Young Mom | Jaehyuck (√)

Sakit

Annyeong baby ☺️

ketemu lagi sama ai nih hehehe, jangan bosen-bosen ketemu sama ai ya🥹

Happy reading guys

.
.
.

"Ini apa..?" Tanya sang suami dengan raut penasaran nya.

"Buka aja.. " suruh sang istri.

Perlahan ia membuka berkas itu.

*Deg....

"Kamu gila ya..?! Surat cerai, buat apa haechan.. aku ada salah sama kamu hah...?" marah jaehyun. Tidak habis pikir dengan sang istri yang tiba-tiba meminta bercerai.

Tanpa menjawab pertanyaan suaminya haechan berlalu keluar ruangan kerja suaminya, jaehyun langsung mengejar sang istri.
"Hey sayang, mau kemana..? Kita belum selesai bicara ya.. kita balik ke dalam ya. Ngomong baik-baik.." Bujuk jaehyun.

"Enggak usah, dan enggak ada yang perlu di bicarakan lagi.. keputusan aku udah bulat.." kekeh haechan.

"JUNG HAECHAN...!!!" Teriakkan jaehyun langsung menggema di lorong itu. Bahkan para karyawan saling berpandangan dan saling mengintip apa yang terjadi pada CEO mereka dan sang istri.

Jaehyun sebisa mungkin mengatur emosi nya, takut kelepasan sampai-sampai melukai istrinya nanti. "Dengerin aku sayang, kita pulang dulu ya. Kita bicarakan dengan kepala dingin.. enggak enak di lihat orang disini.." bujuk jaehyun.

Haechan mengalihkan pandangannya, tetapi ia mengangguk.
"Sebentar aku ambil kunci sama dompet dulu, kamu tunggu disini.."

Jaehyun berlari kembali keruangan nya, setelah ia kembali jaehyun ingin menggandeng tangan istrinya tetapi haechan langsung menepis dan berlalu menuju lift.

Jaehyun menghela nafas, memikirkan kesalahan fatal apa yang telah dilakukan nya?

Di dalam mobil hanya ada keheningan, tidak ada celotehan yang biasa nya menghiasi perjalanan jaehyun bersama sang istri.

Sampai di mansion, ia lihat di ruang keluarga ada beberapa koper besar. Disana sudah ada Jaeden dan jisung yang sedang menggendong anak bayi yang begitu cantik.

"Ini kalian pada mau kemana..?" Tanya jaehyun.

Jisung tidak menjawab, ia sibuk dengan adik-adik nya. "Jae.. ikut Kaka ke taman belakang mau?"

"Mauuu.. ayooo Kaka.." antusias Jaeden.

Sepeninggalnya ketiganya, jaehyun meraih tangan istrinya. Haechan masih enggan menatap dirinya, haechan menangis dalam diam. Dengan lembut ia usap air mata istrinya. "Sayang.. heyyy.. aku minta maaf ya. Tapi jangan ceraikan aku.. a-aku enggak bisa tanpa kamu.. hiksss... Aku enggak bisa haechan " pecah sudah tangis jaehyun.

Keduanya sama-sama menangis, jaehyun rengkuh tubuh ringkih istrinya. "Kamu jahat.. hiksss.."

Mereka masih berpelukan, jaehyun mendekap tubuh mungil itu dengan erat. Seakan-akan setelah ini ia tidak bisa lagi bertemu.