HARI YANG MENYENANGKAN

261 16 0
                                    

Setelah mengejek Arkan kini Ara dkk dan Arkan dkk berjalan menuju kelas Ara.Arkan dkk yang mengantar Tamara dan Sagara dkk yang mengantar Ara.Yap Ara dan Tamara itu satu kelas

Kini mereka sudah sampai didepan kelas Ara yang tertulis xll IPA 1

"Belajar yang bener"Ara menggelengkan kepalanya mendengar ucapan Sagara dan hal itu membuat mereka menatap Ara dengan alis yang terangkat begitu pun dengan Arkan dkk

"Males ah mending Ara mam jajan aja"

Ctak

"Ihhh Arthur jahat"Arthur mengedikan bahunya acuh mendengar rengekan Ara.

"Makanya belajar yang bener"

"Iya iyaaaaaa"Arkan dkk menahan tawa mendengar jawaban pasrah dari Ara pengecualian untuk para tsundare dan Tamara.

Ara yang melihat Arkan dkk ingin tertawa ingin sekali memukul wajah mereka.Dengan cepat ia mengadu ke Sagara

"Aga~ Arthur jahat sama Ara"Sagara hanya diam dan mengelus Surai panjang milik Ara.

Ara yang melihat itu tersenyum senang.Ia berbalik dan menatap Arkan dkk dengan pandangan imut tapi jatuhnya malah menggemaskan.Mereka semua mengepalkan tangan masing-masing karena menahan tahan mereka untuk tidak mencubit pipi chubby itu

"Hmmmm kalian ini namanya siapa kita kan belum kenalan sok atuh kenalan dulu"

Arkan dkk mengangguk dan mulai memperkenalkan diri kecuali Arkan dan Tamara tentunya

"Kenalin nama gue Sebastian Andra Gunawa panggil aja Bastian"

"Kalau gue Adriel Raymond edra panggil aja Rey"

"Leon Wasley Gravield"singkat padat dan jelas itulah isi pikiran Ara saat ini

"Aduh jangan dingin-dingin dong hanger dikit Napa?"Leon mengedikan  bahu achuh dan itu membuat Ara kesal.

"Daniello Millard Maxime Daniel"itulah perkenalan akhir dari Arkan dkk.Ara hanya tersenyum masam mendengar dua cogan dingin ini.

"Yaudah deh.Nah ini kan kita udah kenalan nih boleh dong traktir gue.Perempuan paling cantik bin imut ini"semuanya hanya memutar bola mata malas namun tak ayal mereka mengangguk tanda mereka menyetujui permintaan Ara.

Ara yang melihat itu langsung melompat kegirangan sambil bertepuk tangan layaknya anak kecil.Sedangkan keempat suaminya hanya menggeleng kepala pelan

"CK heh bocil nggak usah banyak mau Lo"Ara berhenti melompat dan berkacak pinggang

"Heh buaya darat kita yang kenalan kok situ yang sewot"

"HAHAHAHAHA"Bastian dan Rey seketika menyemburkan tawa mereka.Sedangkan yang ditertawakan kini mendengus kesal

"Lo banyak berubah dek"
"Lo kok nggak inget gue yah"

Siapa yah mereka?nanti bakalan ketauan di part selanjutnya

----------

Saat ini Ara dan Tamara sedang berbincang alias gosip guys.

"Eh eh eh mara tau gak kakel kita yang pakaiannya rempong itu iuh jadi ilfil deh"Tamara hanya menggelengkan kepalanya pelan sedari tadi Ara terus saja menggosipkan nama kakel.

"Hus udah-udah jangan gosip nggak baik"Ara hanya mengangguk dengan polos dan itu membuat Tamara gemas pada gadis didepannya ini

Tak lama kemudian datanglah guru kimia kedalam kelas mereka

"Baik anak-anak silahkan buka buku paket kalian"

Alea Or KanaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang