ᴍʏ ᴇᴜᴘʜᴏʀɪᴀ || ᴋᴏᴏᴋɢᴀᴛæ

Enigma X Alpha [taegi]

Tags:
- mcd
- mention of suicide
- mpreg
________________________________________

Hari ini matahari tenggelam sama cepatnya seperti kemarin. Tidak terasa waktu dilalui begitu cepatnya hingga gelap sudah datang menyelimuti.

Kim Taehyung, pria berusia 35 tahun itu baru saja selesai mandi dengan handuk putih menggantung pada lehernya untuk mengeringkan rambut yang basah.

"Ayah?" Seorang anak kecil mengintip dari pintu, mata besarnya melihat sekeliling demi mencari keberadaan sang ayah yang pamit ke kamar 20 menit lalu.

"Oh, Taeyoon-ah, ada apa?" Sang ayah memberi gestur agar anak laki-laki itu mendekat ke arahnya.

"Aku lapar." Ucapnya saat tubuh mungil itu diangkat enteng untuk dipangku.

"Ada yang ingin kau makan? Akan ayah buatkan." Hidung kecil dicubit gemas.

"Em?" Dia terlihat berpikir sejenak. "Tidak tahu Ayah. Aku makan semua makanan yang kau buat! Semuanya lezat!"

Taehyung tersenyum lebar mendengar pujian yang keluar dari bibir anaknya sendiri. "Pintar sekali!" Satu pipi dikecup sayang. "Ayo kita ke dapur."

Taeyoon mengangguk semangat dan berjalan mengikuti sang ayah dari belakang.

Ketika sudah berada di ruang tengah, Taehyung akan menyalakan TV agar sang anak tidak mengikutinya ke dapur—berbahaya.

Taehyung hanya hidup berdua bersama Taeyoon. Kira-kira sudah 10 tahun lamanya. 3 tahun pertama benar-benar masa yang sulit bagi Taehyung. Dia kehilangan sosok yang begitu dicintainya dengan seluruh napasnya.

Kim Yoongi, atau nama aslinya Min Yoongi. Seorang alpha yang berhasil merebut perhatian sang enigma begitu hebatnya.

Jika tidak salah, semuanya dimulai saat kepindahan Taehyung ke sekolah Yoongi di kelas 11. Wujud enigma yang sangat jarang terlihat di dunia tentu menggemparkan satu sekolahan. Taehyung menjadi satu-satunya enigma di BigHit High School.

Semua orang seakan terpana pada dirinya. Baik alpha sampai omega. Itu merepotkan.

Hari pertama begitu melelahkan. Taehyung memutuskan naik ke rooftop untuk menenangkan diri.

Saat pintu dibuka, dia bisa melihat ada sosok lain yang berdiri melihat pemandangan kota sambil menyesap nikotin damai.

Taehyung berjalan menghampiri, berdiri tidak jauh dari pria bertubuh sedikit lebih pendek darinya itu dan mengeluarkan bungkusan rokok. Hendak menyalakan—dia lupa membawa pematik.

"Permisi, apa aku boleh meminjam pematikmu?" Tanya Taehyung pada pria di sampingnya yang Taehyung yakini adalah seorang alpha.

Alpha itu tidak berbicara, dia memberi pematiknya langsung tanpa melihat ke arah Taehyung.

Sekilas dapat dibaca name tagnya. Min Yoongi.

Min Yoongi, nama yang indah. Dia tersenyum seraya menyalakan rokok yang diapit di bibir. "Terima kasih."

"Ya." Itu balasan Yoongi yang kemudian pergi begitu saja. Taehyung menyaksikan punggung pria Min menghilang perlahan dimakan jarak.