Yoongi dan Yeoul menuju rumah Yoongi. Taksi berhenti disebuah rumah yang sangat mewah.
"Mwooya? ini rumahmu?"-Yeoul-
"Kajja" kata Yoongi menggandeng tangan Yoongi masuk kedalam rumahnya.
"Eomma" teriak Yoongi berlari menuju kamar eommanya.
"Eomma hikss" kata Yoongi mendekati eommanya.
"Uri Adeul, eomma sepertinya tidak kuat segeralah mencari istri"-Nyonya Min-
"Majja, cepat kau segera cari istri"-Tuan Min-
"Eomma appa hiks"-Yoongi-
"Siapa wanita yang mengangkat telfonmu? bukankah dia kekasihmu?"-Tuan Min-
"Aanii, dia teman Yoongi dia berada didepan"-Yoongi-
"Aaaa jinjaa? odiya?" tanya Eommanya yang langsung beranjak dan berlari kedepan.
"Yakk eomma haiss, kenapa eomma selalu berpura-pura seperti itu haiss" kata Yoongi menghapus air matanya dan menyusul eomma dan appanya keluar kamar.
Sementara itu Yeoul yang duduk diruang tamu masih mengagumi rumah Yoongi yang sangat megah. Dia berdiri ketika eomma dan appa Yoongi datang.
"Anyeong haseyo" kata Yeoul membungkukan badannya.
"Mianheyo eommonim , aboeji karena malam-malam ikut kemari"-Yeoul-
"Anieyo gwenchana"-Tuan Min-
"Eommonim sudah sembuh?"-Yeoul-
"Aaaa, sudah nak eomma hanya sedang tidak enak badan sedikit hahhaa. Kau mau minum? biar ibu bangunkan bibi untuk membuatkan minum"-Nyonya Min-
"aanieyo eommonim gwenchanayo, Yeoul mau pamig saja"-Yeoul-
"Anii sudah sangat malam tidur disini saja"-Tuan Min-
"Tapi besok Yeoul harus bekerja"-Yeoul-
"Haisss aniii ada Yoongi yang mengantarnya"-Nyonya Min-
"Biar Yoongi antar pulang sekarang"-Yoongi-
"Andwe, ini sudah tengah malam kaaa, suruh tidur sini. Bawa kekamarmu"-Nyonya Min-
"Eomma"-Yoongi-
"Palli, jangan biarkan menantu eomma tidak tidur nyenyak. Nak ayo masuklah dan tidur"-Nyonya Min-
"Ttaatap..."-Yeoul-
"Tidak ada tapi-tapian nak, palli"-Tuan Min-
"Kajja" ajak Yoongi menggandeng Yeoul masuk kekamarnya.
"Aku pulang saja"-Yeoul-
"Nanti eommaku akan marah kepadaku, Gwenchana aku tidak akan berbuat apa-apa. Aku akan tidur di sofa" kata Yoongi masuk ke dalam kamarnya yang nampak sangat mewah.
"Setiap hari kau pulang kemari?"-Yeoul-
"Anii, aku tinggal diapartemen"-Yoongi-
"aaaaa"-Yeoul-
"Tidurlah" kata Yoongi lalu merebahkan badannya disofa. Yeoulpun berjalam memuju Sofa dan dia hanya duduk dipinggiran sofa.
Beberapa menir kemudian, Yoongi bangkit dia melihat Yeoul duduk melamun dipinggir sofanya.
"Kenapa belum tidur?" tanga Yoongi sambil mendekati Yeoul.
"Anii aku belum mengantuk, kau tahu seharian aku tidur"-Yeoul-
"Haisss, tidak usah terlalu memikirkannya lelaki itu tidak akan berani berbuat seperti itu lagi aku akan menjagamu"-Yoongi-
"Museowo hikkss" tiba-tiba Yeoul menangis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dangerous Man (Tamat)
Fanfiction"Lelaki yang terlihat lembut tapi ternyata adalah lelaki yang sangat buruk" Geram Yeoul ketika mengetahui sifat Yoongi