Di sebuah restoran ayam goreng yang terlihat cukup ramai
"HAECHAN! Antar kemeja nomor lima" teriak seseorang yang membuat haechan bergegas menghampirinya untuk mengambil nampan yang berisi 2 piring ayam goreng
"Maaf menunggu, selamat menikmati" ucap haechan dengan senyum manisnya yang membuat banyak pelanggan terpesona
"Kau anak sd ya?" Tanya salah seorang pelanggan
"Bukan saya sudah sma nona" ucap haechan sopan
"Kenapa tidak sekolah?" Tanyanya lagi
Haechan hanya memberikan senyuman tipis kepada orang itu
"Yak! Jangan bertanya hal seperti itu! Jika dia tidak sekolah dan malah bekerja di sini pasti karena dia tidak ada uang!" Tegur teman orang itu dengan berbisik walau masih bisa di dengar haechan dengan jelas
"M-maaf ya" ucap orang itu yang menatap haechan dengan iba
"Gwencahana nona, silakan nikmati makanannya" ucap haechan sebelum pergi meninggalkan meja itu
Begitu tiba di dapur haechan duduk sebentar untuk mengelap peluh keringat di keningnya
"Aigo kau pasti kelelahan, minum ini" ucap bibi pemilik restoran ayam itu
Bibi itu memberikan sebotol jus jeruk dingin pada haechan
"Ghamsamida bibi" ucap haechan
"Kau bekerja keras sakali haechan-ah, padahal kau bisa tetap sekolah dengan bantuan pemerintah" ucap bibi itu
"Tidak, aku lebih suka bekerja hehehe, lagi pula adikku sebentar lagi lulus" ucap haechan
Haechan memang sengaja berhenti sekolah dan memilih bekerja karena dia tahu walau dia mendapat bantuan dari pemerintah untuk sekolah tapi itu tidak cukup untuk membiayai hidupnya dan adiknya, jadi biarlah haechan yang bekerja agar adiknya bahagia
"Kau hyung yang baik ya chan" ucap bibi itu yang membuat haechan tersenyum
"Lain kali bawalah adikmu makan di sini bibi akan berikan ayam geratis" ucap bibi itu
"Ghamsamida, Nanti aku akan mengajaknya, dia sedang sibuk akhir akhir ini untuk memperisapkan ujian" ucap haechan
"Wah adikmu rajin sekali ya"
"Iya adikku memang sangat rajin, dia juga sangat pintar, dia bisa lompat kelas padahal sekarang seharusnya dia masih kelas satu sma" ucap haechan dengan bangga
Haechan memang selalu seperti itu setiap bercerita tentang adiknya dia akan selalu membanggakannya
"Haechan ada pesanan!"
"Ne!" Teriak haechan yang bergegas keluar dari dapur untuk membantu pelayan lainnya
"Maaf menunggu, ini pesanannya" Ucap haechan mengantar pesanan ke sebuah meja yang cukup ramai dengan anak anak berseragam sma
Sepertinya mereka baru pulang sekolah pikir haechan
"Jisung! Kenapa kau lama sekali?" Teriak salah seorang anak itu
Haechan langsung menoleh dan melihat anak remaja tinggi dan tampan masuk dengan seorang anak perempuan cantik
Haechan tersenyum cerah menatap anak bernama jisung dan ingin menyapanya sebelum anak itu mengalihkan matanya menghindari tatapan haechan
"Yak lee jisung! Jang wonyoung! Kalian sudah pacaran?" Tanya salah satu anak itu
"Baru tadi" jawab wonyoung dengan senyum malu malu

KAMU SEDANG MEMBACA
My little brother my hero (hiatus)
Hayran KurguKesempatan datang untuk jisung memperbaiki kesalahannya pada hyungnya Tapi jisung tidak menduga jalan yang dia ambil malah membuat hyungnya dalam bahaya - Haechan merasa adiknya sudah banyak berubah Rasa penasaran mengenai rahasia yang di sembunyik...