02

1.4K 83 0
                                    

"KAK ..."

"loh kitti?"
Chiya terlihat kecewa Karena yang datang ternyata bukan Chika melainkan sahabatnya yaitu Christy.

"Kak?"
"Kak siapa, kak Dion?
Lo ngiranya yang datang buat jemput Lo itu pacar Lo yang gatau diri itu?"

Ya Dion adalah nama dari kekasih chiya tetapi Christy sangat tidak setuju jika chiya memiliki hubungan dengan Dion. Awalnya Christy setuju setuju saja dengan hubungan temannya itu dengan Dion tapi semenjak iya tau kalau Dion ternyata malah dekat dengan teman sekelasnya yang bernama Vivi. yang yang jelas jelas dia sedang memilih hubungan dengan chiya tapi malah dekat dengan teman sekelasnya itu.

"Lo kek ga senang gitu gue datang, Lo gasuka yah kalo gue datang kerumah Lo. Yaudah gue pergi aja." Ucap Christy yang agak kecewa dengan respon chiya dengan kedatangannya dirumah sahabatnya itu

"Eeehhh jangan , kok pergi lagi sih . Aku seneng kok kamu datang kesini. Kamu datang kesini buat jemput aku kan , yuk masuk dulu temenin aku sarapan , kamu juga belum sarapan kan. Jangan ngambek gitu dong , maafin aku yah kiti sayang ." Bujuk chiya sambil memperlihatkan puppy eyes nya yang tentu saja menjadi kelemahan seorang Angelina Christy

"Apaansih jiji tau ga Lo manggil gue kitti Mulu apalagi pake embel-embel sayang . Yaudah gue ikut makan, kan biasanya gue emang sarapan disini Mulu karna di rumah gaada makanan."

Christy memang agak tidak terima dengan nama panggilan dari chiya untuknya. Karena nama yang chiya berikan untuknya itu sangat tidak cocok dengan dirinya yang cuek dan dingin tapi chiya tetap chiya yang sangat keras kepala , menurutnya nama kitti memang sudah sangat cocok dengan sahabatnya itu karena Christy memiliki muka yang sangat lucu dan baby face walaupun dia terlihat dingin dan cuek.

"Yaudahsih itukan panggilan kesayangan aku buat kamu, kalo gamau yaudah deh aku ga manggil gitu lagi."Ucap Chiya sambil menampilkan ekspresi sedih yang di buat buat.

"YAUDAH TERSERAH gue laper mau makan, kalo lama gue tinggal ." Christy terpaksa menerima dengan lapang dada agar sahabatnya itu menghentikan drama yang ujung-ujungnya hanya membuat dia pusing dengan tingkah sahabatnya itu.

"Iiihhh kiti jangan buru-buru amat dong kan sekali sekali telat gapapa. Gabakal langsung di keluarin kok dari sekolah."
Christy heran dengan chiya tumben tumbenan anak itu memiliki pemikiran seperti itu, karena chiya yang iya kenal adalah chiya yang disiplin, pintar dan rajin sekolah. Biasanya dia yang sering ngomong gitu bukan chiya Jadi dia agak syok dengan ucapan chiya barusan.

"Lah tumben lo ngomong kek gitu, abis kejedot Lo makanya jadi kek gini?"

"Ga kok kitti , akutuh cuma ga mood aja buat ikut upacara sekalian nyoba buat di hukum karena telat hehe."

"Gaada yah chiya, Lo mau pingsan gara gara di jemur ditengah lapangan terus ujung ujungnya berakhir di uks?.
Gue sih ogah ngangkat Lo , Lo tuh berat tau ga."

Chiya memang dari dulu gabisa terlalu lama kena panas karna ujung ujungnya pasti ia akan pingsan dan berakhir di UKS dan dari dulu juga setiap chiya pingsan pasti yang ngangkat dia itu si Christy. Gatau apa alasan khusus dari Christy sehingga dia tidak membiarkan orang lain untuk mengangkat sahabatnya itu.

"Ihh enak aja akutuh ga berat berat banget kok. Buktinya kamu selalu ngangkat aku kalo aku pingsan itu berarti aku ga berat."

"Udah deh diam gue udah kelar makannya . Gue tunggu 5 menit kalo lama gue tinggal."
Christy langsung menunju motornya meninggalkan chiya yang panik dengan ancamannya. Christy hanya terkekeh kecil karena telah berhasil mengerjai sahabatnya itu.

Taklama chiya pun datang dengan buru-buru saking buru burunya dia belum sempat memasang sepatunya yang sebelah. Dia benar-benar takut ditinggal oleh Christy karena dia tau kalau Christy itu ga pernah main-main dengan ucapannya.Christy yang melihat itu hanya terkekeh kecil tanpa chiya sadari.

"Itu sepatunya pasang dulu , Lo mau kesekolah pake sepatu sebelah. Gue sih gamau di kira ngebonceng orang gila yang ga pake sepatu sebelah."
Chiya reflek menyentil bibir Christy.

"Enak aja bilangin aku orang gila. Mana ada orang gila yang secantik aku ."

"Dih kepedean. Ga dikira orang gila tapi kok di bully Mulu tuh di sekolah."
Chiya pun seketika terdiam dengan ucapan Christy barusan

"Udah ayo cepat naik. Nanti telat......"

______________

Next...

Jgn lupa vote yah biar author semangat

Pembohong? (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang