Becky duduk menghadap cermin di salah satu salon milik Cee. Ia memutuskan untuk memotong pendek rambutnya dan berharap semua hal buruk yang melekat dalam dirinya bisa hilang dengan terpotongnya rambut kesayangannya itu.
" becky kau yakin akan memotong rambutmu? ', tanya cee.
" lakukan saja cee ! ", ucap Becky.
" pikirkan lagi sebelum semuanya terlambat dan kamu akan menyesalinya Beck ", ucap saint.
" aku tidak akan pernah menyesalinya ", ucap Becky dengan wajahnya yang serius.
Cee pun akhirnya memotong rambut Becky sedikit demi sedikit. Penampilan Becky benar² berubah saat ini. Ia ingin melupakan Becky yang bodoh di masa lalu yang begitu saja melepaskan wanita yang dicintainya begitu saja.
" sempurna ", ucap cee melihat penampilan Becky yang baru.
Becky melihat dirinya sendiri di cermin dimana kini ia telah benar² berubah.
" kamu sangat tampan Beck ", ucap cee.
" terima kasih cee ", ucap Becky.
" bahkan aku iri padamu Beck ! Aku merasa insecure melihat penampilan barumu ", ucap saint.
" dimana Billy? ", tanya Becky.
" dia sedang ada syuting ", jawab saint.
" bagaimana saint? Apa anak buahmu sudah mendapatkan info tentang keberadaan freen? ", tanya Becky.
" Masih belum ada informasi Beck ", ucap saint.
" sebenarnya kamu dimana freen? Kenapa kamu menghilang seperti ini? ", batin Becky.
" jika ada info segera hubungi aku ", ucap Becky.
" itu pasti ", ucap saint.
*******
Di hari libur Becky menghabiskan waktunya untuk berolahraga di taman kota.
Di sepanjang ia joging semua wanita terpesona dengan ketampanan Becky. Becky yang saat itu menggunakan kaos oblong putih dengan headphone melingkar dilehernya membuat para wanita itu terus memandangi Becky.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" astaga tampan sekali dia ", ucap para wanita itu.
Becky tak menggubris para wanita itu, ia terus berlari dengan mendengar musik di headphone nya.
Langkah kakinya terhenti ketika ia melihat seorang anak yang tengah meringkuk dan menangis. Becky menghampiri anak itu dan duduk didepan anak itu.
" hei kenapa kamu menangis? ", tanya Becky.
Anak kecil itu mendongakkan kepalanya menatap Becky. Becky melihat sudut bibir anak itu berdarah.
