Antara Takdir dan Do'a

21_Kamelio Radikal Atmaja

◡̈⋆ⒽⒶⓅⓅⓎ😊
Reading
-
-
-
-

Assalamu'alaikum semua🥰
Gimana kabarnya hari ini? Baik?
Alhamdulillah kalau baik

Maaf banget baru up lagi ya🙏sebelum baca yuk follow dulu.. Dan jangan lupa tinggalkan jejak berupa vote and komen semua..

Pria dengan balutan jas yang sangat rapih berwarna biru tua yang di padukan dengan kemeja putih didalamnya. Dilihat dari ujung kepala hingga kaki, tidak ada cacat sedikitpun dalam fisiknya.

Wajah yang tampan, rahang tegas, alis tebal, bulu mata lentik, bibir berisi dan jangan lupakan otot tubuhnya yang mungkin akan menggoda setiap iman wanita yang melihatnya.

Tapi sayang diusianya yang menginjak 25 tahun ia harus kehilangan gadisnya yang masih menduduki bangku SMA kelas 12.

Gadis Sma yang mampu mengikat pria kejam seperti dirinya mengenal akan nama cinta. Bukan, bukan cinta yang dimiliki pria ini. Tetapi, sebuah obsesi yang menjadi malapetaka bagi gadis tersebut—Kanaya Zeeasta.

Seorang mafia kejam yang dikenal akan kekejamannya di dunia gelap. Bukan hanya sebagai mafia, tapi ia pun seorang CEO perusahaan terbesar di dunia—Kamelio Radikal Atmaja—keluarga yang amat sangat disegani banyak orang.

Kekuasaan yang dimiliki menjadi kekuatan untuk menghancurkan hama-hama yang berani mengganggunya.

Kamelio atau sering dipanggil Lio oleh gadis kesayangannya. Tetapi, semua tak berjalan sempurna saat ia mengetahui Zee kabur dari tepat yang sudah ia persiapkan serapih mungkin. Lio terus berjalan menuju sebuah villa yang berada di tengah hutan belantara. Bagaimanapun caranya ia harus dapat kembali gadisnya.

"Kamu tidak akan pernah lolos dari aku! Mau lari sejauh mana pun akan aku temukan."

Seringai jahat ia tunjukan mbuat anak buahnya merinding di tempat. Mereka berpikir berani sekali Zee memancing emosi tuannya yang hebat saat lepas kendali.

Sedangkan di sisi lain Zee terus berlari tanpa alasan kaki yang membuat kakinya terluka. Ia harus bisa kabur dari pria brengsek itu.

"Zee... Jangan nyerah. G–gue gak mau lo sampai ditangkep sama mereka." seru Azka sang pemilik asli tubuh dari Zee.

"Gue juga gak mau kali. Gila sih tuh cowok! Berani banget dia nyulik gue. Ka, gue tahu lo kecewa sama gue, tapi gue jamin bakal lepas dari tuh cowok."

"Emang! Gue kecewa banget sama lo. Padahal gue pernah peringatin lo dulu, tapi tetep aja ngeyel. Sekarang, siapa yang susah? Bukan lo doang 'kan?"

"Iya-iya gue minta maaf. Lagian gue dulu cuma mau main-main doang." jawab Zee malas.

"Tapi, cinta 'kan lo sama dia?!"

Zee terdiam mendengar pertanyaan Azka barusan. Ya, ia akui dirinya memang mencintai pria yang ia sebut pria brengsek tadi. Bagaimanapun ia pernah menjadi seorang ratu di kehidupan seorang Kamelio. Sejahat apa pun Lio ia masih menyanyanginya.

"Udah ketebak. Gue gak akan maksa lo buat berhenti cinta sama dia, tapi sekarang kita harus pulang. Papah sama Mamah pasti khawatir banget sama gue."