Prolog

50 10 2
                                    

Hai! Kali ini aku bawa cerita yang cukup banyak kisah nyatanya. Maksud 'ku, cerita yang bukan sekedar fiksi remaja, tetapi didalamnya akan ku cantumkan juga beberapa kisah di kehidupan yang nyata.


Selamat membaca dan semoga kalian semua suka dengan tulisanku yaa..
Terimakasih~

ɴᴏᴡ ᴘʟᴀʏɪɴɢ
Tulus - Hati hati dijalan
00:36 ───•─────── 04:02
   ⇆      ◁     ❚❚     ▷     ↻

                             .  . 🌵🌵🌵 .  .
                       

"Iya, kita temen 'kann?!" ucap gadis dengan surai panjang tersebut. Membuat laki-laki disampingnya tertawa geli.

"Bagus, kalo lu inget. Nah, kalau udah gitu, jangan tinggalin temen lu, Se. Gangguin dia terus!" balas laki-laki di samping gadis yang mengucapkan kata teman tadi.

"Hahahaha, lo kepengen gue gangguin terus? Yakin?" kata gadis itu tengil sambil menaik turunkan alis nya.

"Oke, gue bakal sering gangguin lo!" Lanjutnya dengan mengedipkan sebelah matanya.

"Ga perlu, gue yang bakal selalu gangguin lu."

                                   •  •  •  •

17.45

Dari pukul 4 sore, gadis cantik dengan rambut terurai itu tidak bosan menatap mentari yang bersinar terang disebelah barat. Kini matahari mulai tenggelam dengan memancarkan sinar senja ke arah insan yang menikmati jingganya. Seperti gadis cantik itu, ia dengan setianya berdiri di bibir pantai menggunakan dress putih selutut. Ia berdiri tanpa alas kaki, membiarkan telapak kakinya bersentuhan dengan pasir dipantai itu.

Gadis itu, Seanna.

"Hai" sapa seorang pemuda dengan hidung mancung serta kulit yang cukup putih. Pemuda itu tersenyum menatap Sea dari samping, gadis itu memejamkan matanya menikmati ketenangan sinar senja didepan.

Beberapa menit menatap gadis disampingnya, pemuda itu ikut menatap senja, lalu berucap
"Senja itu indah ya, tapi menurut gue laut lebih indah dari senja."

Sea membuka matanya, lalu menoleh kearah pemuda itu, alisnya terangkat sebelah tanda ia tak paham maksud pemuda disampingnya.

"Senja itu indah, tapi lebih indah lagi laut." Ucapnya ulang, sambil menatap manik mata gadis disampingnya dengan senyuman manis.

"Laut itu, Sea."

"Seanna."

                                   •   •   •

Judul : END?

Genre cerita : Realistic Fiction

Status : On going

-

Mohon maaf jika ada kesamaan nama, tempat dan lain sebagainya. Karena cerita ini dibuat karena sebagai bentuk menghilangkan rasa gabut ku untuk menjalani hidup.

-

Jika suka dengan tulisan ku silahkan klik bintang dipojokan.

Sekian terima kamu untuk kembali~.

-

ig : caftr_an

to be continued

                                                           19 April 2023

END?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang