Say No 1 ✓

6

Sambil menggerakkan sana sini mouse, jari mengetik di antara keyboard, ada balasan chat akhirnya malam ini setelah Suzy lama menunggu.

Halo.
Gimana kabar kamu?

Badan tersandar di kursi putar. Dia tersenyum kecil saat baru Suzy balas chat namun orangnya langsung mengajak video call.

" Hallo?"

Muncul wajah Rosie yang baru masuk kamar.

" Look at you!"

" Kenapa?"

" Rambutmu masih sama."

Rosie cengir. Dia merapikan rambutnya saat Suzy segera salfok kesana untuk pertama kali video call lagi dengan Park.

---

Sambil ngemil, Jennie fokus menonton drama di laptop nya. Dia sibuk tiduran di kasur sambil mata berkedip sesekali tapi mulut gak berhenti nguyah.

Seru banget nonton sih! Mana di luar lagi gerimis juga.

Ting!!

Ada chat masuk. Jennie mengambil hp tapi mata belum lepas dari layar laptop nya. Akhirnya tertunduk membuka siapa yang chat dia malam-malam.

Aku butuh modulku besok.
Ketos

Jennie terduduk. Dia langsung berdiri dari kasur, berlalu ke meja belajar buat cari modul Jisoo.

Dia cari-cari terus sampai Jennie ngerut kening dan menggaruk rambutnya.

" Dimana ya gue letak? Apa ketinggalan di sekolah?" Tanya Jennie.

" Duhh! Gak ada pasti! Gue tadi udah bawa semua buku di kolom meja!" Lanjut Jennie sambil bongkar lemari belajarnya buat cari modul Jisoo.

" Sayang?"

Tiffany membuka pintu kamar.

" Belum tidur kamu?"

" Lagi cari buku Tante. Tante lihat modul gak? Warna biru putih. Tebalnya segini. Depannya ada tulisan ekologi." Kata Jennie dan Tiffany memberi gelengan.

" Tante gak pernah lihat buku begitu. Masuk kamar kamu aja kalau ada kamu di rumah."

" Duh! Mana ya?"

" Cari dulu bagus-bagus. Kamu lupa mungkin."

" Iya Tante."

" Kalau gak ketemu besok lagi carinya. Tidur dulu udah malam."

" Iya Tante. Bentar lagi."

Tiffany mengangguk. Diapun berlalu keluar kamar dan gak lupa buat tutup pintunya lagi.

" Mana ya!?" Kesal Jennie. Dia masih cari-cari bahkan di tempat yang gak pernah dia letak buku.

Ting!!!

Ada chat masuk. Jennie segera lihat hpnya.

Besok aku ke rumah ambil modulnya.
Ketos

" Ihh!! Bukunya aja gak ketemu! Apa jangan-jangan hilang!?" Panik Jennie. Dia udah membayangkan gimana Jisoo kalau marah.

.

.

.

" Kamu cewek yang gak bisa jaga barang orang." Ucap Jisoo.

" Maaf Jisoo. Bukunya-"

" Pergilah. Aku gak suka deket-deket orang yang gak tanggung jawab."

.

.

.

Jennie meremas rambutnya. Dia langsung cepat cari lagi malam ini karena percuma besok ke sekolah. Soalnya libur dan gedung sekolah perawatan! Gak ada yang boleh masuk! Kalau nanti ada petugas dapat bukunya, terus di bawa pergi gimana!?