Tidak terasa hari di mana semua orang tunggu telah tiba, hari dimana yang sangat istimewa bagi dua insan yang sangat mencintai akan menempuh kehidupan yang sakral.
Mereka sangat Bahagia terlebih ton ia seperti sedang berada dalam mimpi, ia bisa menikahi seseorang yang sangat ia cintai dan juga seorang ayah untuk anak nya di masa depan.
Banyak para sahabat nya datang untuk mengucapkan selamat saat ini ton sedang berada di kamar untuk menunggu di jemput menuju altar pernikahan.
Hampir setiap kali ton terus mondar mandir saking gugup nya ia akan bersanding dengan orang yang ia cintai.
Sampai dimana ada suara ketukan di pintu dan ia langsung menyuruh orang itu masuk tanpa bertanya siapa dan betapa terkejut nya ia saat melihat siapa yang datang.
Jeng…..
Jeng…..
Jeng…..
Ya itu adalah ging mantan kekasih dari yoon.
Phiiiii!!!!!!
“ton yang terkejut mundur sedikit karena saat ini ia hanya sendirian”Iya ini gue benar sekali JALANG SIALAN!!!!! Lo berani sekali merebut yoon dari gue emang nya lo siapa hah lo seorang pria dasar gay sialan”
“ging mendekati ton”
Tapi phi kami saling mencintai dan sekarang aku akan menikah dengan hia yoon tolong phi,dan kalian sudah tidak ada hubungan apapun itu sudah masa lalu dan sekarang hia yoon akan menikah dengan ku.
“ton sedikit gemetar mengatakan itu semua:.
Gara-gara lo yoon berani meninggalkan gue, dan lo lebih baik tidak berada dalam kehidupan yoon !!!! yang seharusnya menjadi pendamping yoon adalah gue bukan nya lo.
Lo seorang pria sedangkan gue seorang Wanita yang akan bisa memberikan keturunan untuk keluarga yoon.
"Ging terus melontarkan kata-kata yang menyakiti ton"
Tapi phi aku sedang……
Belum ton mengatakan bahwa ia sedang mengandung anak dari yoon tiba-tiba ging menampar ton
Plakkkk…
Plakk……
Ton menitik kan air mata nya dan rasa nya sakit sekali.
Auchhhh hiks…hiks….
"Ton menangis"
Lo mau apa gay sialan lo gak bisa berbuat apapun lo tau ini apa hah🔪🔪🔪🔪🔪
“ging mengeluarkan pisau di dalam tas nya dan mengarahkan nya kepada ton”.
Phi….jangan lakukan itu phi…aku mohon….
“ton sangat ketakutan”
Ia pun ber teriak
TOLONG…..TOLONG….Hiks….hiks…TOLONG….TOLONG….. siapapun tolong....
"Ton mencoba menghindar saat ging maju dan mengarahkan pisau…"
Tiba….tiba….ada suara di balik pintu….
Sayang….sayang….buka pintunya ada apa sayang…..
"Yoon mendengar suara teriakan langsung menuju ke arah suara".
Hia….hia….tolong…hia….
"Ton terus berteriak"
Tiba…tiba…. Pintu di dobrak…..
Duarrrrr…..
Yoon sangat terkejut apa yang ia lihat
Ging!!!……apa yang Lo lakukan di sini?!!?
"Yoon sangat terkejut karena Ging tidak ia undang"
Ging pun langsung membekap ton dari belakang dan mengarahkan pisau ke wajah ton.
Phi berhenti phi..jangan lakukan ini aku mohon
“ton terus memohon kepada ging”
Ging sabar lah jangan lakukan ini semua jangan sakiti ton.”yoon juga takut jika ging menyakiti ton”
Hahahaha apa yang lo katakan yoon, seharusnya orang yang pantas Bersama lo itu gue bukan gay sialan ini."Ging tertawa dengan nada mengejek".
Tapi gue mencintai ton bukan nya lo, hubungan kita sudah berakhir ging.
Gak yoon gue gak terima hubungan kita berakhir karena lo adalah milik gue bukan orang lain, dia harus mati di tangan gue agar lo menjadi milik gue bukan gay sialan ini dia tidak pantas buat lo yoon apa lo gak ngerti itu semua hah!!!!!
Ging tenang letakkan pisau itu dan kita bicara dengan baik-baik oke?!!!
"Yoon mencoba untuk membuat kesepakatan"
Gak gue gak akan meletakkan pisau ini, jika lo berjanji akan meninggalkan gay ini baru gue mau.
"Ging juga memberikan penawaran"
Itu tidak akan terjadi, karena gue sangat mencintai ton dan juga anak yang sedang ia kandung."Yoon sangat takut jika terjadi sesuatu hal yang bisa membahayakan ton dan anak nya"
Apaaa!!!!! Dia sedang mengandung itu tidak mungkin dia seorang pria?!!!!lo ngaco yoon.
Tapi malah bagus gue bisa menghabisi mereka berdua sekaligus."Ging tersenyum dengan wajah yang tidak bisa di lukis kan".
Tiba-tiba smua orang datang dan terkejut apa yang sedang terjadi.
Luuk….apa yang sedang terjadi di sini dan siapa dia yoon jawab."Mae dan ma dari yoonton sangat terkejut melihat keadaan saat ini".
Dia mantan nya yoon mae pho ma pa..
"Yoon mengatakan kepada semua nya".
Ton kamu tenang kami akan menolong mu.
"Kata Zee dan meen"
Ton sangat gemetaran ketakutan karena ging mengarahkan pisau ke bagian perut nya.
Ging lo jangan gila jangan sakiti istri dan anak gue.
"Yoon membentak Ging"
Hahahahaha gue muak melihat kalian semua, gue hanya ingin lo yoon gue ingin kita Kembali Bersama.
"Ging sangat keras ia hanya ingin bersama Yoon".
Phi…hiks…hiks…jangan sakiti anak ku dia tidak salah phi bisa melakukan itu dengan ku jangan anak ku.
Itu sangat menarik,, baik jika itu keinginan lo gue akan nurutin
“ ging membawa ton keluar dari sana”
Ia mengatakan kepada semua orang
Jangan mendekat jika kalian mendekat maka ton dan juga anak yang sedang ia kandung akan gue lenyap kan."Ging mengancam semua orang".
Semua orang terpaksa mengikuti keinginan ging demi keselamatan dari ton dan anak yang di kandung nya.Baik....kami akan mundur tapi kami mohon jangan sakiti ton dan anak nya "kata mae dan ma yoonton".
Ging menggiring ton menjauh dari kamar dan menuju parkiran namun tiba-tiba ada sesuatu mengenai kepala ging tanpa ia sadari ada seseorang yang memukul kepalanya dengan kayu.Ging tumbang dan Ton pun akhirnya terlepas dan ia langsung memeluk yoon..
Hiks…..hiks….aku takut hia
Kamu aman sayang maaf kan hia sudah membuat masalah buat kamu.
"Yoon merasa bersalah dengan ton karena ia selalu membuat masalah bagi dirinya".
Mai hia mai ini bukan salah hia.
"Ton mencoba mengatakan agar Yoon tidak berpikir untuk mengalahkan dirinya".
Phi Peerawich khob Khun krab na sudah membantu dan menyelamatkan ton juga anak ku"Yoon ber terima kasih kepada phi Peerawich kakak sepupu nya"
Mai pen rai nong semuanya sudah berakhir."Peerawich mengatakan kepada nong nya"Ging sudah di aman kan sekarang.
Pesta pernikahan tetap berlangsung walau tertunda selama dua jam untuk menenangkan ton yang masih ada sedikit trauma.Karena ton sangat syok ia tidak tau kejadian seperti ini bisa terjadi di hari bahagia mereka berdua..
Acara berlangsung dengan meriah walau banyak hal yang tidak pernah di duga sebelumnya.
Setelah acara pernikahan selesai Yoon pun menyuruh ton untuk langsung ber istirahat karena ini hari yang panjang lagi mereka.
Yoon juga tidak ingin membuat ton tambah banyak pikiran akibat yang baru saja terjadi walau sudah berakhir.
Yoon pun mencium pucuk kepala ton dan mengatakan ia akan menjaga dirinya dan anak mereka dengan baik tidak akan pernah kejadian seperti ini akan terulang kembali.
TBC.....
Minggu, 4 Juni 2023