33.Kejadian Mistis

281 16 0
                                    

"AAAAAAAA"

PRANGGGG!!!!!

terdengar teriakan histeris asisten rumah tutor saat ia sedang membersihkan gudang rumah

"Ada apa toh yu?". Asisten lainya datang ke sumber suara, terlihat pecahan guci berserakan dimana-mana

Namun, yu asisten rumah yang berteriak histeris tadi tidak menyahut, ia malah diam tertunduk dalam posisi berdiri

"Yu?". Temanya itu memanggilnya sekali lagi

"Yu, lu okay kan?". Ia pun mendekati yu dan menyentuh pundaknya

Yu berbalik badan, dan alangkah terkejutnya saat yu menatap temannya itu dengan tatapan kosong, bola matanya menghilang menyisakan warna putih saja di mata nya, wajah yu tampak pucat

"Hihihihihihi, dia akan mati, dia akan mati hihihi". Yu menyeringai dengan tawa yang melengking

Melihat itu asisten yang mengejar yu tadi pun berlari ketakutan meninggalkan yu, ia segera melapor ke asisten lainya

"Yu kesurupan, tolong!!!". Sontak seluruh asisten lain yang sedang bekerja dirumah mengerumuni asisten itu

"Ada apa?, yu dimana sekarang?". Asisten lainya tampak panik

"Ikut aku". Semua asisten itu pun pergi mengikuti nya menuju gudang

Digudang terlihat yu dalam posisi berjongkok dengan rambut yang terurai kedepan, yang paling mengerikan nya adalah yu tengah mengunyah pecahan guci yang berserakan

"Astaga". Salah satu asisten terkejut bukan kepalang

"Kita panggil bu kepala". Ia pun berlari menemui bu kepala asisten

Sesampainya bu kepala tersebut di gudang, ia pun menghampiri yu yang tengah kesurupan itu

"Hei, siapa kau?, kenapa kau ganggu gadis ini". Bu kepala itu pun mencengkram pundak yu

Yu yang menerima perlakuan itu pun menatap bu kepala dengan tatapan tajam, ia pun kembali menyeringai

"Hihihihi, aku benci orang disini, aku mau dia, aku mau dia, aku mau dia mati, aku mau dia mati"

"Dia siapa?" Bu kepala itupun kembali bertanya

Namun makhluk yang merasuki yu itu tak menjawab, suasana hening sejenak

"Ada baiknya kita bawa ke ruang tengah dulu bu". Salah satu asisten berbicara ke bu kepala

"Kalau gtu mari kita bawa dia". Bu kepala itu pun membopong yu yang dibantu asisten lainya

Sesampainya di ruang tengah, yu pun kembali menyeringai, seringai yu terdengar sampai keluar, hingga satpam, penjaga rumah, seluruh pekerja rumah yang sedang diluar pun ikut masuk

"Ada apa ini bu?". Satpam tampak bingung dengan keadaan yang genting itu

"Yu kesurupan". Bu kepala tampak kewalahan menangani yu yang berontak

"Biar kupanggil tuan guru". Satpam itupun berlari keluar rumah untuk menemui orang pintar kemarin ke rumah nya yang tak begitu jauh dari rumah

Sesampainya tuan guru dirumah, ia pun berhasil menenangkan yu yang tengah kesurupan itu, ia juga berhasil mengusir makhluk yang merasuki yu

"Orang itu masih belum menyerah begitu saja untuk mengincar tuan kalian, perlindungan yang ku berikan berhasil mereka jebol ternyata". Tuan guru menjelaskan

"Lalu kita harus gmana guru?". Satpam pun kembali bingung

Perlahan tuan guru itu pun menatap seluruh dinding rumah, memperhatikan foto yang terpajang di dinding

Hate To Love (Tutoryim Fanfic)-ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang