1💐

1.6K 29 2
                                    

Pagi ini Zweitson sedang membuat sarapan pagi untuk dirinya dan sang suami.

Kedua nya hanya tinggal bertiga di rumah yang cukup mewah dan besar tentunya.

Mereka berdua sudah di karuniai anak laki-laki yang bernama Muhammad Elvan Alexander.

Usia anak itu baru 1 tahun dan sudah berjalan, Elvan cukup dekat dengan Fajri di banding dengan Zweitson.

Selesai membuat sarapan pagi ia beranjak untuk memanggil suami nya dan sekalian membangunkan sang anak.

"Ajii, sarapan dulu sana aku udah siapin, aku mau bangunin Elvan dulu. "Ucap nya sambil membangunkan sang anak yang sedang asik tidur di baby box nya.

"Iya" Ucap Fajri lalu berjalan kearah meja makan.

Zweitson mengangguk pelan dan menggendong tubuh mungil nya Elvan yang kini sudah bangun dari tidur nyenyak nya.

Ia berjalan menuruni anak tangga satu-persatu menuju ruang makan menghampiri suami nya di sana.

Setelah itu ia mendudukkan sang anak di baby walker. "El mam dulu ya. "

Sang anak mengangguk kan kepala nya sambil memainkan mainan mobil-mobilan milik nya.

Zweitson mengambil bubur khusus untuk bayi dan menyuapi sang anak dengan telaten.

"Son sini biar aku aja yang suapin Elvan, kamu makan dulu" ucap Fajri.

Zweitson menggeleng. "Gapapa biar aku aja, kamu lanjutin aja sarapan nya aku habis kamu aja sarapan nya. "

"Beneran nggak papa? Atau mau aku suapin aja?"

"Gak usah aji, udah deh kamu sarapan aja yang bener. "Balas Zweitson.

"Ya udah kalau kamu maunya gitu"

Zweitson mengangguk kan kepala nya dan kembali menyuapi sang anak yang kini tengah menatap kedua nya dengan polos. Ia terkekeh gemas melihat sang anak. "Apa sayang? Mam lagi ya. "Ucap nya.

"Unda, num num El us" ucap Elvan sambil menunjuk gelas disamping Zweitson.

"El haus hm? Ini sayang minum nya pelan-pelan ya. "Ucap Zweitson memberikan segelas air kepada sang anak. Tentu saja ia membantu memegangi gelas itu karena takut jatuh dan bisa pecah nanti nya.

"Dah unda, ayah ayo ain"

"Kok main? Berjemur dulu ya? El belum berjemur lho, aji tolong bawa El ke halaman belakang ya? Jemur 15 aja. "Ucap nya kepada sang suami yang kini sudah selesai sarapan.

"Iya" ucap Fajri lalu berdiri dari duduknya dan menggendong sang anak untuk dibawanya ke halaman belakang. "Elvan kita berjemur sambil main mau?"

Anak itu mengangguk kan kepala nya sambil terkekeh. "Au. "Ucap nya.

"Yaudah ayok"

Kedua nya berjalan menuju halaman belakang rumah nya mereka.

Fajri mendudukkan dirinya di tepian kolam renang yang ada disana.

Dengan sang anak yang berada di pangkuan nya sambil menendang-nendang air kolam.

"Elvan nendang nya jangan kenceng kenceng ya soalnya ayah lagi males buat mandi"

"He'um. "Dehem anak itu kembali memainkan air kolam.

"Sayang jangan basah-basahan ya! "Teriak Zweitson dari arah ruang makan.

"Iya sayang enggak kok!"

Zweitson mengangguk pelan dan kembali memakan sarapan nya.

15 menit berlalu Fajri sudah selesai menjemur sang anak di halaman belakang.

[Boylove] After Wedding - JisonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang