[Boylove] After Wedding - Jison

5💐

Zweitson mengangguk pelan ia sedang berpikir agar sang anak tidak sedih lagi.

"Owh iya kemarin uncle Farhan kasih El apa ya? "Tanya Zweitson.

Elvan menggidikan bahunya sebab ia lupa bahwa uncle nya memberikan sesuatu.

"Sebentar ya Bunda ambilin dulu. "Ucap Zweitson lalu pergi ke kamar nya untuk mengambil kan hadiah tersebut.

Elvan mengangguk.
Setelah mengambil kan hadiah dari Farhan.

Zweitson kembali ke ruang makan menghampiri anak nya dan suami nya.

"Ini dia hadiah nya, coba El buka. "Ucap Zweitson.

El langsung membuka kado tersebut.

"Apa isi nya? "Tanya Zweitson kepada sang anak.

"Bil na bil"

"El suka sama mobilan nya? "Tanya Zweitson yang di balas anggukan antusias oleh sang anak.

Fajri berdiri dari duduknya lalu berjalan ke kamar, entahlah mau ngapain dia.

"Una ini kan yang El au"

"Iya sayang, El suka gak sama mainan nya? "Tanya Zweitson sambil mengelus surai sang anak.

"Ka na, eungh... Yayah ana una?"

Zweitson mengangguk lalu membuka kan hadiah tersebut.

"Buna gak tau sayang. "Balas Zweitson tidak peduli.

"Yayah!" panggil El.

"He'um apa sayang? "Tanya Fajri sambil berjalan menuruni anak tangga.

"Yayah ali ana?"

"Dari kamar sayang, ambil handphone. "Ucap Fajri.

"Yayah ayo lumah uncle Iki"

"Iya sayang, siang nanti kita pergi ya. "Ucap Fajri sambil mengelus surai sang anak.

"Au sekalang Yayah"

"Kalau sekarang yayah ada pekerjaan yang harus ayah selesaiin sayang, jadi nanti siang aja ya sekalian makan siang bareng. "

"No Yayah, El au sekalang"

"Nanti ya sayang. "Ucap Fajri sekali lagi.

Mata elvan mulai berkaca kaca "Yayah" panggil El dengan suara kecil.

"Sini sini peluk yayah dulu. "Ucap Fajri sambil memeluk sang anak dan memangku buah hati nya.

"Yayah kerja dulu, kalau El mau cepet cepet berarti El harus temenin Yayah kerja gimana mau? "Tawar Fajri.

Elvan mengangguk "lama yah?"

"Maybe, El ganti baju dulu gih Yayah juga mau mandi dulu. "

"Una ayok"

"Ayok kemana sayang? "Tanya Zweitson.

"El tut Yayah una, ayo anti ju"

"Una ndak di ajak? "Tanya nya lagi sambil mengerucut kan bibir nya lucu.

Elvan menatap sang Bunda lalu ikut mengerucut kan bibir nya.

"Na tut yuk (una ikut yuk). "Ucap anak itu sambil mengangguk ngangguk lucu.

"Emang boleh sama ayah mu itu?" tanya Zweitson.

"Leh Yayah? "Tanya Elvan kepada sang ayah.

"Boleh sayang, nanti sebelum ke rumah uncle Fiki kita makan dulu ya"

"Otey yayah. "

>>>>>>>>>

Kini mereka tengah berada di salah satu restoran ternama.