Setelah mengantar Jin Yoongi mengendarai mobilnya menuju apartemennya.
"Kita mau kemana?"-Yeoul-
"Ke apartemenku"-Yoongi-
"Mau apa? haiss"-Yeoul-
"Ya mau apalagi kalau kita sedang berdua? hemm?"-Yoongi-
"Haiss berdua denganmu sangat membahayakan"-Yeoul-
"Membahayakan yang sangat nikmat. hahaha"-Yoongi-
"Haiss geumanhee"-Yeoul-
"Aku tidak bisa berhenti, aku akan selalu meminta jika berdua denganmu, kau tahu eommaku memintaku untuk segera menikah. eommaku ingin segera mempunyai cucu. Kajja kita penuhi permintaan eomma"-Yoongi-
"Haiss geumanhe" kata Yeoul memandang ke jendela.
Setelah sampai Yoongipun mengajak Yeoul masuk ke dalam apartemennya.
"Woooowww" kata Yeoul terpesona ketika melihat apartemen Yoongi.
"Wae?"-Yoongi-
"Aniii, apartemenmu sangat bagus"-Yeoul-
"Kalau kau ingin kau boleh tinggal disini"-Yoongi-
"Haiss anii"-Yeoul-
"Wae? bukankah kelak kita menjadi suami istri?"-Yoongi-
"Mwooya? bukankah kita di level berbeda? hem?"-Yeoul-
"Berhenti berbicara seperti itu"-Yoongi-
"Memang kenyataannya"-Yeoul-
"Haiss, lalu misal kau tidak ingin menikah denganku kenapa kau berikan itu semua kepadaku? hemm?"-Yoongi-
"Molla"-Yeoul-
"Haiss kau ini hemm menggemaskan, walau kau tidak mau menikah menikah denganku akan tetap ku paksa hahhaa" kata Yoongi lalu memeluk Yeoul dari belakang.
"Geumanhe"-Yeoul-
"Wae? bukankah kau juga suka seperti ini? ayo kita lanjutkan sesuatu yang tertunda kemarin hemm?" kata Yoongi lalu mencumbui leher Yeoul sambil tangannya meremas dada Yeoul. Yeoul hanya pasrah, dia memegang tangan Yoongi agar terus meremas dadanya.
Yeoul menghadapkan wajahnya kearah belakang, Yoongi lalu melumat bibirnya. Tangan Yeoul juga tidak tinggal diam, dia meremas lalu mengelus junior Yoongi.
Tangan Yoongi menyingkap rok Yeoul, lalu dimasukkannya tangannya ke dalam celana dalam Yeoul memainkan miss V Yeoul.
"Aaaaaahh, Yoonggih" desah Yeoul menikmati permainan Yoongi, sambil tangannya masih bermain dengan junior Yoongi.
"Aaaaaahh jagiihh"-Yoongi-
Yoongi menuntun Yeoul agar menungging, disingkapnya Rok Yeoul dan dipelorotkan celana Yeoul. Dia juga memelororkan celanya. Digesekkannya juniornya ke lubang Yeoul.
"Aaaaaahhh jagiiihhh" desah Yoongi.
"Yoonggihhhhh"-Yeoul-
Saat akan memasukkan juniornya. Tiba-tiba seseorang mengetuk pintu apartemen Yoongi.
(😌😌😌😝😝😝🙏🙏🙏🙏)"Haiiisssss" teriak Yoongi frustasi.
Yeoul langsung membenarkan bajunya, begitu juga dengan Yoongi. Yoongi memasang wajah kesal sambil berjalan menuju arah pintu. Seorang anak buahnya berdiri disana.
"Wae? haiiisss"-Yoongi-
"Tuan Nyonya ingin bertemu dengan anda"
"Malam hari? haisss kau tahu aku akan membuatkan cucu untukknya kenapa kau malah mengganggu? haiiss menyebalkan sekali"-Yoongi-
KAMU SEDANG MEMBACA
Dangerous Man (Tamat)
Fanfiction"Lelaki yang terlihat lembut tapi ternyata adalah lelaki yang sangat buruk" Geram Yeoul ketika mengetahui sifat Yoongi