" Gimana keadaan Taeyong ma?" Tanya Donghae pada Yoona. " Masih tinggi pa demamnya. Sebenarnya mama kasihan banget sama Taeyong tapi ya mau gimana lagi mungkin ini salah dia dan ini juga hukuman buat dia." Ucap Yoona.
" Ya sebenernya kalo mama nggak ikut ngomporin Taeyong buat buru - buru punya anak, Taeyong juga nggak akan kaya gini." Ucap Donghae membuat Yoona menunduk.
" Pah kalau sampek Jisoo nggak pulang dan malah minta cerai ke Taeyong gimana?" Tanya Yoona takut.
" Ssustt jangan ngomong gitu. Nanti kalau anaknya denger bisa nangis nanti." Ucap Donghae membuat Yoona menutup mulut sambil menatap Taeyong yang terbaring lemah di atas kasur.
" Pah kita harus bantuin Taeyong buat nyariin Jisoo menantu kesayangan mama." Ucap Yoona.
" Tenang, papa udah ngerahin semua anak buah papa buat cari Jisoo." Ucap Donghae yang langsung mendapat hadiah pelukan dari Yoona.
" Pagi semuaaa..." Ceria Gyuri menyapa tiga suadarinya yang sedang sarapan.
" Yaampun Gyuri lo cantik banget." Kagum Lisa melihat penampilan Gyuri yang memakai atasan sabrina berwarna pink dikombinasi dengan rok putih selutut.
" Gue pingin beli perlengkapan bayi ditemenin kak Sohee. Ya kan kak?" Tanya Gyuri diangguki Sohee.
" Ihh ikut dong...gue juga mau beliin baju baru buat baby Ruto." Ucap Lisa heboh.
" Jis? Gak mau ikut sekalian?" Tanya Sohee. " Nggak kak, gue mau keliling daerah sini aja cari angin." Ucap Jisoo. Sohee seketika teringat ucapannya semalam pada Jisoo.
" Jisoo maafin kakak ya soal perkataan kakak semalam. Kakak bener - bener gak ada maksud." Ucap Sohee merasa bersalah.
" Santai aja kali gue mah gapapa." Ucap Jisoo diikuti tawa renyahnya.
" Yaudah kita berangkat sekarang aja yuk. Jis lo mau nitip sesuatu nggak?" Tanya Gyuri pada kembarannya.
" Ehmm mau ayam goreng dong hehehe sama es colanya satu." Ucap Jisoo.
" Oke siap, kalo gitu kita duluan ya jis." Pamit ketiganya.
Jisoo terkagum - kagum dengan suasana daerah sekitar villa yang terlihat begitu asri dan jauh dari polusi. Ia udah jalan hampir setengah jam sendirian. Sambil dengerin lagu stay dari blacpink lewat earphone, Jisoo sangat menikmati perjalanannya.
Brukkk
" Awhhh." Ringis Jisoo saat tiba - tiba ia ditubruk dari belakang.
" Eh sorry gue nggak seng...Jisoo?" Jisoo kontan menoleh saat namanya dipanggil. Jisoo membulatkan matanya tak percaya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Ja-jaehyun?" Jaehyun tersenyum, ternyata mantan kekasihnya itu masih ingat dengannya.
" Astaga jissss gue nggak nyangka bisa ketemu lo disinii gue kangen banget tau." Ucap Jaehyun yang tiba - tiba memeluk Jisoo sangat erat. Jisoo memukul punggung Jaehyun karena nggak bisa napas.
" Uhukk uhukk lepasin bangsat gue nggak bisa napas inii!!" Seru Jisoo memberontak. Mendengar itu, Jaehyun langsung melepaskan pelukannya lalu menatap Jisoo dalam.
Astaga mantan kekasihnya itu sangat terlihat cantik. Emang bener ya kata orang kalo udah putus jadi tambah cantik.
" Lo tinggal di sini jis? Di mana? Kita tetangaan dong? Rumah gue ada di daerah ini juga." Cerocos Jaehyun.
" Gak, gue kesini cuma liburan doang. Lagian siapa juga yang mau tetanggan sama cowok kaya lo." Sinis Jisoo.
" Dih kenapa? Lihat dong gue sekarang udah rapi, ganteng, mapan lagi. Mau balikan nggak?" Tanya Jaehyun sambil memainkan alisnya.
" Ogah!!" Seru Jisoo hendak pergi tapi dia malah digendong kaya karung beras sama Jaehyun. Jisoopun terus berteriak minta diturunkan.
" JAE LO MAU BAWA GUE KEMANA ANJIRRR?!!" Berontak Jisoo.
" Udah diem aja cantik. Gue ajak ke sesuatu tempat. Gue jamin lo pasti suka." Ucap Jaehyun.
" Anjir bagus bangeeett..." Kagum Jisoo saat Jaehyun menurunkannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Baguskan? lo sih tadi sok - sokan berontak." Ucap Jaehyun bersedikap dada.
" Ya lo kesannya kaya om - om nyulik gue ya bangsat! Gimana gue gak takut." Omel Jisoo.
" Heran deh gue kenapa orang - orang bilang gue kaya om - om sih? Padahal wajah dan suara gue kan imut gini." Ucap Jaehyun mengerucutkan bibirnya.
" Imut? Cuihh...yang ada lo itu kaya om - om pedo tau nggak." Protes Jisoo.
" Dih? Btw lo kesini sama siapa? Suami?" Tanya Jaehyun.
" Kok lo tau gue udah nikah?" Tanya Jisoo kaget.
" Hahah heh jis lo tuh cewek famous di kampus ya kali gak ada berita lo nikah. Beritanya udah tersebar luas kali." Ucap Jaehyun.
" Bagus deh kalo lo udah tau. Jadi lo nggak usah deketin gue lagi." Ketus Jisoo.
" Orang pacaran ada kata putus orang nikah juga ada kata cerai jis. Jadi masih bisalah gue rebut lo dari suami lo itu wkwkwk." Kekeh Jaehyun dihadiahi tampolan maut dipipinya dari Jisoo.
" Anjirr sakit jisss..." Rengek Jaehyun.
" Makannya kalo ngomong tuh difilter dulu anjir. Masib banyak cewek diluaran sana ya jadi hapus deh niatan buruk lo itu." Ucap Jisoo.
" Ya emang banyak tapi spesies cewek galak tapi cantik di dunia ini tuh langka dan lo salah satunya." Ucap Jaehyun membuat Jisoo merotasikan matannya.
" Btw makasih ya nomer hpnya." Ucap Jaehyun mengembalika hp Jisoo.
" Heh kok hp gue ada dielo?" Tanya Jisoo yang kaget entah sedari kapan hpnya bisa ditangan Jaehyun.
" Adadehhh..." Ucapnya lalu berlari menghindari amukan Jisoo.
![Aesthetic Life [Jisyong]](https://img.wattpad.com/cover/338850238-64-k25544.jpg)