"Terlalu sulit untuk diperbaiki."
Happy Reading
🔸
🔸
🔸Alfa memandangi luar jendela dari tempat ia dirawat. Saat ini ia sedang menjadi pasien rumah sakit kasih bunda.
Ternyata setelah ia menyayat dirinya sendiri ia sempat tidak sadarkan diri selama 2 hari dan dibawa kerumah sakit.
Didalam ketidak sadaran-nya Alfa kembali melihat bagaimana di kehidupan-nya dulu dia begitu bodoh dan Juga lemah karena tidak mampu melindungi Auzi.
Alfa terus menerawang memikirkan apa yang harus dia lakukan untuk menyelamatkan Auzi.
Haruskah dia lakukan dengan cara yang sama seperti dimasa lalu? Tapi dia tidak mau gagal lagi tapi jika harus mendekati Auzi pun Alfa sudah berjanji pada dirinya sendiri untuk tidak akan mengganggu kebahagiaan Auzi. Alfa rela jika Auzi bahagia bersama lelaki lain. Tapi, saat ini nyawa Auzi sedang diincar.
Suara pintu yang terbuka mengalihkan pandangan Alfa. Aura berdiri dipintu masuk dengan senyum yang mengembang.
Aura menghampiri Alfa, menarik kursi yang ada disebelah ranjang Alfa lalu mendudukkan diri.
"Gimana keadaan Kak Al? Udah baik?" Tanyanya lembut.
"Udah. Sama siapa kesini?"
"Tadi diantar Kak Bara, tapi Kak Bara tidak bisa ikut jenguk soalnya ada kelas.
"Aura menundukkan kepalanya memainkan jemari tangannya yang mungil.
"Kak, mau sampai kapan," Tanya Aura parau "mau sampai kapan kita bersandiwara terlihat saling mencintai?"
Alfa mengalihkan pandangan-nya kearah luar jendela.
"Bondan masih mengincar kamu Ra."
"Tapi aku tidak mau terus menyakiti Kak Auzi." Lirihnya.
"Aku tidk mau menyesal seperti Apa yang aku alami di mimpiku."
Alfa menolehkan kepalanya menghadap Aura.
"Mimpi?"
"Aku bermimpi Kak Auzi meninggal."
Deg!
Seperti tersengat listrik tubuh Alfa menegang di tempatnya.
"Kak Auzi meninggal karena menembakan diri." Isaknya pelan.
"Aku tidak mau melihat Bunda yang akan menjadi gila karena kehilangan Kak Auzi, aku juga tidak mau Ayah koma, Kak Bara yang menjadi liar suka mabok dan balapan, Kak Arsen yang jadi gila kerja tanpa mau pulang ke rumah. Aku tidak mau apa yang aku lihat di mimpiku menjadi kenyataan kak." Dengan sesenggukan Aura menceritakan apa saja yang ia lihat di mimpinya.
Alfa terdiam, jadi Aura hanya menganggapnya mimpi? Dia tidak seperti dirinya yang mengulang waktu?
"Kak Al, bisakah kita ubah rencana kita? Seminggu lagi Adalah Acara ulang tahunku. Aku tidak mau Kalau harus menyakiti Kak Auzi dengan pengumuman pertunangan pura-pura kita kak."

KAMU SEDANG MEMBACA
Auzi's second life [TERBIT]
FantasiaChapter Sudah tidak lengkap 🙏 Warning! ⚠️ [Membaca ini akan banyak mengeluarkan tenaga untuk mengumpat, buat kalian yang sedang ingin memaki disarankan untuk membaca] Amazing Cover by @adhelya_a23 ~~~•••~~~ Auzi tidak me...