pacar

110 5 0
                                    


" hi gua elio " azka menjabat tangan anak itu dan mengangguk pelan
" heleou kaa aku iyan salam kenal ya" lelaki yang tingginya sama dengannya ini sepertinya orang yang asik.

elio teman sebangku azka, mereka bertiga menjadi teman, elio dan iyan juga tidak dekat dengan adanya azka mereka menjadi dekat

Bel berbunyi menandakan jam istirahat,Guru pun meninggalkan kelas

"Aku kesel sama anak osis tadii" ucap azka yang terlihat masih kesal dengan kejadian tadi pagi

"soal tadi pagi? " jawab elio

" kok tau???? "

" tadi gua soalnya lihat lu az"

" udah ah kita ke kantin aja ayouu"

| kantin |

azka elio dan iyan mereka berada di kantin sudah sangat lama bahkan sudah sampai setengah jam,

" kaa boleh tolong pesenin susu coklat nya engga hehe" ucap iyan dengan cengiran nya

" boleh boleh boleh" lalu azka berjalan dan memasan

"Buk susu coklat nya satu ya "

" iyah nak, selain itu ada pesanan lain? "

azka berfikir ingin membeli apa karena dia tidak mood untuk makan jadi ia hanya memikirkan minuman

" pop Ice coklatnya satu " serentak azka dan seseorang di samping nya

" ciee jawab barengan cieeee" ibu kantin tersenyum dan bersiul

Oh ayolah azka ga suka orang di samping nya ini walau.. Emm jujur saja bagi azka ganteng dia tipe azka banget kalau kata azka kaya cowo wattpad.

azka menatap tajam zeck.. Ah iya zeck orang di samping nya si kakel OSIS itu.
melihat wajahnya yang ngeselin itu bikin azka ini menonjok wajah tampan itu , tapi azka masih sayang dengan sekolah nya, udah anak baru masa langsung keluar ga lucu banget mana ngelawan OSIS lagi.

" apa si kasis " azka menatap tajam lelaki itu
" kasis? " ia berdenyit apa itu kasis
" kaka OSIS" jawab nya dengan membuang muka
" Oh "

Astaga gitu aja? Dia benar benar orang terngeselin yang pernah azka temui demi apapun tonjok wajah nya!

" nak kalau ada masalah bicarain aja baik baik bilangin ke pacar nya"

Apa??! Yang benar saja kaka OSIS itu jadi pacar dia? Omg dia tidak terbayang seberapa sengsara nya pacar nya mendapat prilaku jutek gitu yah bonus nya di wajah tampan nya.

"nah untuk wakil osis, dan ini untuk pacar nya " ibu itu menyerahkan kedua minuman tersebut dan di balas dengan senyum hambar oleh mereka berdua sepertinya mereka sudah lelah

azka berjalan ke arah meja nya lalu ia lanjut untuk bercerita , yang mereka bahas itu benar benar random mereka membahas kenapa mata dua lalu soal survival i land, soal konspirasi ah melelahkan setelah berbicara panjang lelaki pendek itu haus dan meminum pop Ice nya legah tapi - eh tunggu.. Apa ini? Dia minta di pop Ice nya ga pakai toping kenapa ini ada?.

Ia pun berjalan ke arah ibu itu lagi dan menambah uang karena jika pakai toping akan lebih..... Yah tau lah ibu itu heran kan ga pakai toping kenapa di tembah uang nya lalu ibu itu tidak berapa lama sadar saat azka menanyakan soal minuman nya oh ternyata tertukar dengan zeck.

" oh gitu baik terimakasih ibu, hehe aku punya ide! " azka pun tersenyum seperti joker dan berjalan ke arah meja zeck sebenarnya dia malu karena ramai teman zeck tetapi dia tetep maksakan diri buat ke meja itu ia meletakan pop Ice itu.

" ini pop Ice kita tertukar " azka lalu menatap tajam zeck tidak perduli dengan teman teman zeck yang menatap nya

"Oh ini tukar aja belum gua minum " ucap zeck dengan wajah datar nya lalu mengambil pop Ice yang azka kembalikan

" sama itu juga blum ku minum " azka berbohong itu sudah ia minum tapi ini anak ingin menjahili OSIS itu.

" eh eh ga bilang ajeee lu bro lu punya temen cantik gini, kiw maniezzz" regan ini heboh sendiri bersiul rasanya ingin azka pukul karena pipi nya merah di bilang cantik apa apaaan itu dia kan laki laki.

Zeck merasa sangat suka dengan pop Ice ini padahal ia baru merasakan nya

" emang pop Ice coklat tuh manis kaya Strawberry?"

" kok ni anak jadi goblok ya ya beda lah nama nya aja beda strawberry dan coklat itu beda"

" tapi.. Kenapa hm ini manis" setelah nya zeck menatap sedotan itu lalu ah pantas saja ia lihat warna pink di sedotan itu, sebuah lip tin sprtinya tentu saja bukan lain itu milik adkel itu

" dia udah minum ternyata"

" anjing!? "

" lu ngagetin njir"

" hohoho ya maha bentar... Jadi ciuman tanpa sengaja itu nama nya!!!!! " regan se excited itu...

" kasian azka azka untuk gue aja dah " ucap gavin dan di balas tatapan tajam oleh zeck




" kaaaa pulsek ayyo ke tamaaan!! "
" maaf iyan azka engga bisa azka ada janji sama abang azka "
" sorry yh yan lain kali gua jga ga bisa"

Iyan ini tidak punya teman dia takut untuk berteman dan dia selalu sendiri dirumah dia anak tunggal ayah dan ibunya juga sibuk dengan pekerjaan mereka.




_parkiran_

" eh zeck ituu eee siapa sama si adkel itu yang temen luuu tadii"

" lu ngomong ga usah di lambat lambat ini gua ngerti di kira gua apa dh"

" hehe ya maaf"

" gua gatau jga dia ga temen gua " zeck tetap menatap adkel nya yang sedang nebeng dengan seseorang? Ah itu kakel kelas 12 ia liat simbol kelas 12 setelah menatap lama anak itu iapun pulang

sampai jumpa chap slanjut nyaaa🧚‍♂️

mate 2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang