Ternyata hanya bunga tidur

1.1K 71 1
                                    

Beberapa mimpi memang harus tetap menjadi bunga tidur, bukan untuk jadi kenyataan, karna setiap mimpi belum tentu indah, terkadang masih ada saja terselip mimpi buruk, yang terlalu mengerikan untuk menjadi kenyataan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Beberapa mimpi memang harus tetap menjadi bunga tidur, bukan untuk jadi kenyataan, karna setiap mimpi belum tentu indah, terkadang masih ada saja terselip mimpi buruk, yang terlalu mengerikan untuk menjadi kenyataan.

🌻🌻🌻🌻🌻

"Mas Ray jahat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mas Ray jahat..."

"Mas Ray jahat..."

"Anjani..."

"Anjani..."

Sayup sayup Anjani mendengar suara yang memangil namanya, yang kian lama terdengar semakin dekat dan jelas.

"ANJANI!"

Anjani terperanjat dengan nafas yang memburu, dan dengan peluh yang membanjiri pelipisnya.

"Hei kamu gak papa kan hm?" Anjani menengok kesumber suara yang amat sangat familiar ditelinga nya.

Mata Anjani terbuka lebar dengan mulut yang menganga, "m-mas... Raydar..." lirih Anjani.

Raydar mengernyit bingung, "kenapa hm? Mimpi buruk? Gak baca doa sih pas mau bobo nya." ucap Raydar.

Anjani menampar pipi nya sendiri, "awss... sakit..." lirih Anjani.

Mata Raydar melotot sempurna, "heh! Yaampun kenapa ditampar!" panik Raydar.

Anjani tak menjawab, ia malah langsung berhambur memeluk erat Raydar, dan langsung menangis histeris, yang membuat Raydar kelimpungan.

"Eh, kamu kenapa An? Jangan bikin mas khawatir, cerita sama mas kalo ada apa-apa, jangan kayak gini." ucap Raydar sambil menangkup kedua pipi Anjani.

Anjani menggelengkan kepala, "terlalu menyeramkan dan menyakitkan untuk diceritakan, mas. A-aku takut..." ucap Anjani disela tangis nya.

Gus Duda (my Husband) 🍁Revisi🍁Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang