18💐

123 10 0
                                    

"Ajiiii ayo makan diluar"

"Sebentar sayang." Ucap Fajri sambil mengambil kunci mobil milik nya.

"Cepetan"

"Iya ayok." Fajri berjalan menghampiri sang istri, lalu menggandeng lengan mungil itu.

Kedua nya berjalan keluar rumah, Fajri membuka pagar rumah terlebih dahulu.

Lalu masuk kedalam mobil untuk mengeluarkan mobil nya.

Sedangkan Zweitson ia sudah duduk manis di bangku depan sebelah bangku pengemudi.

"Mau makan apa?" tanya Fajri.

"Sampe tempat makan aja belum, aku gak tau mau makan apa." Ucap Zweitson.

"Yeee tadi udah buru buru sekarang bingung mau makan apa"

"Heum... Aku mau makan ayam geprek aja deh kayak nya enak." Ucap Zweitson.

"Masih pagi ntar perutnya sakit"

"Ya terus apa dong?" Tanya Zweitson.

"Ya apa kok tanya aku? Yang mau makan siapa?"

"Aku, emang nya kamu gak mau makan juga?" Tanya Zweitson lagi.

"Mau sih, tapi ya jangan geprek juga dong"

"Ya udah deh aku mau makan nasi goreng aja." Ucap Zweitson.

"Yaudah" Fajri pun melajukan mobilnya lalu mencari pedagang nasi goreng.

"Jam segini tukang nasi goreng mana ada yang buka, kita makan di restoran aja." Ucap Zweitson kepada sang suami.

"Ada kok tenang aja, selagi kita mencari pasti akan ketemu"

"Apasih? Emang nya mau beli di mana? Alun-alun mana ada yang buka."

"Ada sayang"

Zweitson menghela nafas nya pelan."Ya sudah terserah kamu." Balas nya.

Fajri hanya mengangguk.

Beberapa menit kemudian...

Mobil yang Fajri kendarai sudah sampai di salah satu tukang nasi goreng.

Ia menghentikan mobil nya di pinggir jalan, dirinya keluar dari dalam mobil.

Lalu memesan dua nasi goreng kepada tukang nasi goreng tersebut.

Zweitson menunggu nya di dalam mobil sambil memainkan handphone nya.

Maybe ia akan makan di dalam mobil, karena kalau keluar bakal banyak debu.

"Pedes atau nggak mas?" tanya bapak nasi goreng.

"Sedang aja pak." Jawab Fajri.

"Owh ya, mohon ditunggu ya mas"

Fajri mengangguk kan kepalanya nya lalu berjalan menuju mobil nya.

Ia mendudukkan dirinya di bangku pengemudi, ia tidak menutup pintu pengemudi karena nanti tukang nasi goreng itu akan mengantarkan pesanan nya.

"Chatan sama siapa sih asik banget kayaknya"

"Temen-temen lah siapa lagi." Ucap Zweitson.

"Owh kirain sama El"

"No dia akhir akhir ini jarang online kenapa ya?" Tanya Zweitson sambil menatap sang suami.

"Nanti kalau dia pulang kita tanyain aja"

Zweitson mengangguk kan kepala nya."Masa rusak lagi sih? Bulan lalu baru juga ganti." Ucap nya.

"Enggak, paling nggak ada paketan dia tuh"

[Boylove] After Wedding - JisonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang