Mengejar cita cita

Inovasi baru yang luar biasa

Beberapa hari kemudian setelah perekrutan besar besaran HAREC, William sedang duduk di kantornya sendirian, ia sedang memikirkan inovasi terbaru yang bisa ditambahkan di Aplikasi dan Web HAREC,Beberapa saat kemudian Sofia datang 

"Permisi...., Wil bolehkah saya masuk" kata Sofia
"silahkan Sof, ada apa?" jawab William
"begini Will, saya beberapa hari kebelakang suka baca buku 'Zero To One', nah saat saya baca si penulis bilang kira kira begini isinya 'hindari kompetisi, kalau mau buat inovasi buatlah 10x lebih baik dari yang ada saat ini', nah ini point nya kita harus buat inovasi kita 10x lebih baik dari yang ada saat ini, mungkin saat ini ada fitur video call, nah inovasi kita harus lebih baik dari fitur video call ini agar kita menghindari kompetisi antar sesama aplikasi yang serupa,menurut kamu gimana Will?'. kata Sofia

"Hmm.... yang dimaksud menghindari kompetisi tuh seperti apa?" tanya William

"nah jadi kita harus menghindari kompetisi agar bisa sukses, contohnya adalah google, banyak search engine selain google, tetapi saat ini google paling banyak dipakai ketimbang pesaingnya, ini pasti ada sebabnya mungkin pencarian google lebih cepat dari search engine lainnya, nah ini bukti bahwa google menghindari kompetisi sesama search engine dengan cara membuat produk mereka lebih baik dari yang lain, mereka punya sesuatu yang search engine lain tidak punya, mungkin ini bisa dibilang 'monopoli pasar', ini yang kita butuhkan, kita harus 'memonopoli pasar medsos' dengan cara membuat inovasi baru yang lebih baik 10x lipat dari yang ada saat ini, dan setelah itu kita dapat menguasai pasar atau memonopoli pasar"
jelas Sofia

"Maksud kamu kita harus membuat sesuatu yang baru dan belum pernah ada dan memperbaiki produk kita 10x lebih baik dari pesaing kita untuk memonopoli pasar?" tanya William

"Nah iya Will, singkatnya sih gitu" jawab Sofia

"Oke, we will try, bantu saya ya Sof" jawab William

"Selalu Will" ucap Sofia

Sofia pun keluar dari ruang kantor William, William Berpikiri keras memikirkan sesuatu yang baru dan lebih baik 10x lipat dari inovasi saat ini, yakni Video call, karena video call saat ini sedang naik daun karena bisa berkomunikasi antar 2 orang atau lebih yang berjarak jauh dan bisa melihat muka orang tersebut, William harus bisa membuat inovasi yang minimal 10x lipat lebih baik dari video call.

Untuk mencari inspirasi William pergi keluar kantor sebentar menuju caffe favoritnya yang berada dekat alun alun kota,biasanya dia mendapat inspirasi disitu. Dalam perjalanan William melihat lingkungan sekitar sambil berharap mendapatkan ide dari sekitarnya. Tidak lama kemudian sampai lah ia di caffe favoritnya, seperti biasa, ia memesan segelas coffee americano, kopi tersebut merupakan favoritnya. Setelah memesan kopi ia langsung menuju lantai 2 di caffe tersebut dan duduk dekat jendela. sambil meminum kopi ia membuka laptopnya untuk melakukan research dan mencari inspirasi.Ketika ia sedang mencari inspirasi di  laptopnya ia kepikiran untuk mengunjungi perpustakaan kota, ia berpikir mungkin dengan membaca buku dia bisa mendapatkan lebih banyak inspirasi. Setelah kopi habis ia langsung menuju ke perpustakaan.

Sampailah di perpustakaan kota, ia langsung masuk ke dalam perpustakaan. Seperti biasa, perpustakaan dipenuhi orang banyak tetapi suasananya sepi layaknya rumah kosong. William langsung menuju ke rak buku buku tentang kesuksesan. Ia penasaran dengan buku yang dibaca oleh Sofia, yaitu buku 'Zero to One'. Dia mencari buku tersebut di rak buku tentang kesuksesan dan startup, tidak lama kemudian William pun menemui buku tersebut, ia langsung mengambilnya dan menuju meja baca di perpustakaan tersebut. Ia membacanya dengan sangat serius sampai lupa waktu, ia melihat jam ternyata sudah sore. Ia langsung kembalikan buku tersebut ke tempatnya dan langsung menuju kendaraannya untuk menuju kantor.

"Buku yang menarik, isinya mahal sekali, mungkin aku akan membelinya satu" ucap William saat berada di Kendaraannya. beberapa menit kemudian ia sampai di kantor, ia langsung menuju ruangannya dan membuka olshop untuk mencari harga buku 'Zero To One', ia terkejut ternyata buku tersebut sangat murah, ia langsung membelinya.

Dari buku tersebut ia mendapatkan inspirasi, yaitu ia ingin membuat aplikasi berbasis VR, aplikasi tersebut nantinya akan mempertemukan 2 orang atau lebih dalam suatu ruangan dan bisa berinteraksi layaknya didunia nyata. Ini merupakan ide yang berkali kali lebih baik daripada Video call.

Ia langsung memanggil seluruh divisi analis untuk menyampaikan ide nya. ketika sudah berkumpul anggota divisi analis William langsung menyampaikan idenya

"Guys jadi begini, saya punya ide yang sangat bagus menurut saya, idenya adalah kita bikin aplikasi basis VR, nah di aplikasi tersebut nanti bisa bisa berinteraksi antara 2 orang atau lebih, di aplikasi tersebut nantinya berinteraksi layaknya mereka bertemu, bisa jabat tangan dan lain lain, menurut kalian ini berguna gak?" ucap William dan meminta saran

Sofia Menjawab "Wah Will kamu tuh ya bener bener"

"Bener bener apa?" tanya William

"Bener bener cemerlang!!!!" teriak seluruh anggota Divisi Analis

"Ide yang sangat bagus pak, ini sangat baik buat kedepannya" kata salah satu anggota Divisi Analis

"Wah Will ini bener bener 100x lipat lebih baik dari Video Call" kata Sofia

"Makasih semuanya" respon William

"Ini akan sangat berguna bagi para User" ucap salah satu anggota Divisi analis

Setelah berdiskusi dengan Divisi analis William langsung mengadakan rapat besar diruang meeting, semua ketua masing masing Divisi berkumpul, Tanpa basa basi Williampun menjelaskan ide nya dan dibantu dengan penjelasan dari ketua divisi analis, yaitu Sofia.

"Ide cemerlang Willl!!" kata Mela

"Bagus Will idenya, berarti ini tugas kita ya para divisi Aplikasi dan Web?" tanya Faris

"Iya, mohon bantuannya ya semuanya" kata William

"Siap Will, tapi sepertinya untuk buat aplikasi begitu kita butuh budget yang lumayan besar Will" kata faris

"Oh budget? masih banyak kok dari penghasilan kita saat ini, kan produk kita sekarang sedang naik daun, jadi penghasilan juga sangat besar" jawab William

"Wah oke oke WIll, kita divisi aplikasi siap" Jawab Faris

"Saya dan teman teman saya juga siap Will" jawab Mela selaku ketua divisi web

"Sudah pada siap kan? oke bisa dimulai kapan ide ini?" tanya WIlliam

Semua dengan semangat sontak mengatakan "Sekarang!!!!"

"Terimakasih semuanya, saya mengandalkan kalian" kata William

dan rapat pun selesai, para ketua divisi memberitahu ke anggotanya, dan semuanya menyambut ide ini dengan sangat baik, mereka bersemangat seperti api yang berkobar. WIlliam bersyukur memiliki teman teman dan karyawan yang bekerja keras. William teringat janji dia kepada Aisyah

"Syah bentar lagi insyaAllah kita bakal bertemu dan aku akan ngomong yang waktu itu aku janjikan ketika sukses aku bakal ngomong sesuatu, semoga kamu saat ini sedang menuju ke atas dan semoga kamu dipermudah jalannya, saya juga pasti berusaha keras syah menuju titik itu dimana kita akan bertemu" ucap William.