TIGA PULUH SEMBILAN

950 53 4
                                    

Jangan lupa vote dan komennya cinta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jangan lupa vote dan komennya cinta


Hari demi hari sudah Jungkook dan Taehyung lewati, semenjak kejadian teror yang paling mengerjakan itu Taehyung memutuskan untuk satu rumah dengan Jungkook walau bisa di bilang Mereka masih Bestatuskan sebagai pacar.

Semua tindakan yang Taehyung ini hanya semata mata karna Jungkook ia tak mau Jungkook kenapa napa saat Taehyung tidak ada di sisinya. Telebih lagi Jungkook sekarang sedang membawa beban dalam tubuhnya ia hamil dan kondisi kehamilannya ini sudah sampai delapan bulan akan susah jika Taehyung harus meninggalkan Jungkook bukan? Hebatnya walau dalam keadaan hamil setiap harinya Jungkook nampak biasa saja tida ada kata atau keinginan yang biasanya akan di dapatkan yang di sebut sebagai ngidam, memang tidak ada atau bahkan mungkin belum.

"Taehyungie" Panggil Jungkook ia baru saja menyelesaikan aktifitasnya untuk memasak sarapan pagi agar bisa di nikmati.

"Kami datang" Dari arah pintu luar beberapa orang masuk untuk bertemu dengan Jungkook dan Taehyung. Tetu siapa lagi jika bukan Jimin Yoongi dan Jennie mereka kaki ini asal masuk ke dalam rumah temannya itu karna pintu depan tidak Jungkook kunci.

"Kalian datang, sebaiknya ikut kami makan juga" tawa Taehyung kepada teman teman Jungkook dan semuanya langsung mengangguk mengiyakan. Seiring berjalannya waktu semuanya terksen membaik hubungan antara Taehyung dengan teman teman Jungkook sekarang juga sudah benar benar baik mereka saling memberikan fatback satu sama lain dan Jungkook juga ikut senang karna sekarang kehadiran Taehyung di anggap , di akui dan di senangi oleh teman temannya.

Saat semuanya sedang asik makan berbeda dengan Jungkook ia justru hanya memainkan sendok itu dengan nasi yang sudah tercampur dengan lauk lainnya dan itu tak lepas dari pandangan Taehyung.

"Kau kenapa?" Suara sang kekasih itu berhasil membuat Jungkook menjadi tersadar hal apa yang ia lakukan ia segerah menggelengkan kepala pertanda tidak papa.

"Kau yakin Jungkook?" Tanya Jimin tak percaya.

"Sebenernya aku sedang mengingkan sesuatu" Jawab Jungkook ahirnya mengaku, semua orang yang berada di sana saling pandang terkejut karna mendengar ucapan Jungkook ini pertama kalinya Jungkook mengidam selama beberapa bulan ia tidak nerasa hal yang di sebut ngidam itu.

"Apa sayang? Katakan saja" Jawab Taehyung antusias.

"Aku ingin bertemu dengan aktor Han Gi Chan" Mendengar permintaan Jungkook itu semua orang yang di sana nampak terkejut akan hal itu dan Taehyung kembali bersuara.

"Kau yakin?" Tanya Taehyung. "Kenapa tiba tiba?" Lanjutnya.

"Han Gi Chan yang sedang naik daun itu?" Tanya Jennie "bagaimana kita akan menemukannya?" lanjut Jennie.

"Nanti kita akan bantu" Yoongi bersuara. Mendengar ucapan Yoongi Jungkook langsung berlari ke arah Yoongi dan memeluk manja tepat di liat oleh orang yang tadinya sedang menikmati makannya.

"Ekhem" Deheman Singkat itu berhasil menyadarkan aksi Jungkook yang di bilang konyol itu, dan Jungkook langsung kembali seperti semula dan mereka kembali menikmati sarapannya.

.....

Siang ini Jungkook sedang sibuk dengan ponselnya, tangannya tak berhenti menggeser geser layar ponselnya itu untuk melihat sesuatu dan h itu tidak lepas dari pengawasan Taehyung.

Taehyung merebahkan tubuhnya tepat di samping Jungkook itu membuat Taehyung menjadi tau apa yang sedang kekasihnya itu lakukan.

"Masih satu bulan lagi sayang" Ucap Tae dan itu membuat Jungkook terkejut dan memanyunkan bibirnya. "Kita harus siap siap jika bukan kita yang menugurs memangnya siapa lagi yang akan mengurus" ucap Jungkook. Dan itu membuat Taehyung menjadi tak mau menjawab lagi.

Keduanya pun akhirnya memutuskan untuk istirahat tidur

Di tempat lain...

"Bayi itu akan lahir satu bulan lagi tuan" Ucap seorang di sebrang jauh. Ia sedang menelfon bos atau bisa di bilang orang yang menyuruhnya.

"Oke nanti akan ku kabari lagi" Jawab seorang di tempat lain.

Malam kini sudah tiba, semuanya sedang berkumpul di ruang tamu jimin Jungkook Taehyung Yoongi dan Jennei keduanya sedang asik berkumpul untuk membicarakan suatu hal.

"Hasilnya aku sudah berbicara dengan menejer dari Gi Chan dan besok kebetulan ia mengambil cuti jadi kita bisa ke sana" Jelas Yoongi dan Jungkook langsung tersenyum senang, Rasanya ia tidak menyangka bahwa ini kali pertamanya dia akan bertemu aktor.

.....

Tepat pukil sembilan siang Jungkook Taehyung dan bersama yang lain sudah berada di satu gedung besar di mana gedung itu milik Gi Chan aktor yang sangat ingin Jungkook temui.

"Silahkan" Ucap seorang yang memiliki badan tinggi tegas seperti pengawal.

Gi Chan ahirnya telah sampai Jungkook bisa melihat dengan jelas wajah yang biasanya hanya bisa ia lihat di layar tv sekarang ia bisa memegangnya.

"Ada yang bisa saya bantu?" Suaranya mampu membuat Jungkook kegirangan dan itu tak liput dari pandangan orang orang sana.

"Begini sebelumnya saya min yoongi, ini adalah teman sy , perutnya sedang terisi dan ia ingin anda mengusap usap perutnya karna dia mengingkan itu" Ucap Yoongi  mengawali pembicaraan.

Semua orang langsung tersenyuk kecil saat Min yoongi sudah berhasil mengutarakan tujuan dan maksut mereka ke sini.

"Oh, ada yang sedang terisi rupanya" Gi Chan terkekeh pelan dan ia langsung teruju pada Jungkook.

"Hehehe, boleh gak elus elus aja" Minta Jungkook di sisi lain Taehyung merasa agak kurang nyaman sebenarnya saat pemandangan ini tapi di sisi lain Taehyung masih ingat jelas bahwa kekasihnya ini sedang berisi jadi mau tak mau Taehyung harus sabar.

"Hehehe, boleh gak elus elus aja" Minta Jungkook di sisi lain Taehyung merasa agak kurang nyaman sebenarnya saat pemandangan ini tapi di sisi lain Taehyung masih ingat jelas bahwa kekasihnya ini sedang berisi jadi mau tak mau Taehyung harus sabar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vote komennya ya guyss

Mafia Loving Taekook +18 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang