38

3.4K 378 47
                                    

Malam harinya Chika sudah tiba di kediaman Adel. Kini ia berada di kamar kekasihnya itu.

"Balik tanggal berapa?" Tanya Adel

"Tanggal 8" jawab Chika

"Ihhh lama bangeet" ucap Adel cemberut

"Cuma 12 hari sayang" ucap Chika sambil mengelus rambut Adel

"Ya gua disini sama siapa?" Adel

"Ya Lo liburan juga dong. Paling juga ntar Tante sama om ngajak Lo liburan" ucap Chika

"Ya kan ga sama Lo ka Chika" ucap Adel manja

"Harus banget sama gua?" Ucap Chika

Adel menjawabnya dengan anggukan. Chika pun menarik Adel ke dalam pelukannya

"Gemes banget sih kalo mode manja gini" ucap Chika

"Kalo gua kangen gimana?" Tanya Adel mendongakkan kepalanya menghadap Chika

"Ya kan bisa video call Del" ucap chika

Adel hanya diam. Mengalihkan pandangannya dari chika. Mode bocilnya keluar. Jika biasanya Adel yang memeluk Chika, kini ia berada dalam pelukan Chika.

"Del" ucap Chika

"Hmm" Adel

"Sini Liat gua dulu" chika

"Apa?" Adel

"Se ga bisa itukah, Lo jauh dari gua?" Ucap Chika yang kini menetap serius

"Lo masih nanya?" Jawab Adel

"Gua serius del" Chika

"Gua juga serius kak" Adel

"Gua mau terus ada di samping Lo, gua ga mau jauh dari Lo" ucap Adel lagi

"Kenapa?" Chika

"Ya karna gua sayang sama Lo, gua cinta sama Lo. Dan gua mau ngelindungin Lo" ucap Adel

"Gua udah janji kak. Gua udah janji sama Lo dan bahkan jauh sebelum itu gua udah janji sama diri gua sendiri. Kalau gua akan selalu ada buat Lo, gua akan selalu disamping lo" ucap Adel menjelaskan

Tak terasa setetes air mata telah jatuh di pipi Chika. Ia tak menyangka bahwa Adel benar benar sesayang itu pada dirinya. Adel yang melihat itu langsung menggerakkan tangannya untuk menghapus air mata Chika

Tatapan mereka bertemu dan Adel mendaratkan bibirnya pada bibir Chika. Bibir itu hanya diam, tak ada pergerakan. Kini keduanya sudah menutup mata dan menikmati ciuman tersebut

Tak lama Adel menarik wajahnya sehingga ciuman itu terlepas.

"Jangan pernah ngeraguin rasa cinta gua ke Lo ya kak" ucap adel

Chika sedikit mendorong adel agar berbaring. Ia bangkit dan duduk di atas Adel sambil mengikat rambutnya. Tatapan matanya tak lepas dari Adel

"KAK LO NGAPAIN?" Tanya Adel

Namun tak ada jawaban dari Chika. Ia mendekatkan kembali wajahnya pada wajah Adel yang sedikit kaget. Menyatukan hidungnya dan hidung adel sambil mengelus pipi juga rahang Adel

"Buktiin kalo Lo se cinta itu sama gua" bisik Chika di telinga Adel

Setelah itu Chika langsung menyambar bibir bawah Adel. Ia melumatnya dengan penuh nafsu. Adel yang sudah terpancing pun langsung membalas lumayan Chika tak kalah nafsunya. Ia memainkan lidahnya di dalam rongga mulut Chika.

Adel yang tak puas dengan posisi seperti ini pun mendorong Chika untuk beranjak dari atas tubuhnya. Ia mengganti posisi sehingga kini ia yang berada di atas Chika. Membuatnya dengan bebas menguasai tubuh Chika

RELATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang