Maaf typo bertebaran :)
Warning cerita GXG !!
Homophobic menyingkir !!Happy Reading ...
Sudah dua minggu lebih freen terus saja menerima bunga berserta surat permintaan maaf-juga surat cinta dari orang yang sama, Setelah kejadian freen bersikap kasar pada Becca, freen mendapatkan warning dari ayahnya, ia terancam akan di turunkan dari jabatannya karena menganiaya tahanan sesukanya, freen awalnya tidak terima namun setelah mendengarkan penjelasan ayahnya ia sangat terkejut, ayah yang selama ini berusaha menutupi alasan kenapa ia bersikap mengistimewakan becca, akhirnya terbongkar ..
"Haa~ lagi? Apa yang harus aku lakukan?"Gumam freen Setelah mendapatkan bunga lagi dari becca, surat kali ini Becca kembali mengungkapkan perasaannya .
"Apa dia benar-benar menyukai ku?"Gumam nya lagi.
Freen membaringkan tubuhnya di atas kasur, pikiran nya stress akhir-akhir ini, memikirkan kejujuran ayahnya dan juga rebbeca kepala terasa penuh ..
Flashback on
"Sudah cukup! Jika kau bertindak sesuka mu lagi! Ayah akan turunkan jabatan mu!"Ucap Tuan Aroon marah.
"Ayah menurunkan jabatan ku hanya karena dia?"Ucap freen tidak percaya.
"Bukan karena dia! Sikap mu sudah keterlaluan freen, apa seperti ini sikap seorang inspektur"Ucap Tuan Aroon.
"Lalu apa begini juga sikap seorang jenderal!"Ucap freen marah.
"Jaga ucapanmu!"Ucap Tuan Aroon marah. Freen terdiam melihat ayahnya begitu marah. Tuan Aroon kembali duduk di kursi nya, dengan nafas yang menggebu-gebu ia berkata.
"Ayah berhutang budi pada Rebbeca"Ucap Tuan Aroon tiba-tiba membuat freen kembali menatap ayahnya.
"Apa maksud ayah?"Tanya freen mengerutkan keningnya.
"Grandpa mu adalah seorang mafia"Ucap Tuan Aroon membuat freen membelalakkan matanya.
"A-apa!"
"Tapi ibu mu tidak pernah tau tentang hal ini, ayah juga sama sekali tidak tau, mereka sangat merahasiakan nya dengan sangat rapi, sampai pada suatu hari ibu mu di culik oleh musuh Grandpa, Saat kejadian itu kau masih berumur 6 tahun, saat itu ibu mu sedang berbelanja ke supermarket mereka menculik ibumu saat berada di perjalanan pulang, ayah yang masih di tugaskan ke luar kota, Langsung bergegas pulang untuk menyelamatkan ibu mu, Grandpa juga kesulitan untuk menemukan ibu, Namun kami semua bersyukur saat seseorang yang bisa di bilang sangat di percaya oleh Grandpa mu menemukan nya, Di lokasi kejadian sempat ada adu tembakan antara kami dengan musuh, ibumu saat itu hanya bisa berlindung di balik badan orang kepercayaan Grandpa mu, pada saat orang kepercayaan Grandpa mu mencoba mengeluarkan ibumu dari tempat itu, naas orang kepercayaan Grandpa mu tertembak, ibu mu memang selamat tapi tidak dengan mereka berdua"Jelas Tuan Aroon. Freen sangat terkejut mendengar kebenaran ini.
"Ayah yang merasa berhutang Budi langsung mencari tau seluk-beluk kedua orang Itu dan ternyata mereka memiliki anak"Ucap Tuan Aroon memandang anaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ SUSPEC ! ] - COMPLETED
FanfictionFreen saat ini sedang bertugas untuk berkeliling ke seluruh sel untuk mengecek para tahanan ,satu persatu lorong demi lorong ia lewati, pada saat ingin berbelok ke lorong lainnya, tiba-tiba saja ada tangan yang menutup mulutnya dari arah belakang. F...