Pagi harinya Yoongi terbangun terlebih dahulu, dia memandang penuh cinta kepada Yeoul.
"Jagiyaa bangun sayang sudah pagi" kata Yoongi mengelus pipi Yeoul. Yeoulpun membuka matanya.
"aaa mwooya? haiss apa yang kau lakukan kepadaku? haisss" kata Yeoul menggoda Yoongi sambil berpura melihat tubuhnya didalam selimut.
"Mwwoooya?" tanya Yoongi dengan wajah bingung.
"Yakk kau memperkosaku? haiss"-Yeoul-
"aaaaanii, yaaak Yyeeoo...."
Cupp
Kata-kata Yoongi terputus ketika Yeoul mengecup bibir Yoongi. Yeoul hanya tersenyum lalu menuju kamar mandinya.
"Haiss benar-benar gadis menggemaskan, jagii ikut mandi"-Yoongi-
"Andwee kau mandi diluar saja" teriak Yeoul dari dalam kamar mandi, Yoongi merebahkan badannya sambil tersenyum bahagia.
######
Mereka jalan bersama menuju tempat kerja.
"Jangan tunjukan ditempat kerja, kita hanya boleh mesra jika hanya berdua"-Yeoul-
"Tapi aku ingin memperlihatkannya ke semua orang kalau kau sekarang milikku"-Yoongi-
"Andwee, lagian siapa yang bilang sudah menerimamu haiss" kata Yeoul berjalan meninggalkan Yoongi.
"Yakk jagiii" panggil Yoongi namun Yeoul tidak mendengarkannya dia tetap berjalan meninggalkan Yoongi.
Mereka berdua berdiri didepan lift menunggu lift turun daei lantai atas. Seorang wanita berjalan mendekati mereka.
"aaa Min Yoongi? majja? aaa apa kabar?" kata seseorang itu sambil memeluk Yoongi.
"Aaaaa, neee kabar baik" kata Yoongi melepas pelukannya.
"Aaa Suhyuna kau kerja disini?"-Yoongi-
"Nee lama tidak bertemu denganmu, kau tidak pernah menghubungiku sekarang aku jadi rin......"
"Aaaaawwww" kata Suhyun tersungkur dipelukan Yoongi.
"Aaaaa, mianhee aku terburu-buru" kata Yeoul masuk kedalam lift yang sudah terbuka.
"Kalian ingin naik atau nanti saja?" tanya Yeoul memandang senyum kepada mereka berdua.
"Aaaa, tinggal saja kita sedang mengobrol" kata Suhyun tanpa memandang Yeoul. Yeoul memandang Yoongi tajam, dia memberi isyarat jika dia sedang memantaunya. Dia mengarahkan dua jarinya ke matanya lalu kepada Yoongi, sambil memasang wajah tidak bersahabat.
(Wakakaaka sadis)"Aaa, Suhyuna kita mengobrol sambil naik ke atas pekerjaanku juga banyak"-Yoongi-
"Baiklah" kata suhyun tersenyum.
"Mwooyaa? haiss tak kan ku biarkan kau mendekati lelakiku haiss. Dia tidak akan tergoda dengan siapapun sekarang kecuali aku sekarang hhahaha" batin Yeoul masih sok cuek dengan mereka.
(Pd amat lu Yeoul hahaha)Lift telah sampai dilantai lima diruangan Suhyun.
"Aaaa Yoongiya, kita harus berpisah dulu, hubungi nomerku lagi nanti nomerku masih yang lama" kata Suhyun sambil memegang tangan Yoongi. Lalu setelah itu dia keluar dari lift.
Yoongi mendekatkan badannya ke arah Yeoul sambil tersenyum.
"Mwoo?" tanya Yeoul memandang sinis.
"Waee? kau cemburu?" bisik Yoongi ditelinga Yeoul.
"Haisss michoso? haiss menyebalkan"-Yeoul-
"Saranghae" kata Yoongi memeluk Yeoul dari belakang.
"Yak geumanhee haiisss" kata Yeoul tersenyum sambil mencoba melepas Pelukan mereka.
"Kita kan sedang berdua hemmM? hahaha"-Yoongi-
Lift merekapun sampai dilantai tempat ruangan mereka berada. Mereka berjalan dengan Yoongi masih memeluk Yeoul. Sesampainya didepan ruangan mereka, Yoongi melepas pelukan mereka.
#####
Siang harinya seperti biasa mereka makan bersama dikantin yang disediakan dikantor mereka. Nampak bangku sebelah Yoongi yang biasa diduduki oleh Yeoul masih kosong.
"Yoongiyaa" panggil Suhyun sambil mendekat ke arah Yoongi.
"Hooo?"-Yoongi-
Teman-teman Yoongi sudah melihat ke arah mereka.
"Bukankah dia mulai melancarkan aksinya?" bisik Yoonjin pada Young Hye
"Majja haiss, ternyata lelaki memang sulit dipercaya"-Young Hye-
"Bolehkah aku duduk disini? bergabung dengan kalian?"-Suhyun-
Ketiga wanita yang berada disana melihat Yoongi menunggu jawaban dari Yoongi.
"Anii ini sudah ada yang punya, kau mencari yang lainnya saja"-Yoongi-
"Ayo temani, aku belum punya teman disini"-Suhyun-
"Ya kau cari saja dekati teman-temanmu agar kalian satu sama lain, mianhe"-Yoongi-
"Yoongiya wae?"-Suhyun-
"Dari pada kau berdiri terus cari tempat duduk, nanti waktu istorahatmu berkurang" kata Yoongi lalu meneruskan makannya kembali. Dan Suhyunpun meninggalkan mereka.
"Yakk apa kau tadi jatuh dan kepalamu terhantam sesuatu?" tanya Yoonjin menatap Yoongi tajam.
"Wae?"-Yoongi-
"Yakk biasanya kau tidak bisa menolak seorang wanita"-Yoonjin-
"Yakk diamlah haiss menyebalkan"-Yoongi-
"Aaaa Min Yoongi"-Hyejin-
"Mwoo? mwoo?"-Jungkook-
"anii hahhaa"-Hyejin-
Beberapa menit kemudian Yeoul datang membawa nampan makanannya, Yoongi segera menyiapkan kursi Yeoul.
"Gumawo" kata Yeoul tersenyum.
"Mwooyaa? haiss"-Yoonjin-
"Kau kenapa sih?"-Taehyung-
"Tidak ikhlas saja lelaki brengsek ini jika dengan uri angel"-Yoonjin-
"Haiss geumanhe geumanhe" kata Taehyung mencubit pipi Yoonjin
"Yakk Yeoulaya kau tahu, dia menolak wanita duduk disampingnya hanya untuk kau hahhaa"-Young Hye-
"Aaa jinjaa? nugu? siapa wanita itu?"-Yeoul-
"Haiss aku hanya berjaga jika dia mengamuk tempat duduknya diduduki orang"-Yoongi-
"Wanita yang sedang duduk sendirian disana" kta Young Hye menunjuk Suhyun. Dan Yeoulpun menengok dengan hati-hati
"Yakk bukankah gadis itu cantik? biasanya kau selalu gercep jika ada wanita cantik? temani dia kasihan hemm" kata Yeoul dengan wajah meledek. Namun tiba-tiba Yoongi mengecup bibir Yeoul lalu dia berdiri dan pergi begitu saja. Mata Yeoul langsung terbelalak.
"Woooooooooohhhhh" teriak semua orang yang berada disana.
"Woohh kiyowo" kata Hyejin memukul mukul bahu Jungkook.
"Aaaa mwooyaa haiss menyebalkan sekali" teriak Jin da Young Hye.
"Haisss aigooo, palli segera cuci bibirmu itu haiss"-Yoonjin-
"Otte? apa kau tidak bisa bernafas?" tanya Taehyung kepada Yeoul yang masih terbelalak.
"Hahahhaa, pasti jantungmu berhenti kan?"-Jungkook-
"Aaa mwooya haiss kalian sama menyebalkannya" kata Yeoul meringkasi makanannya dan pergi meninggalkan mereka.
-Bersambung-
KAMU SEDANG MEMBACA
Dangerous Man (Tamat)
Fanfiction"Lelaki yang terlihat lembut tapi ternyata adalah lelaki yang sangat buruk" Geram Yeoul ketika mengetahui sifat Yoongi