Impian Masa Lalu

42 1 0
                                    

Saat William beristirahat, dia merenungkan impian-impian masa lalunya yang selama ini hanya menjadi harapan. Namun, kali ini dia merasa mampu untuk mewujudkannya, karena kini dia memiliki uang yang cukup untuk mewujudkan impian-impian tersebut. Dengan tekad yang kuat, William bertekad untuk mengubah impian-impian masa lalunya menjadi kenyataan menggunakan uang yang dimilikinya saat ini.

"Kayaknya gue harus mewujudkan impian masa lalu gue deh, soalnya salah satu tujuan gue membuat perusahaan adalah menjadikan jalan untuk mewujudkan impian-impian gue," gumam William.

William memikirkan impian apa saja yang akan ia wujudkan pertama kali.

"Hmm... kayaknya impian yang akan gue wujudkan pertama kali adalah memberangkatkan haji orang tua gue dan membuat masjid aja deh. Okelah, gue akan mencari informasi tentang itu," pikir William.

William, dalam keinginannya untuk mewujudkan impian orang tuanya untuk naik haji, mulai mencari informasi tentang pendaftaran haji di internet. Kesadarannya akan usia orang tuanya yang sudah lanjut membuatnya ingin memastikan bahwa mereka dapat melaksanakan ibadah tersebut dengan cepat. Setelah melakukan pencarian beberapa saat, William menemukan sebuah travel yang menawarkan paket haji Furoda. Tanpa ragu, dia segera menghubungi pihak travel untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang paket yang mereka tawarkan.

"Assalamualaikum, kami dari travel al-makkah. Ada yang bisa kami bantu?" Tanya pihak travel saat dihubungi oleh William.

"Waalaikumussalam, saya William tertarik dengan paket haji furoda, apakah saya boleh bertanya-tanya terlebih dahulu?" Tanya William.

"Sangat boleh Pak William, apa yang ingin bapak tanyakan?"

"Untuk paket haji furoda, berapa ya, Mas, harganya?"

"Untuk haji furoda, kami memberi harga 231 juta untuk satu orang. Kalau untuk paket dua orang, harga per orangnya menjadi 225 juta. Kalau untuk paket tiga orang, harga per orangnya menjadi 210 juta, Pak. Dan untuk paket empat orang, harga per orangnya menjadi 200 juta, Pak," jelas pihak travel.

"Apakah travel ini sudah mendapatkan izin?" William memastikan travel tersebut telah mendapatkan izin resmi dari negara.

"Sudah, Pak. Kami mendapatkan izin sejak tahun 2010, dan selama ini kami tidak pernah mengalami konflik dengan pelanggan," jelas pihak travel dengan percaya diri. "Kami selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik dan memastikan setiap kebutuhan jemaah terpenuhi. Reputasi kami dibangun atas dasar kepercayaan dan kepuasan pelanggan."

"Untuk pemesanan paket haji furoda cara nya bagaimana ya, Mas?"

"Untuk pemesanan, Bapak bisa memesannya melalui website kami atau bapak bisa datang langsung ke kantor kami di Jalan Gajah No.23," Jawab pihak travel.

"Baik, insyaAllah saya akan ke sana nanti sore. Terima kasih, Mas," kata William.

"Sama sama, Pak," Jawab pihak travel.

Setelah itu William melanjutkan pekerjaannya hingga sore hari.

Ketika sore hari tiba, sebelum pulang, William mampir ke tempat travel yang sudah dihubunginya sebelumnya untuk mendaftarkan Bapak, Ibu, dan dirinya pergi haji. Ketika sampai di tempat travel tersebut, William segera masuk untuk menemui petugas travel. Setelah bertemu dengan petugas, William pun berbicara,

"Mbak, saya tertarik dengan paket haji furoda. Saya ingin mengambil paket untuk 3 orang. Bisa dijelaskan tidak nanti di sana hotel dan sebagainya bagaimana?" tanya William.

"Baik, saya akan jelaskan, Pak. Untuk hotel, kami memilih yang berjarak hanya 500 meter dari Masjidil Haram, Pak. Ini memudahkan jemaah untuk beribadah tanpa harus melakukan perjalanan jauh. Selain itu, kami juga memastikan bahwa fasilitas hotel memenuhi standar kenyamanan dan kebersihan.

Mengejar cita citaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang