Why Just Friends??? [Cheolhan] Feat. Mem Seventeen

sweet? bitter?

.

.

.

.

.

.

.

.

05.29

Seorang pria manis tengah tertidur pulas dengan memeluk guling di sampingnya, selimut berantakan dan bantal kecil nya dimana mana.

Tok tok tok

.....

Tok! Tok! Tok!

.....

DAR! DAR! DAR!!

Pria itu terbangun, ia melihat dari jendela kamarnya, banyak sekali orang berjas hitam, rentenir? Kayanya dia ga pernah ngutang atau minjem uang deh.

Ia menyibak selimut yang menutupi setengah mata kakinya, lalu pergi menuju pintu utama.

Saat kunci itu di buka ia tersungkur karena pintu itu langsung di buka dengan kencang, beberapa orang mencengkeram erat tangan dan lengannya, satu orang membuka pintu mobil lalu beberapa orang mengangkatnya dan membawanya ke dalam bagasi mobil.

.

.

.

.

.

.

.

.

Ia mengerjapkan matanya eung? Ini gudang? Ia di culik?.

Pintu terbuka, menunjukan wanita lebih tua darinya itu tersenyum kala melihat ia bangun dan sadar.

"Selamat datang..... Yoon Sanha"

.

.

.

.

.

.

.

06.34

"Lepasin Sanha" ucap Jeonghan saat melihat Sanha di kurung di sebuah kandang? Dia kira Sanha itu singa?

"What's? Hahaha It's not that easy honey" wanita itu menyalakan korek lalu menghidupkan batang rokonya, dan menghisapnya.

Jeonghan dengan cepat mengambil rokok itu dan membuangnya ke sembarang arah.

"LEPASIN SANHA JALANG-"

Plakk!!!!

"Anak kurang ajar" perempuan itu meremat rambut Jeonghan.

Jeonghan memegang pipinya yang berdenyut sekarang, Shua? Jujur Shua takut, tapi ia ngeberaniin diri buat maju.

"Anak Tante ga laku?" Ucap Shua.

Wanita itu hendak melayangkan tamparan namun dengan sigap di tahan oleh Jeonghan.

Hap!

(Lalu di tangkap)

"Kenapa maksa? Kita udah punya" ucap Jeonghan.

"Gampang putusin" ucap wanita itu dengan santai.

"Kalian mau Sanha lepas? Jeonghan, kamu harus nikah sama anak saya"