Sincere Love: Youngest Lan - XianWang

ILYL - 11

Happy reading
🔥Vote dan komen🔥

•

•

•

•

" Aiyaa~ Lan Zhan~ kamu tidak perlu meminta maaf, aku hanya mengkhawatirkan mu. Aku mengundang mu kesini untuk bersenang-senang, bukan untuk melawan para iblis~

dan juga tidak untuk pamer kekuatan didepan mataku, sialan!!"

*****

Wuxian melanjutkan perjalanan, membawa Wangji ikut serta bersamanya. Pemuda lan itu tetap berjalan dengan cantik di samping wuxian yang senang pecicilan di tengah jalan. Murid lain sudah paham bagaimana sikap polah tuan muda mereka, jadi membiarkan. Namun, Wangji?

Dia selalu memerah mendengar kalimat godaan wuxian yang tidak tahu malu terhadap wanita cantik menjual loguot disepanjang pinggiran sungai.

" Pemuda tampan, apa kau ingin loguot ini? Aku akan memberikannya gratis untukmu, asal kau mau menjadi suami anakku~ " cuitan para pedagang tua kepada Wangji yang semakin memerah, dia tidak pernah digoda dan tidak bisa. Wajahnya akan selalu memerah Semerah tomat.

" Aiyaa ai, jangan goda dia! Kau goda saja aku. Aku tampan juga. " Ujar wuxian dengan cemberut yang dibuat-buat.

" Tuan muda Wei, kamu sudah biasa disini. Siapa temanmu yang tampan ini hmm? Apa kau mau memperkenalkan nya pada wanita tua ini? " Tanya pedagang tua dengan senyum lembutnya. Wuxian memang sering berkeliaran dimanapun di setiap sudut kota Yilling, jadi semua orang mengenalnya.

" Kau tidak mengenalnya ai? " Wuxian bertanya dengan gembira, Wangji tidak seterkenal itu ternyata.

" Tidak, melihat pakaiannya yang putih bersih dan kecantikannya yang murni aku beranggapan bahwa dia mungkin orang-orang dari pegunungan gusu. Mereka selalu memakai ikat kepala bukan? " Bibi tua itu terkekeh menjelaskan analisisnya.

" Ai, kau bilang tidak tahu. Tapi kau menjelaskan nya dengan jelas~ " sembur wuxian yang semakin merengek. " Dia memang dari gusu, Lan Wangji, tuan muda kedua Lan. "

Bibi tua tersenyum lebar. Sangat jarang baginya untuk melihat tuan muda kedua Lan berkeliaran di area pasar seperti ini. Dia sangat tertutup namun tampan dan sangat cantik. "Salam tuan kedua Lan. Semoga anda menjalani hari yang baik disini, saya senang bisa melihat anda secara langsung "

" Salam bibi, senang bertemu denganmu " ujar Wangji lembut tapi masih dengan wajah datarnya.

Alis wuxian berkedut, Wangji ini akan mengambil semua perhatian orang-orang didekat nya. Mulai dari perhatian murid-murid, sekarang penduduk Yilling juga?

" Sudah Lan Zhan, kita harus segera kembali. Ayahku ingin laporan segera! " Teriak wuxian dan menarik kasar tangan Wangji dan memegang pergelangan tangannya kuat, membawa nya menjauh dari wanita tua itu.

Para murid mengejar dengan wajah tak mengerti. Tapi tetap berlari mengejar dua orang didepannya.

****

" Salam, Wei zhongzhu. Lan wangji datang sesuai permintaan pemimpin sekte Jiang. Permohonan bantuan dari gusu Lan " Ujar Wangji tegas.

Wuxian dan lainnya sudah berada di aula utama keluarga Wei, wuxian telah menyampaikan laporannya dan terakhir Lan Wangji menyampaikan maksud kedatangan nya, selain undangan dari wuxian.

" Salam, Lan er. Saya tidak tahu jika Jiang meminta bantuan pada gusu untuk masalah ini. Maaf jika itu merepotkan anda. " Wei Changse berujar lembut, menatap Wangji dengan aura tegasnya.