11. Berkumpul

15 1 0
                                    

Hallo Wellcome to chapter eleven semuanya, sebelum lanjut baca jangan lupa vote dan komen ya, semoga kalian semua Suka sama cerita ini.
Happy reading...
.
.
.
.
.

Aksara mengangguk dan melanjutkan rutinitasnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aksara mengangguk dan melanjutkan rutinitasnya. Tak lama dari itu pintu rumah terbuka yang menampilkan Ren dengan Seragam SMA bright sky.

"Itu dia bocah nya, lama banget sih Ren!" Ujar Bara.

"Sabar dong, gue kan bucin dulu sama Grace baru pulang. Emang kaya lo berdua jomblo."

"Bara sama Aksa aja kali gue mah enggak" ujar Irul.

"Pacaran itu ribet" ujar aksara.

"Kan ini ni makanya lo jomblo!, Rul ajarin dia ngejar cewek biar nyokap gue gak stres lihat dia jomblo terus" ujar Ren.

"Wah murid baru ni. Pacaran itu gak ribet sa malah enak tau di perhatikan, btw gue punya banyak stok lo mau gak?."

"Anjir gue gak mau! Mau di perhatikan mau di kasi nyawa gue tetap gak mau pacaran!."

"Udah kaya nya adek lo ini udah kena sakit jomblo abadi jadi gak bisa di obatin lagi."

Bara yang melihat itu hanya terdiam, ia tidak tahu harus bagaimana. "Diam aja lo bar, makanya cari yang baru jangan gamon lo" ujar Irul.

"Masih setia nungguin dia kembali."

"Terserah lo bar, kita mau ke mana Ren?" Tanya Irul.

"Gue mau ngajak kalian nongki di cafe biasa. Bosan gue di rumah terus."

"Yok lah, gue juga malas mau pulang."

"Ikut dong" ujar Aksa.

"Anak kecil di rumah aja" ujar Bara.

"Gue udah besar, gue juga sama kaya kalian cuman beda sekolah aja!"

"Gak lo kalau ikut nyusahin tau gak" ujar Ren.

"Mama, Ren gak mau ngajak Aksa main."

Tiba-tiba Helin datang menghampiri mereka yang tengah duduk di sofa ruang tengah. "Mau kemana Aksa?."

"Ini Aksa mau ikut Ren, Bara, sama Irul nongki di cafe. Tapi si Ren gak boleh katanya Aksa nyusahin."

"Kamu kan masih kecil masa mau gabung sama abang-abang mu, Udah belajar sana. Kamu juga udah mama bilang kalau manggil Abang sama teman nya pakai Abang, mereka itu lebih tua dari kamu."

"Aaa mama jahat, bukannya belain Aksa malah Aksa nya di ceramahin. Aksa kan juga udah SMK kaya mereka lagian cuman beda satu tahun aja! Aksa udah besar gak kecil lagi mama!"

Di mata Helin aksara tetap lah anak kecil yang selalu manja ke pada nya, anak itu emang berbeda dengan renjana. Renjana yang memiliki sifat ceria dan manja, sedangkan aksara ia bisa manja tapi juga bisa cuek sesuai mood nya.

fille froide [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang