8

291 39 5
                                    

Selama 3 hari Lisa terus mengacuhkan Jungkook. Bahkan hingga sore ini. Dimana Lisa baru selesai dengan latihan renangnya di hari Sabtu.

Jungkook sudah ada di kolam renang sejak awal hingga selesai.

"Lisa-ya, ayo bicaralah"

"Kamu sudah mendiamkan aku selama 3 hari. Tidakkah kamu tidak merindukanku?"

"Kamu sangat jahat, karena membuat hanya aku yang sangat merindukanmu disini"

"Lisa-"

Lisa berhenti kemudian menunjuk tanda pintu. Pintu bilas perempuan.

Jungkook sontak menghela nafas dan berbalik. Kembali duduk dibangku dengan memeluk tas Lisa. Itu cara untuk berjaga-jaga agar Lisa tidak kabur darinya.

Sampai 20 menit kemudian Lisa kembali. Dan ia duduk disebelah Jungkook.

Jungkook menyodorkan air mineral yang tadi sempat ia beli di kantin pelatihan.

Lisa menerimanya dan meminumnya. Kemudian ia kembalikan pada Jungkook.

"Egoku besar. Kamu tidak perlu ikut campur" akhirnya setelah 3 hari mendiamkan. Lisa berbicara lebih dulu pada Jungkook.

Jungkook tersenyum lebar namun hanya sebentar, sebelum tangannya menampar pipinya sendiri untuk sadar.

"Aku hanya ingin kamu menjadi lebih baik" kata Jungkook.

Lisa menatap air kolam renang yang tenang. Satu persatu manusia yang ada di area pelatihan ini pulang.

"Hati-hati dengan mulutmu. Aku tersinggung saat kamu mengatakan ingin membuatku lebih baik, brengsek" kata Lisa.

Jungkook sontak menutup mulutnya. 

"Aku perempuan dan anak pertama. Aku terbiasa mengatur semuanya"

"Dan kamu hanyalah pendatang baru, jadi jangan melewati batas, Jungkook" 

Jungkook diam. Mungkin memang membiarkan Lisa berbicara saat ini adalah pilihan yang tepat.

Lisa menoleh, menatap Jungkook. Jungkook menelan ludahnya saat ditatap dengan mata tajam milik Lisa.

"Kamu masih ingin mendengarkan?" tanya Lisa.

Jungkook langsung mengangguk tanpa ragu.

"Rosie. Kamu sudah melihatnya sendiri bagaimana aku merawatnya dikelas. Hana, kamu sudah melihat sikapku yang kamu katakan 'baik' padanya. Apa dua hal itu tidak membuatmu sadar seberasa besar sikap dominanku?"

"Apa kamu tidak merasakan bagaimana selama ini kamu bersamaku? Apa kamu tidak bisa merasakan bahwa aku adalah seseorang yang memiliki ego besar?"

"Bagaimana mungkin kamu bisa seenaknya ingin berada diatasku?"

Jungkook terdiam. Perkataan Lisa seolah menamparnya. 

Selama beberapa waktu keduanya sering bersama, atau lebih tepatnya Jungkook yang menempeli Lisa. Itu sebenarnya Jungkook harus sudah sadar seberapa Lisa memiliki aura dominan yang kuat. Tidak salah ketika Lisa mengatakan terbiasa mengatur semuanya sendiri.

Itu terlihat dari bagaimana Lisa yang bisa melakukan semuanya sendiri. Ia bisa mengatur dirinya sendiri, mengatur Rosie, bahkan sebenarnya mengatur Hana. Lisa tau apa yang harus dilakukan dan dibiarkan.

Lisa mandiri. Lisa cekatan. Lisa...dewasa.

Jungkook perlahan menyadari kesalahannya.

Jungkook menghela nafas pelan, "Aku salah. Aku minta maaf"

Lisa hanya diam. Tapi atensinya teralihkan saat Jungkook mengarahkan tangannya didepan Lisa.

"Ayo berdamai" kata Jungkook dengan menyodorkan jari kelingkingnya.

After SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang