kemampuanmu, tapi aku juga takkan memaksamu jika kau masih ragu. Kau boleh mencobanya, aku yakin merasa akan sangat setuju dan menerimamu dengan senang hati” ujar Noa.

“Baiklah, aku akan mencobanya. Mohon bimbingannya, Noa-san” sahut Sakura.

Noel Noa tersenyum, ia menjabat tangan Sakura begitu Sakura memutuskan untuk mencoba bergabung dengan tim Jerman. Gadis bermarga Itoshi itu merasa ini sebuah tantangan baru untuknya, tidak ada salahnya untuk mencoba.

Keesokan harinya Sakura kembali mengunjungi Bastard Muchen bersama dengan Noa yang berada di sampingnya. Tentu saja respon para anggota tim sangat positif, mereka sangat senang saat mengetahui Sakura akan menjadi manajer dari tim Bastard Munchen.