MTF [O7]

1.3K 50 0
                                    

Konflik mulai menyebar!!












• Happy Reading!! •











#POVJUSTINA
( Sorry di sini gue bakal ganti kata 'gue' menjadi 'aku' di pov saja kok )

Hari sudah berganti sejak kejadian di taman  belakang sekolah. Aku selalu kepikiran dan kebayang seseorang yang menemui ku waktu itu. Untuk apa dia datang?.

"JUSTINA !!!" Teriak seseorang dan aku langsung menoleh ke arah sumber suara. Dan melihat Moony yang sedang.. kesal?

"Aduh.. kenapasih?" Ucapku dengan nada sedikit meninggi.

Moony menatap heran ke arah ku. Aku pun begitu sebaliknya. "Liat noh makanan gue dah habis, lo masih utuh. Sebenernya lo lagi mikirin apa?" Tanya nya yang membuat ku menoleh ka arah piring.

Aku mendorong piring itu. "Gue ga mood ah" ucapku dan mengambil air putih di sebelah piring.

Moony sepertinya hendak mengomel tapi aku langsung saja berdiri dan meninggalkannya.

"Justina!" Katanya meneriaki nama ku. Namun tak ku gubris bahkan menoleh saja aku malas.

°°°

Setelah kejadian tadi saat makan siang bersama aku pun langsung naik ke lantai atas kamar ku.

Aku terus memikirkan gadis itu.

Ku ambil sebuah foto di laci rias ku. Dan aku kembali duduk di atas kasur ku.

"Lo kenapa balik lagi sih?!" Kesal ku sambil mengusap halus wajah seseorang di dalam sana yang sedang senyum menatap kamera.

"I hate you, Anara greisy" kata ku lalu memeluk foto tersebut.

#POVJUSTINA-END

°°°

Tanpa Justina sadari ada seorang gadis yang sedang menempelkan kupingnya dengan pintu kamar Justina sambil fokus mendengarkan perkataan seseorang di balik pintu.

"Anara greisy? Haha, gampang" ucap gadis itu sambil tertawa remeh.

"Gue lihatin sampai mana kalian bertahan"

°°°

Ini hari minggu. Yap Justina telah merencanakan untuk berlari sore. Justina selalu melakukan itu ketika sedang luang saja. Bahkan ia tak memberi tahu Moony. Karena moony juga sedang tidur.

Setelah berlari mengitari entah sudah berapa kali. Ia pun duduk beristirahat di sebuah bangku panjang.

Justina pun mengelap keringat yang berceceran di wajah nya. Tangan kirinya untuk menahan tubuhnya dengan kaki yang menekuk duduk. serta tangan kanannya yang mengelap keringat.

Tiba tiba seseorang menyodorkan sebuah minuman. Ia tak melihat wajahnya karena ia sedang menunduk yang terlihat hanya setengah badannya sampai pinggang orang itu.

"Makasi-" ucapannya tertahan saat melihat wajah gadis itu. "Gue ga lagi butuh" katanya dengan suara dingin.

Gadis itu duduk di sebelah Justina. "Masa sih? Tadi aku lihat kayaknya kamu mau ambil ini botol"

MORE THAN FRIEND (GxG) (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang