Taeyong memperhatikan istrinya yang sibuk berdandan. Berkali - kali Taeyong tanya ke Jisoo mau kemana tapi jawaban Jisoo cuma deheman yang buat Taeyong merenggut kesal.
" Siap." Ucap Jisoo antusias usai memoles bibirnya dengan liptint berwarna pink.
" Sayang sebenernya kamu mau kemana sih? Ini masih pagi loh." Tanya Taeyong ketika Jisoo memakai sepatu.
" Aku mau nyalon sama Gyuri." Ucap Jisoo pada akhirnya. " Loh kok gitu? Kan aku nyuruh kamu buat istirahat sayang." Ucap Taeyong.
" Jadi gak boleh nih?" Tanya Jisoo menunjukkan wajah melasnya. Taeyong mengusap wajahnya kasar dia nggak bisa lihat wajah Jisoo kaya sekarang.
" Iyaudah boleh aku temenin tapi ya." Ucap Taeyong beranjak dari kasur hendak bersiap - siap.
" Nggak usah Taeyong kan kamu kerja. Jangan berusaha bolos kerja lagi ya kamu." Omel Jisoo karena setelah kejadian waktu itu Taeyong jadi sering bolos kerja.
" Emang kenapa sih yang? Perusahaan itu kan punyaku jadi ya gapapalah." Ucap Taeyong.
" Mentang - mentang punya yang perusahaan terus kamu mau bolos semau kamu? Kamu itu pemimpin perusahaan seharusnya kamu kasih contoh yang teladan buat karyawan kamu bukan bolos kaya gini. Emang kamu mau para karyawan kamu pada bolos?" Tanya Jisoo dibalas gelengan oleh Taeyong.
" Nah kan, udah mending kamu masuk kerja aja. Aku sama Gyuri aja gapapa." Ucap Jisoo.
" Yaudah tapi kamu hati - hati ya." Pasrah Taeyong pada akhirnya. Ia mendekat ke arah Jisoo lalu memeluk istrinya itu mesra.
" Kiss..." Ucap Taeyong manja.
Cup
" Udah kan? Aku dulua ya bayyy." Pamit Jisoo berangkat nyalon sama Gyuri.
" I LOVE YOU SAYANG." Teriak Taeyong sampai menggema diseluruh rumah.
" Anjir kita jadi kelihatan segeran gitu ya. Puas banget gue." Ucap Gyuri yang puas dengan model rambutnya yang sekarang.
" Iyasih tapi gue gak yakin Taeyong suka sama model rambut gue yang sekarang. Dia tipikal orang yang suka sama cewek rambut panjang tanpa poni." Ucap Jisoo yang merasa gelisah.
" Aelah jis gak usah dipikirin itu mah. Gue yakin Taeyong suka sama model rambut lo yang sekarang kan dia bucin lo banget." Ucap Gyuri.
Baik Jisoo dan Gyuri, keduanya kompak memotong rambut panjangnya. Entah karena ikatan rasa atau memang faktor mereka kembar. Jisoo dan Gyuri sama - sama ngidam pingin motong rambut.
" Btw lo nggak kerja hari ri?" Tanya Jisoo. Fyi ya kalau Gyuri itu kerja ngelola hotel bareng sama Mingyu.
" Kan gue udah ambil cuti. Kandungan gue udah masuk 6 bulan jadi gue ambil cuti. Nggak mau ambil resiko gue." Ucap Gyuri sambil ngusap perut buncitnya.
" Enak ya cutinya pas hamil udah 6 bulan nah gue." Ucap Jisoo mengsedih karena nggak dibolehin kerja setelah kejadian waktu itu. Taeyong sendiri yang bikin surar permohonan cuti buat Jisoo ke perusahaan.
" Sabar jis itu namanya Taeyong sayang banget sama lo." Ucap Gyuri.
" Sayang iya tapi lebih ke overprotektif sama posesifnya dia mah." Ucap Jisoo cemberut.
" Hahaha." Tawa Gyuri.
" Anak lo cewek ya?" Tanya Jisoo yang buat Gyuri terdiam. " Lo cenayang ya?" Kaget Gyuri.
" Jadi bener nih?" Tawa Jisoo meledak karena prediksinya benar. Gyuri langsung bekap mulut Jisoo.
" Sshtt kok lo tau sih? Perasaan gue belum ada ngasih tau. Awas aja ya kalo sampek bocor gue mau jadiin ini kejutan nanti." Ucap Gyuri.
" Kelihatan kali gyu lo tambah cantik dan manja soalnya. Kalo soal rahasia itumah tenang aja." Ucap Jisoo.
" Beneran lo ya." Ucap Gyuri memastikan diangguki Jisoo.
" Sayang aku pul...ASTAGA SAYANGKU!!" Heboh Taeyong pas lihat style rambut Jisoo yang baru. Taeyong langsung loncat ke kasur terus nangkup pipi istrinya.
" Sayang ini beneran kamu? Cantik bangettttt pingin nangis aku." Tanya Taeyong yang matanya udah berkaca - kaca.
" Iya bener lah. Kamu suka?" Tanya Jisoo.
Cup
Cup
Cup
Cup
Cup
Sampek banjir wajah Jisoo karena ciuman Taeyong.
" Aku suka banget yaangggg kamu kaya boneka hidup tau nggak kalo kaya gini. Imutt banget istrikuuuu." Gemas Taeyong.
" Heheh bagus deh kalo kamu suka." Ucap Jisoo.
" Huaaa istriku cantik banget aura galak nya langsung hilang. Pasti banyak orang yang mikir kalo kamu orangnya kalem pas tau penampilan kamu kaya gini yang. Mereka gak akan tau kalo kamu aslinya galak." Oceh Taeyong sambil terus nangkup pipi Jisoo.
Bughhh
" Awwhh kok didorong yang?" Rengek Taeyong karena Jisoo mendorongnya sampai terpental ke lantai.
" Bodo tidur di luar aja deh lo." Ucap Jisoo melemparkan sebuah bantal pada Taeyong lalu ia menarik selimutnya dan tidur membelakangi Taeyong.
" Yaangg kok marah? Salah aku di mana?" Tanya Taeyong tanpa dosa.
" Sayang?" Taeyong mendekat pada Jisoo dan ternyata Jisoo udah tidur sambil meluk guling.
" Ih kok guling yang dipeluk? Akunnya siapa yang meluk?" Rengek Taeyong.
Makasih banyak buat 50 votenya🤍. Awal bikin cerita ini nggak ngira kalau bakal sebanyak ini. Ini udah pencapaian luar biasa buat aku yang baru banget bikin cerita kaya gini😭 Tadinya mikir mungkin nggak akan rame kaya cerita sebelumnya karna aku sendiri juga menyadari kalau belum sebagus yang lain karna minim pengalam buat cerita kaya gini. Intinya aku mau ngucapin banyak terimakasih buat kalian semua🥰🤍
Semangat vote dan aku tunggu komenan menarik kalian guys🤍
KAMU SEDANG MEMBACA
Aesthetic Life [Jisyong]
RomanceCerita tentang pasangan suami istri muda. " Kenapa lagi sih Taeyong?" " Mau ditium." Ucapnya manja dipangkuan Jisoo sambil mengerucutkan bibirnya.