Kenangan itu begitu pahit.
Sakura menyukai Sasuke pada pandangan pertama, tepatnya ketika mereka sama-sama baru memasuki Sekolah Menengah Pertama.
Dan mulai saat itu pula Sakura secara terang-terangan mendekati Sasuke yang mana kepopuleran Sasuke langsung meningkat sejak awal masuk sekolah karena ketampanan serta kekayaan keluarganya.
Sakura yang hanya berasal dari keluarga biasa tidak menyerah untuk mendekati bungsu Uchiha itu, walaupun yang Sakura dapatkan hanyalah sebuah pengabaian tapi itu tidak menyurutkan semangatnya untuk mendapatkan hati Uchiha.
Lalu, puncaknya adalah saat itu, ketika mereka sama-sama hadir di hari pernaikan kelas untuk melanjutkan ke tingkat 2 Junior High School.
Sakura memutuskan untuk mengungkapkan perasaannya pada Sasuke.
Sakura menatap takut pada laki-laki di depannya sekarang, gadis itu kini tengah menunggu jawaban yang akan diberikan oleh Sasuke atas ungkapan rasa yang disampaikan Sakura beberapa detik lalu.
"Kau sangat nekat dan tidak pantang menyerah, ya." Ucap si Uchiha dengan wajah datarnya.
Sakura tersenyum dan mengangguk. "Ya! Jadi, tolong berikan aku kesempatan untuk membuatmu menyukaiku, Sasuke-kun!"
Sasuke sendiri nampak menghela napas disusul gelengan kepala lelah. Namun tak lama seringai tipis pun hadir, Sasuke merogoh ponsel di saku seragamnya lalu mengetikan sesuatu, setelah menyimpan kembali ponselnya tatapa Sasuke kembali terarah pada Sakura.
Jelaga hitam itu memandang sang emerald dengan tatapan dingin dan tak tersentuh.
"Ikut aku."
Hanya itu, hanya itu yang diucapkan Sasuke sebelum akhirnya melangkah pergi.
Keduanya yang awalnya berada di dalam kelas yang sepi pun mulai meninggalkan ruangan itu.
Sakura hanya membuntuti dan wajahnya nampak bingung ketikan Sasuke membawanya ke lapangan di depan gedung sekolah, yang mana di sana sudah ramai dihadiri oleh hampir seluruh teman-teman sekolah.
Tubuh Sakura sudah terguncang hebat seiring dengan Sasuke yang membawanya tepat ke tengah lapangan dan terhenti di sana.
Sasuke pun berbalik, wajah minim ekspresi itu kembali terarah pada Sakura.
"Katakan apa yang kau ucapkan tadi padaku. Sekarang."
Sakura terlihat terkejut dengan permintaan Sasuke, gadis itu langsung mengedarkan pandangannya dan gadis itu semakin gugup saat semua tatapan tertuju pada mereka dan seperti menunggu sesuatu.
Ternyata... Sasuke tadi mengetik sepenggal pesan pada Naruto dan meminta Naruto supaya mengumpulkan seluruh murid di lapangan, Sasuke memang sudah merencanakan ini.
Kedua mata Sakura sudah berkaca-kaca sekarang, apalagi ketika decakan sebal diberikan oleh para murid padanya karena mereka nampak tidak sabar dengan apa yang akan dilakukan olehnya.
"S-Sasuke-kun... Tapi─"
"Katakan!" Sasuke membentak.
Dan itu berhasil membuat Sakura terjengkit kaget. Gadis itu mulai menunduk, setelah mengatur napas si musim semi pun kembali menatap Sasuke dengan wajah memerah menahan malu.
"A-aku ... menyukaimu, Sasuke-kun. Maukah kau menjadi kekasihku?" Ucap Sakura pada akhirnya.
Sorak cemooh mulai dilontarkan oleh semuanya pada Sakura atas tindakan bodoh gadis itu, dan Sakura sendiri sudah menduga hal tersebut akan terjadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐒𝐇𝐄 𝐈𝐒 𝐒𝐀𝐊𝐔𝐑𝐀 || SELESAI✓
Fanfic🌸𝐌𝐞𝐠𝐮𝐒𝐚𝐤𝐮𝐒𝐚𝐬𝐮🌸 Haruno Sakura sejak awal telah menyukai Fushiguro Megumi, lebih tepatnya sejak menginjakkan kaki di Sekolah Menengah Atas. Dan, sosok Megumi juga lah yang telah berhasil membuat Sakura berpaling dari cinta pertamanya─Uc...