30. Rencana

212 7 2
                                    

Happy Reading ☺️☺️☺️☺️........

Setelah meminta izin dengan orang tua mereka perihal untuk bulan muda sekalian liburan mereka pun  berbincang-bincang sebelum nantinya mereka akan berpisah untuk sementara, sebenarnya mereka juga berat bahwa ton akan meninggalkan mereka namun bagaimana pun ini untuk kebaikan ton juga anak yang sedang ia kandung saat ini, karena seorang ibu tidak boleh banyak pikiran, mereka hanya ingin anak dan cucu mereka sehat, mereka mencoba meng ikhlaskan kepergian dari ton juga yoon.
Mae dan ma berpesan untuk yoonton” kalian harus saling menjaga dan saling mencintai, dan kamu yoon harus menjaga dengan baik istri dan cucu mae dan ma’

Krap mae ma yoon akan selalu menjaga istri yoon juga anak yang sedang di kandung ton saat ini, karena mereka adalah sumber kebahagiaan dari yoon.” ucap yoon dengan ber sungguh-sungguh”
Sayang jika yoon mencoba berbuat macam-macam kamu harus bilang sama pho dan pa ingat itu luuk” ucap pho dan pa kepada ton”

Krap pho pa, kalian tidak perlu khawatir karena aku yaqin hia yoon akan selalu menjaga dan merawat ku, dan aku berjanji akan menjaga diri baik-baik demi kalian, hia yoon apalagi dengan adanya anak yang sedang ku kandung mereka juga sumber kekuatan bagi ku” ucap ton dengan penuh keyaqinan”

Kami semua sangat yaqin dan percaya sama kamu luuk, kami hanya ingin anak kami mendapatkan kebahagiaan dan tidak ada lagi air mata kesedihan ataupun luka yang kamu alami karena sudah cukup, kamu pantas mendapatkan kebahagiaan itu semua kami sangat menyayangi kamu luuk” tangis mae dan ma pecah saat menyampaikan itu dengan anak mereka”

Krap mae ma ton mengerti, saat ini ton tidak sendiri namun ber empat dengan hia juga anak yang ada dalam kandungan ton, dan ton berharap mereka juga akan mendapatkan kebahagiaan jangan sampai ada kemalangan yang terjadi.
Yoon pun ikut berbicara” yoon berjanji dengan kalian akan selalu menjaga ton juga anak yoon kalian tidak perlu khawatir janji seorang pria sejati”.

Setelah lama berbincang-bincang yoonton naik kembali lagi ke atas karena ia akan Bersiap untuk berkemas, ia sudah memesan dan mereka akan berangkat besok pagi, saat ini ia ingin menghabiskan kebersamaan dengan keluarga mereka.

Di dalam kamar…………
Hia khob khun krap telah menjadikan nong sebagai ratu, dan nong sangat Bahagia bisa Bersama dengan hia karena nong sangat mencintai juga menyayangi hia dengan sepenuh hati hikss….hikss…..” tutur ton  tanpa sadar ia mengeluarkan air mata”

  Yoon yang melihat istri nya yang menangis langsung menangkup kedua wajah nya dan mengatakan
Sayang bukan kamu yang beruntung tapi hia yang sangat beruntung bisa mendapatkan nong, dan apalagi saat  ini kita akan mempunyai dua buah hati, hia akan selalu menjaga dan merawat kalian bertiga dengan sepenuh hati” ucap yoon dengan kesungguhan nya”

Cup……
Yoon pun mengecup pucuk kepala ton.

Ton yang mendengar itu semua sangat lah bersyukur, karena ia dulu selalu mendapatkan penyiksaan  dari suami nya  sebelum mereka resmi menikah, namun sekarang suami nya sangat menyayangi nya ini adalah anugerah yang sangat ia harus syukuri.

Setelah semua itu, yoon menyuruh ton untuk istirahat.

Sayang kamu ber istirahatlah, dan yang akan berkemas adalah hia” kata yoon”
Mai hia….biarkan nong” bantah ton”
Mai sayang biarkan hia, sayang harus ber istirahat kesian dede bayi nya….
Tapi hia” ton menampakkan wajah yang memelas”

Mai sayang nya hia, cinta nya hia, my catie nya hia sayang tenang saja ini hia juga bisa kok cuman berkemas saja kan” yoon meyaqin kan sang istri”
Krap hia” Ton yang tidak ingin berdebat lagi”

Yoon pun berkemas dengan dua buah koper, ia segera nebganbil pakaian nya juga milik ton.
Ia pun langsung memasukkan pakaian dalam koper.
Namun ternyata………………………..

Ton yang melihat suami nya berkemas menggelengkan kepala nya, semua nya kusut ia pun beranjak dari Kasur.
Hia cukup biarkan aku yang akan berkemas, coba lihat apa yang telah hia lakukan, semuanya kacau” tutur ton”

Yoon yang baru sadar saat melihat kekacauan yang telah ia perbuat langsung tersenyum hehehehe khothot sayang……” yoon sambil menangkupkan kedua tangan nya”

Biarkan nong yang melakukan ini semua, hia cukup duduk manis disana jangan kemana-mana “ tegas ton menatap sang suami”

Krap sayang” yoon hanya melihat sang istri berkemas”
Akhirnya ton juga lah yang berkemas, ia tidak akan pernah membiyarkan suami nya yang berkemas jika ia makai a sudah tau apa yang akan terjadi, hanya ke kacauan yang terjadi bukan nya membantu namun hanya membuat nya sangat repot bagaimana tidak yoon meletakkan asal-asal an pakaian di tambah alat-alat berbagai macam keperluan nya di gabung dengan pakaian dalam.
Setelah tiga puluh menit akhirnya ton selesai untuk berkemas, ia pun segera beristirahat di samping sang suami.

Yoon yang melihat sang istri kelelahan merasa sedikit bersalah ia pun meminta maaf
Khothot sayang, awalnya hia tidak ingin kamu kelelahan eh malah sebaliknya.

Mai chai hia, lagian tugas nong emang harus merawat suami nong dan melakukan pekerjaan ya yang seperti ini” ucap ton”

Ya sudah sayang beristirahatlah nanti pagi kita akan berangkat, karena hia sudah membeli tiket untuk kita berdua.

Krap hia…..

Tidak lama kemudian ton tertidur di pelukan yoon, bagi ton harum tubuh dari suaminya sangat candu baginya apalagi selama ia hamil rasanya ingin sekali selalu Bersama dengan sang suami.

Tidak lama kemudian yoon juga ikut tertidur sambil memeluk sang istri.

Sedangkan meen juga menyiapkan sebuah kejutan untuk sang kekasih, ia tidak ingin kalah dengan nongnya, rencana nya ia akan membawa ping untuk berlibur ke Jepang karena ia tau ping sudah lama ingin pergi kesana namun karena ping selalu sibuk dan tidak ada waktu untuk hal itu. Jadi rencana nya ia akan membawa ping di akhir bulan ini karena bertepatan dengan ulang tahun dari sang kekasih, ia ingin memberikan hadiah ulang tahun yang bisa ia kenang selama nya.

Meen bisa membayangkan betapa Bahagia nya pasti jika ping bisa berlibur apalagi ke tempat yang sudah ia impikan, ia juga berharap setelah ping Bahagia pasti akan memberikan malam yang panas untuk mereka berdua itulah yang di pikirkan meen saat ini.

Sampai Dimana semua itu buyar setelah sang kekasih menyenggol lengan meen yang tersenyum tanpa sebab, ping berasa merinding saat  meen tiba-tiba seperti itu, ia yaqin bahwa sang kekasih itu sedang melamunkan hal yang tidak wajar itulah yang ia rasakan.

Meen yang terkejut setelah di senggol oleh sang kekasih sedikit tersenyum…
Krap sayang……..”meen sambil bergelut manja di lengan ping”

Ping sangat yaqin apa yang dibayangkan oleh sang kekasih itu pasti hal itu…..
Ping pun langsung menjauh dan meninggalkan sang kekasih….




Sabtu, 08 Juni 2024















TBC…………

Please Love MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang