Petal XXV

8 2 1
                                    

Prompt: https://www.getrandomthings.com/list-of-fantasy-films.php (dilarang refresh). Pilih salah satu film untuk menjadi latar tempat cerita kalian hari ini.

🍃🍃🍃

Pasir, batu, dan kehampaan.

Hal yang hampir sama kembali terlihat begitu aku membuka mata.

Lagi-lagi, aku sendirian.

Namun, tak butuh waktu lama sampai aku membentur sesuatu. Sebentar, ini aku yang sedang berjalan, atau lantai di bawahku yang bergerak?

Rupanya, ini tidak sehampa itu. Aku memang melihat bebatuan, pasir-pasir yang terburai, tetapi tempat ini tidak kosong.

Paling tidak, itu seharusnya.

Di sink gelap, dan aku tahu ada jeruji di depan sana.

"Berantakan."

Aku tersentak. "Siapa itu?"

"Siapa?" Sosok itu muncul di sampingku. "Aku ngikut kamu, karena aku tadi menyentuhmu."

"Oh ... RI." Aku mendesah lega. "Kamu diam-diam perhatian, ya."

"Halah. Entar kamu senewen lagi kalau aku enggak ada." RI mengangkat bahu.

"Ngomong-ngomong, apa yang berantakan?"

"Semuanya," jawab RI. "Pusat kendali. Pikiran bawah sadarmu. Kemampuan Bunga Kenangan dan seisi Hayalan. Semuanya kacau."

"Apa itu berarti, semuanya bakal musnah?" tanyaku pelan.

"Entah. Itu tergantung kamu." RI menunjuk ke depan. "Ini bekas penjara, sebaiknya kamu keluar dari sini."

Benar. Tempat ini begitu suram, tampak jelas sudah bertahun-tahun ditinggalkan. Mengerikan, aku jadi merinding. Cepat-cepat kulangkahkan kakiku, mencari jalan keluar di tempat yang serupa labirin ini.

Tolong, keluarkan aku dari sini. Tolong ... aku mau keluar!

Lorong gelap itu bagai tak berujung. Hanya ada suara langkah kakiku—RI tidak pernah menapak, ia tak punya kaki. Sesekali, kudengar dengungan.

"Ternyata radar masih menerima sesuatu," ucap RI.

"Apa? Imam?" tanyaku, mencoba berkelakar.

"Ckckck, kamu masih cari imam?"

Aku merengut. Cahaya yang kulihat di ujung sana membuat semangatku pulih. Pintu keluar! Aku langsung berlari, dan ... di sinilah aku sekarang.

"Bruh," gumamku. "Enggak dipungkiri lagi. Kita di Amerika."

"...."

"...."

Kami saling pandang.

Kok bisa?!

(Bersambung)

🍃🍃🍃

Serius, bakal tetap bersambung meski tema2 selanjutnya mengerikan.

Saya ga pernah nonton satu pun film di atas, tapi saya ambil The Green Mile karena bantuan seseorang ✨

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saya ga pernah nonton satu pun film di atas, tapi saya ambil The Green Mile karena bantuan seseorang ✨

Jkt, 25/6/23
zzztare

Bunga Kenangan: Kisah-Kisah yang TertahanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang