Persiapan ulang tahun Gojo membuat (Name) mencuri-curi waktu luang untuk mempersiapkan kejutan.
Kebetulan juga ia tidak sendirian melainkan dibantu oleh besti-besti suaminya. Walau otak mereka sering oleng tapi kalo soal buat kejutan dihari ulang tahun mereka jagonya.
Seperti yang sudah direncanakan sebelumnya, Sukuna dengan terang-terangan datang kerumah sembari mengatakan bahwa ia ingin meminta antar ke suatu tempat pada (Name).
Sebenarnya itu hanya akal-akalan aja biar Gojo overthingking. Terbukti Gojo langsung protes saat Sukuna menjelaskan maksud kedatangannya.
"Kenapa kau gak ngajak aku aja?! Kenapa malah ngajak istriku?! Terus kalian perginya berduaan gitu?!"
"Yaelah Sat, pinjem istrinya sebentar doang napa sih"
"Pinjem pinjem kau pikir istriku barang?!" protes Gojo semakin kesal.
"Jadi gak boleh nih?"
"Gak! Pulang sana kau!" usir Gojo.
Sukuna melirik kearah (Name) untuk mengode. Wanita itu mengangguk setuju sebelum (Name) bergelayut manja di lengan Gojo.
"Sayang kamu emang gak kasian sama Sukuna-san? Kan perginya cuma sebentar loh beli obat cacing doang buat Yuuji"
'Duh maafin aku, Yuuji! Semoga kau gak cacingan beneran disana' lanjut (Name) dalam hati.
"Ya kenapa gak beli aja sendiri?! Kalo gak tau kan tinggal nanya aja sama petugas apotek! Gak masuk akal deh" gerutu Gojo.
"Hadeh gini ya Sat, masalahnya Yuuji juga pengen makanan aneh-aneh. Pas aku tanya dia mau makan apa nah dia bilang katanya yang kaya (Name) makan! Aku kan mana tau!" jelas Sukuna berusaha untuk tetap cool.
"Yaudah kan bisa pergi bertiga!" Gojo masih tetap ngotot pada pendiriannya.
"Gak bisa! Aku hari ini bawa motornya Choso!" tolak Sukuna dengan cepat.
"Pake mobilku kan ada! Motornya ditinggal dulu disini"
"Kau ini kaya gak tau Choso deh! Aku pinjam motornya sebentar aja langsung didoain masuk surga" gerutu Sukuna.
Sukuna memutar bola matanya jengah. Ia terpaksa dijadikan umpan agar Gojo marah padanya karena ia kalah dalam pertarungan dengan teman-temannya yang lain.
"Nah, sekarang siapa yang bakalan jadi umpan?" tanya Nanami setelah mereka selesai menyusun rencana kejutan. Mereka semua berkumpul di rumah Suguru.
"Suguru gak sih? Dia kan abangnya (Name)" celetuk Mahito.
"Gak ah! Yang ada kalo aku yang bilang gitu malah Satoru gak bakalan cemburu sama sekali! Satoru kan tolol" sahut Suguru sembari menghisap rokoknya.
"Iya juga sih, padahal ada teknologi yang namanya incest" kata Mahito lagi.
"Teknologi bapak kau!" protes Sukuna kesal.
"Gimana kalo kita tentuin dengan cara yang adil?" usul Choso.
"Gimana tuh?""Kuis Matematika!"
"So, bisa gak jangan battle otak?! Kau kan tau aku paling alergi liat angka-angka gitu?!" protes Sukuna.
"Aku malah setuju sama ide Choso" jawab Nanami membuat semuanya menoleh.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Protective Senpai [Gojo Satoru x Reader] | [√]
Fanfiction[Completed] Gimana jadinya kalau kalian punya senior yang bucin dan suka melindungimu? Geto (Name) adalah salah satu korbannya. Setiap hari ia harus berhadapan dengan teman kakaknya yang sangat absurd bernama Gojo Satoru. Akankah batin (Name) kuat u...