31. Aksi Panas

252 8 2
                                    

Malam yang dingin masih menemani sepasang pasut yang masih terlelap tidur, mereka enggan membuka mata nya, hanya saja suara ketukan dari balik pintu kamar mereka membuat terbangun.

Tok….tok….tok….

Terdengar suara ketukan tiga kali membuat suara kebisingan dan suara panggilan..

Luuk…..luuk….. ini mae luuk ayo kita makan dulu….

Ton yang mendengar masih setengah sadar ia menyenggol suami nya.
Hia…hia…. bangun mae memanggil itu di luar” ton sambil memanggil yoon yang masih terlelap”
Emmmm krap sayang……
Cup…. Tidak lupa yoon yang ingin bangun mencium bibir ton yang sangat manis.
Ini hia bangun sayang….

Yoon pun langsung bangun dan membuka kan pintu untuk mae nya.

Krap mae….
Kalian cepat bangun,  makanan sudah siap di bawah dan semuanya sudah menunggu kalian untuk makan Bersama.

Krap mae,, kami akan turun ke bawah dan menemui kalian.” Yoon pun menutup pintu dan menemui ton”

Sayang bangun na…mae dan yang lain sudah menunggu kita untuk makan.

Tapi nong masih ngantuk hia….” ton merengek”.

Sebentar saja sayang, lagian besok  pagi kita sudah berangkat kan untuk liburan.”rayu yoon’.
Krap hia…..
Ton pun bangun dan ia menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya, sebelum turun ke bawah.
Setelah selesai ton mandi, sekarang giliran yoon yang pergi mandi.

Ton pun menggunakan pakaian yang sedikit santai, tidak lupa ia menyiapkan pakaian untuk suaminya yang senada dengan yang ia pakai, setelah selesai ia pun duduk di atas Kasur sambil membuka sosmed miliknya.

Tidak lama kemudian yoon sudah selesai mandi ia pun menghampiri istrinya yang sedang duduk di Kasur ia pun langsung melumat bibir ton yang sudah menjadi candunya, tiba-tiba hal yang tidak bisa dibayangkan pun terjadi,, yoon langsung menyerang sang istri karena junior nya sudah tidak tahan lagi, walau ia tau ton sedang mengandung  saat ini tapi ia mintz izin agar membolehkan nya memasukkan junior nya ke dalam lu**ng milik sang istri ia berjanji akan bermain dengan sangat lembut tanpa harus menyakiti sang istri.

Ton hanya bisa pasrah dan ia pun menganggukkan kepala nya, seakan lupa bahwa mereka di tunggu di bwah untuk makan.

Yoon pun melepaskan pakaian ton dengan ia langsung melahap seluruh tubuh sang istri, yoon membisikkan di telinga ton agar ia rileks.

Ton hanya mengangguk, yoon pun segera memasukkan junior nya kedalam lu**ng milik ton dengan sangat perlahan agar tidak sampai menyakiti buah hati yang sedang istri nya kandung.

Yoon sambil memilin pu**ng  s*s* yang sedikit membesar itu, yoon seakan singa yang sudah kelaparan, ia terus menyesap setiap inci dari tubuh milik ton bagi yoon istrinya lah yang bisa membuat di agila seperti ini, tubuh nya sangat harum di tambah ton juga sangat menikamti apa yang mereka lakukan.

Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi panas

Mereka pun mandi Bersama dan segera menuntaskan nya di kamar mandi.

Setelah selesai mereka pun langsung menemui keluarga mereka di bawah.
Disana sudah ada keluarga besar mereka yang sudah menunggu, ton pun langsung menciumi pipi orang tuanya juga mertuanya, ia pun langsung duduk di meja makan yang di apit oleh ma dan mae nya karena  itu keinginan dari kedua orang Wanita paruh baya yang masih terlihat sangat cantik itu.

Sedangkan yoon ia duduk Bersama dengan dua pria paruh baya yang masih sangat muda kalau meen dan ping jangan di tanya mereka masih berada di dalam kamar yang mana mereka sedang melakukan aksi panas.

Iklan dulu ya manteman………………….
Di dalam kamar meen dan ping sedang melakukan pergulatan panas, meen sedang mengukung ping yang beradaa di bawah, meen pun langsung melumat bibir indah ping yang sangat menggiyurkan, tangan nya yang satu ia gunakan untuk menikmati lu**ng surgawi yang sangat menggoda iman, sedangkan tangan yang satunya ia gunakann untuk memilin putting s*s* milik ping, terdengar suara lenguhan kenikmatan disana akhhhhhh saaaaayyyyyaaannngggg uuuukkkkhhhhhh aakkkhhhhh emmmmmmhhhhhh akkkhhhhhh….

Seluruh tubuh ping merasakan sensasi yang sangat luar biasa, ia juga tidak mau kalah dengan sang kekasih tangan nya ia sambil memaju mundurkan tangan nya memegang tongkat panas dari sang kekasih ia tidak kuat menahan Hasrat yang ada di dirinya, semakin cepat semakin memburu desir kenikmatan yang ia rasakan di seluruh tubuhnya.

Ping yang merasa tidak kuat lagi ia pun mengatakan dengan meen bahwa ia ingin milik sang kekasih yang masuk jangan lagi jari-jari nya yang bermain dengan penuh leluasa disana.

Sayang…uukkkhhhhh…..akkkkhhhhhh…….tidak sanggup laaagii
Sayang  bisakah punyamu yang masuk ke dalam sudah tidak sanggup lagi rasanya menahan..

Meen senyum dengan penuh kemenangan dan inilah yang ia inginkan membuat sang kekasih merasa kan kenikmatan yang tiada tara, wajah nya semakin menggemaskan apalagi rona wajah nya sudah berubah menjadi merah itu menambah kecantikan.

Meen pun menjawab”dengan senang hati sayang aku akan mengabulkan permintaan mu yang akan kamu sesali dengan penuh kenikmatan yang tiada tara aku akan menjamin semua itu semua.’

Meen pun langsung memasukkan tongkat panas nya kedalam lu**ng surgawi milik ping.

Terdengar suara desahan” auuuuukkkkkkkkhhhhh…….akkkhhhhhhhh…..saa…..yaaa…bng…. faster…
yang membuat meen menambah cepat Gerakan nya memaju mundurkan milik nya yang sudah berada di dalam lu**ng sang kekasih.

Tidak ada kepuasan meen terus menggempur sang kekasih sampai ping merasakan indahnya berada di surga dunia yang telah berhasil meen buat.

Mereka melakukan aksi panas itu sampai tujuh kali putaran yang mana ping sudah tertidur karena kelelahan dibuat sang kekasih yang tidak berhenti-henti untuk menggempur nya.
Banyak juga bercak-bercak tanda kepemilikan yang telah meen berikan kepada ping.
Meen ingin membuat ping benar-benar menjadi miliknya seutuh nya, ia tidak ingin kehilangan ping karena ia benar-benar sangat mencintai ping hidupnya adalah ping, kebahagiaan nya ada pada diri ping.

Saat ini ping dan meen sudah tertidur dengan sangat pulas.

Back to the story……………….
Saat di meja makan hanya ada suara denting sendok dan garpu yang saling beradu dan semuanya menikmati sarapan…..
Setelah selesai makan yoonton duduk sebentar Bersama seluruh keluarga sebelum mereka pergi untuk berlibur.

Ton sedari tadi tidak melihat keberadaan phi nya, ia pun bertanya
Mae
Krap luuk”mae nya menjawab”
Kok dari tadi ton tidak melihat phi meen dan phi ping, mereka kemana?
Ya biasa mereka sedang tidur mungkin, mae sudah mencoba membangunkan namun mae tidak mau menggangu mereka berdua, seperti sedang tidur dengan lelap”mae nya tidak  ingin mengatakan, ia samar-samar mendengar suara desahan di dalam kamar anak nya, maka dari itu ia urungkan untuk  memanggil sang anak untuk  makan.

Emmmmm gituu mae krap mae” ton menjawab dengan senyuman”.









TBC

Selasa, 23 Juli 2024

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 23 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Please Love MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang